Dasar Jake Paul Berani Sekali Remehkan Saul Canelo Alvarez

Jake Paul berani meremehkan Saul Canelo Alvarez dengan menganggap dirinya lebih besar, lebih cepat dan lebih atletis daripada raja pound-for-pound tersebut. Jake Pun juga sesumbar menantang Saul Canelo Alvarez duel di ring dalam waktu tiga tahun.

Jake Paul menantang juara kelas menengah super yang tak terbantahkan itu untuk bertarung di ring. Dan dia mengklaim dia akan menyebabkan lebih banyak masalah bagi raja tinju Meksiko daripada lawan terakhirnya, penantang wajib WBC Avni Yildirim, yang disingkirkan hanya dalam tiga ronde.



Jake Paul menunjukkan fakta bahwa dia bertarung dengan berat 86,1 kg dibandingkan dengan Canelo yang berbobot 76,2 kg yang hampir 10 kg lebih berat. "Orang lain mencoba membatasi apa yang mungkin bagi Anda, ketika Anda seorang unicorn melakukan sesuatu yang berbeda. Orang lain mencoba membatasi apa yang mungkin bagi Anda dan apa yang dapat Anda capai, karena pola pikir mereka dan apa yang mereka pikir dapat mereka capai sebagai manusia,''kata Jake Paul.

''Tetapi bagi saya, saya bisa mencapai apa pun yang saya inginkan dan saya tahu saya bisa mengejar Canelo. Saya tahu saya bisa menyulitkannya. Orang yang dia lawan di lain waktu, prajurit Turki berhenti setelah tiga ronde. Dia tidak melepaskan satu pukulan,''lanjut adik Logan Paul itu.

Jake Paul mengaku lebih besar, lebih cepat, dan lebih atletis secara postur tubuh dibandingkan mantan jawara kelas berat ringan tersebut. ''Saya lebih besar dari Canelo, saya lebih cepat dari Canelo, saya lebih atletis dari Canelo. Bisakah saya bertinju lebih baik? Mungkin tidak. Tapi beri saya tiga tahun dan itu akan menjadi pertarungan besar. Dua nama terbesar dalam tinju saling mengejar, mengapa tidak?,"sumbarnya.

Tantangan tiga tahun Paul ke Canelo, juara empat divisi, tampak menggelikan, dengan petinju Amerika itu belum menghadapi petinju yang diakui. Dia mencoba melakukannya pada bulan Desember, melawan Tommy Fury tetapi orang Inggris itu mundur karena patah tulang rusuk dan infeksi dada.



Mantan juara UFC Tyron Woodley yang menggantikan Fury, empat bulan setelah kalah poin dari Jake Paul, dan secara brutal KO. Itu berarti sensasi media sosial memiliki empat KO dalam lima kemenangannya. Sebelumnya, Jake Paul mengalahkan saingan online 'AnEsonGib', mantan pemain NBA Nate Robinson, pensiunan kelas welter UFC Ben Askren, dan Woodley.

Kritik terhadap Paul yang hanya menghadapi non-petinju sejauh ini masih tampak besar, tetapi dia sedang dalam pembicaraan dengan mantan pemegang gelar dunia kelas menengah Julio Cesar Chavez Jr, 35. "Saya mencoba melawan Tommy Fury, ya. Saya mencoba melawan Tommy Fury dan dia mundur karena cedera tulang rusuk. Tak terkalahkan, prospek muda. Dia berasal dari keluarga Fury, saudaranya adalah juara dunia kelas berat. Saya mencoba melawannya dan dia ketakutan. Dia mundur dari pertarungan. Dia tak terkalahkan, saya tidak peduli,''koarnya.