Hasil Piala Liga Inggris: Dua Kali Libas Tottenham, Chelsea Melenggang ke Final
loading...
A
A
A
LONDON - Chelsea berhasil melangkah ke final Piala Liga Inggris (Carabao Cup) 2021/2022. The Blues melenggang setelah menundukan Tottenham Hotspur 1-0 pada leg kedua.
Antonio Ruediger menjadi satu-satunya pencetak gol pada laga yang berlangsung di di Tottenham Hotspur Stadium, Kamis (13/1/2022) dini hari WIB. Dengan demikian, The Blues unggul aggregat 3-0 karena pada leg pertama menang 2-0.
Pada awal laga, tempo permainan yang disuguhkan kedua Chelsea dan Tottenham berlangsung cukup lambat. Kedua tim masih terlihat berhati-hati untuk membuat serangan dan pasing-pasing pendek mendominasi jalannya laga.
Namun Chelsea mampu tampil lebih panas terlebih dahulu dengan mempercepat tempo permainan. Beberapa peluang langsung terjadi di sepuluh menit awal. Namun Spurs mampu menunjukan pertahanan yang solid.
Spurs mencoba keluar dari tekanan dan melakukan beberapa serangan balik yang cukup merepotkan. Meski beberapa kali mendapatkan peluang, Spurs masih kesulitan keluar dari tekanan Chelsea.
Chelsea akhirnya berhasil unggul lebih dulu di menit ke-18 melalui gol Rudiger dengan sundulannya menggunakan umpan yang diberikan Mason Mount. Skor sementara 1-0 dengan agregat 3-0 untuk keunggulan tim tamu.
Chelsea semakin mendominasi jalannya pertandingan, sedangkan Spurs semakin tidak nyaman dengan situasi ini. Namun, hingga akhir babak pertama tidak ada gol yang kembali tercipta, Chelsea tetap unggul 1-0 hingga rehat.
Spurs mencoba bangkit di babak kedua dengan menampilkan tempo lebih cepat. Chelsea harus terus menahan tekanan yang coba dilakukan The Lilywhites. Tapi, mereka masih belum dapat menyamakan kedudukan.
Pada menit ke-57 Kepa menjatuhkan Lucas Moura di kotak penalti yang membuat Spurs berpeluang mendapat tendangan penalti. Namun dengan bantuan VAR, wasit menganulir keputusan tersebut.
Antonio Ruediger menjadi satu-satunya pencetak gol pada laga yang berlangsung di di Tottenham Hotspur Stadium, Kamis (13/1/2022) dini hari WIB. Dengan demikian, The Blues unggul aggregat 3-0 karena pada leg pertama menang 2-0.
Pada awal laga, tempo permainan yang disuguhkan kedua Chelsea dan Tottenham berlangsung cukup lambat. Kedua tim masih terlihat berhati-hati untuk membuat serangan dan pasing-pasing pendek mendominasi jalannya laga.
Namun Chelsea mampu tampil lebih panas terlebih dahulu dengan mempercepat tempo permainan. Beberapa peluang langsung terjadi di sepuluh menit awal. Namun Spurs mampu menunjukan pertahanan yang solid.
Spurs mencoba keluar dari tekanan dan melakukan beberapa serangan balik yang cukup merepotkan. Meski beberapa kali mendapatkan peluang, Spurs masih kesulitan keluar dari tekanan Chelsea.
Chelsea akhirnya berhasil unggul lebih dulu di menit ke-18 melalui gol Rudiger dengan sundulannya menggunakan umpan yang diberikan Mason Mount. Skor sementara 1-0 dengan agregat 3-0 untuk keunggulan tim tamu.
Chelsea semakin mendominasi jalannya pertandingan, sedangkan Spurs semakin tidak nyaman dengan situasi ini. Namun, hingga akhir babak pertama tidak ada gol yang kembali tercipta, Chelsea tetap unggul 1-0 hingga rehat.
Spurs mencoba bangkit di babak kedua dengan menampilkan tempo lebih cepat. Chelsea harus terus menahan tekanan yang coba dilakukan The Lilywhites. Tapi, mereka masih belum dapat menyamakan kedudukan.
Pada menit ke-57 Kepa menjatuhkan Lucas Moura di kotak penalti yang membuat Spurs berpeluang mendapat tendangan penalti. Namun dengan bantuan VAR, wasit menganulir keputusan tersebut.