Hasil Indonesia Open 2022: Febby/Ribka Dikalahkan Unggulan Korea
loading...
A
A
A
JAKARTA - Pasangan ganda putri Indonesia, Febby Valencia Dwijayanti/Ribka Sugiarto, harus mengakui keunggulan wakil Korea Selatan Lee So Hee/Shin Seung Chan, di babak 32 besar Indonesia Open 2022 dua game langsung, 16-21, 20-22.
Pertandingan tersebut dilangsungkan di Istora Senayan, Rabu (15/6/2022) sore WIB. Dengan hasil tersebut, Febby/Ribka pun harus gagal melaju ke babak 16 besar.
Febby/Ribka harus mendapatkan tekanan yang cukup besar di awal pertandingan setelah Lee/Shin mampu melakukan serangan dengan cukup cepat. Hal tersebut pun membuat Febby/Ribka tidak mampu berbuat banyak dan kerap melakukan kesalahan.
Beberapa menit berselang, Febby/Ribka terus berusaha keluar dari tekanan dan memperkecil ketertinggalannya. Meski telah mencoba untuk mengejar, Febby/Ribka masih harus tertinggal 7-11 di interval game pertama.
Kedua pasangan mencoba untuk tampil lebih agresif dalam melakukan serangan selepas interval. Namun Lee/Shin masih terlalu kuat sehingga akhirnya Febby/Ribka harus merelakan game pertama usai tumbang dengan skor 16-21.
Febby/Ribka mencoba untuk memberikan perlawanan yang lebih berarti untuk mengalahkan pasangan Korea di game kedua. Setelah sempat tertinggal 3-6, Febby/Ribka sukses menyamakan kedudukan menjadi 6-6 dan membuat pertarungan semakin sengit.
Meski begitu, Lee/Shin tidak mau memberikan keunggulannya kepada Febby/Ribka begitu saja dengan terus berupaya menekan. Namun hal tersebut justru menjadi bumerang bagi Lee/Shin yang lebih sering melakukan error. Febby/Ribka pun berhasil unggul 11-8 di interval game kedua.
Namun Lee/Shin mencoba bangkit setelah interval dan terus memepet perolehan angka hingga imbang 19-19. Sayangnya, Febby/Ribka akhirnya harus gagal melangkah ke 16 besar usai kembali kalah dengan skor 20-22 di game kedua.
Pertandingan tersebut dilangsungkan di Istora Senayan, Rabu (15/6/2022) sore WIB. Dengan hasil tersebut, Febby/Ribka pun harus gagal melaju ke babak 16 besar.
Febby/Ribka harus mendapatkan tekanan yang cukup besar di awal pertandingan setelah Lee/Shin mampu melakukan serangan dengan cukup cepat. Hal tersebut pun membuat Febby/Ribka tidak mampu berbuat banyak dan kerap melakukan kesalahan.
Beberapa menit berselang, Febby/Ribka terus berusaha keluar dari tekanan dan memperkecil ketertinggalannya. Meski telah mencoba untuk mengejar, Febby/Ribka masih harus tertinggal 7-11 di interval game pertama.
Kedua pasangan mencoba untuk tampil lebih agresif dalam melakukan serangan selepas interval. Namun Lee/Shin masih terlalu kuat sehingga akhirnya Febby/Ribka harus merelakan game pertama usai tumbang dengan skor 16-21.
Febby/Ribka mencoba untuk memberikan perlawanan yang lebih berarti untuk mengalahkan pasangan Korea di game kedua. Setelah sempat tertinggal 3-6, Febby/Ribka sukses menyamakan kedudukan menjadi 6-6 dan membuat pertarungan semakin sengit.
Meski begitu, Lee/Shin tidak mau memberikan keunggulannya kepada Febby/Ribka begitu saja dengan terus berupaya menekan. Namun hal tersebut justru menjadi bumerang bagi Lee/Shin yang lebih sering melakukan error. Febby/Ribka pun berhasil unggul 11-8 di interval game kedua.
Namun Lee/Shin mencoba bangkit setelah interval dan terus memepet perolehan angka hingga imbang 19-19. Sayangnya, Febby/Ribka akhirnya harus gagal melangkah ke 16 besar usai kembali kalah dengan skor 20-22 di game kedua.
(sto)