Hasil Indonesia Masters 2022: Waduh! Jojo Disingkirkan Pebulu Tangkis Gurem China
loading...
A
A
A
JAKARTA - Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, disingkirkan pemain non unggulan dari China, Zhao Jun Peng di ajang Indonesia Masters 2022 . Jojo takluk dengan skor 21-10, 14-21 dan 11-21 dalam waktu 53 menit.
Dengan kekalahan tersebut, maka berakhir sudah perjalanan Jonatan di turnamen Super 500. Sementara Zhao Jun melangkah ke babak 16 besar dan akan bertemu dengan pemenang laga antara utusan Hong Kong, Ng Ka Long Angus dengan Weng Hong Yang dari China.
Bermain di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (8/6/2022) sore WIB, Jojo –sapaan Jonatan- tampil kurang konsisten pada awal pertandingan. Sempat unggul 5-3, dia membuat beberapa error yang menyebabkan Zhao Jun menyusul dengan skor 6-5.
Untungnya, pemain berusia 24 tahun itu bisa memegang kendali permainan setelahnya. Dia pun mendapatkan banyak poin tambahan lewat smash-smash kerasnya untuk unggul 11-6 pada interval gim pertama.
Usai rehat, Jojo tak mengendurkan serangannya. Dia tetap menurunkan bola agar sang wakil Negeri Tirai Bambu tak bisa mengembangkan permainannya dan dia terus menjauh dengan skor 15-6.
Poin demi poin pun didapat pemain ranking delapan dunia itu tanpa kesulitan. Hasilnya, dia sukses menutup gim pertama dengan skor telak 21-10 dalam waktu 13 menit saja.
Memasuki gim kedua, Jojo mendapatkan perlawanan sengit dari Zhao Jun. Keduanya saling kejar mengejar angka meski Jojo akhirnya menjauh dengan keunggulan 6-4.
Akan tetapi, Zhao Jun tak menyerah begitu saja. Dia benar-benar ulet mengejar bola dan sukses menahan gempuran yang dilancarkan sang wakil tuan rumah. Bahkan, dia berhasil menyamakan kedudukan di angka 8-8 sebelum akhirnya balik memimpin 11-9 pada interval gim kedua.
Usai jeda, Jojo nampak semakin kesulitan untuk mengimbangi permainan Zhao Jun. Alhasil, sang lawan semakin menjauh darinya dengan skor 12-17.
Bukannya membaik, permainan peraih emas Asian Games 2018 itu justru bertambah buruk. Dia banyak melakukan kesalahan-kesalahan sendiri yang menguntungkan lawan. Zhao Jun pun akhirnya merebut kemenangan pada gim kedua dengan skor 21-14 yang membuat laga dilanjutkan dengan rubber game.
Pada gim penentuan, pertarungan seru kembali terjadi antara kedua pemain ini dalam tempo permainan cepat. Skor imbang pun terus terjadi hingga menginjak angka 5-5.
Akan tetapi, setelah itu Jojo keteteran menghadapi serangan-serangan yang dilancarkan Zhao Jun. Pemain ranking 38 dunia itu pun unggul 11-6 pada interval gim ketiga.
Semangat yang diberikan para penonton di Istora Senayan nampak tak membuat Jojo termotivasi untuk bangkit. Dia justru semakin tertinggal selepas istirahat dengan selisih delapan angka yakni, 7-15.
Sesudah itu, dominasi Zhao Jun tak dapat lagi dihentikan oleh pemain jebolan PB Tangkas itu. Gim ketiga pun berakhir dengan kemenangan Zhao Jun dengan skor 21-11.
Zhao Jun Peng adalah pebulu tangkis China yang saat ini duduk di urutan ke-38 dunia. Menurut catatam, prestasi terbaik Zhao Jun Peng ketika duduk di peringkat 32 dunia pada Juni 2017.
Dengan kekalahan tersebut, maka berakhir sudah perjalanan Jonatan di turnamen Super 500. Sementara Zhao Jun melangkah ke babak 16 besar dan akan bertemu dengan pemenang laga antara utusan Hong Kong, Ng Ka Long Angus dengan Weng Hong Yang dari China.
Bermain di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (8/6/2022) sore WIB, Jojo –sapaan Jonatan- tampil kurang konsisten pada awal pertandingan. Sempat unggul 5-3, dia membuat beberapa error yang menyebabkan Zhao Jun menyusul dengan skor 6-5.
Untungnya, pemain berusia 24 tahun itu bisa memegang kendali permainan setelahnya. Dia pun mendapatkan banyak poin tambahan lewat smash-smash kerasnya untuk unggul 11-6 pada interval gim pertama.
Usai rehat, Jojo tak mengendurkan serangannya. Dia tetap menurunkan bola agar sang wakil Negeri Tirai Bambu tak bisa mengembangkan permainannya dan dia terus menjauh dengan skor 15-6.
Poin demi poin pun didapat pemain ranking delapan dunia itu tanpa kesulitan. Hasilnya, dia sukses menutup gim pertama dengan skor telak 21-10 dalam waktu 13 menit saja.
Memasuki gim kedua, Jojo mendapatkan perlawanan sengit dari Zhao Jun. Keduanya saling kejar mengejar angka meski Jojo akhirnya menjauh dengan keunggulan 6-4.
Akan tetapi, Zhao Jun tak menyerah begitu saja. Dia benar-benar ulet mengejar bola dan sukses menahan gempuran yang dilancarkan sang wakil tuan rumah. Bahkan, dia berhasil menyamakan kedudukan di angka 8-8 sebelum akhirnya balik memimpin 11-9 pada interval gim kedua.
Usai jeda, Jojo nampak semakin kesulitan untuk mengimbangi permainan Zhao Jun. Alhasil, sang lawan semakin menjauh darinya dengan skor 12-17.
Bukannya membaik, permainan peraih emas Asian Games 2018 itu justru bertambah buruk. Dia banyak melakukan kesalahan-kesalahan sendiri yang menguntungkan lawan. Zhao Jun pun akhirnya merebut kemenangan pada gim kedua dengan skor 21-14 yang membuat laga dilanjutkan dengan rubber game.
Pada gim penentuan, pertarungan seru kembali terjadi antara kedua pemain ini dalam tempo permainan cepat. Skor imbang pun terus terjadi hingga menginjak angka 5-5.
Akan tetapi, setelah itu Jojo keteteran menghadapi serangan-serangan yang dilancarkan Zhao Jun. Pemain ranking 38 dunia itu pun unggul 11-6 pada interval gim ketiga.
Semangat yang diberikan para penonton di Istora Senayan nampak tak membuat Jojo termotivasi untuk bangkit. Dia justru semakin tertinggal selepas istirahat dengan selisih delapan angka yakni, 7-15.
Sesudah itu, dominasi Zhao Jun tak dapat lagi dihentikan oleh pemain jebolan PB Tangkas itu. Gim ketiga pun berakhir dengan kemenangan Zhao Jun dengan skor 21-11.
Zhao Jun Peng adalah pebulu tangkis China yang saat ini duduk di urutan ke-38 dunia. Menurut catatam, prestasi terbaik Zhao Jun Peng ketika duduk di peringkat 32 dunia pada Juni 2017.
(sto)