3 Pemain Timnas Indonesia yang Didepak Shin Tae-yong karena Melanggar Disiplin
loading...
A
A
A
JAKARTA - Shin Tae-yong merupakan pelatih Tim Nasional (Timnas) Indonesia yang dikenal tegas dalam menetapkan aturan. Dia bahkan tidak segan-segan mendepak pemain yang melanggar disiplin.
Ketegasan pelatih asal Korea Selatan ini memang berdampak positif bagi Indonesia. Ini dibuktikan dengan lolosnya skuad Garuda ke final Piala AFF 2020 dan melaju ke Piala Asia 2023.
Lantaran Shin tidak main main dalam melatih tim Merah Putih membuat beberapa pemain terkena imbasnya. Mereka dikeluarkan dari skuad karena tindakan indisipliner.
Inilah 3 Pemain yang Didepak Shin dari Timnas Indonesia karena Indisipliner :
1. Nurhidayat Haji Haris
Nurhidayat Haji Haris adalah salah satu pemain yang sempat dikeluarkan Shin karena tindakan indisipliner jelang pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2022 di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA).
Pencoretan Nurhidayat dikarenakan tiga sebab, yaitu menghiraukan anjuran dokter dan ahli gizi tim mengenai konsumsi makanan.
Dia juga sering terlambat datang saat sesi latihan, dan juga disebut sering mengabaikan instruksi yang diberikan pelatih dalam sesi latihan.
Pencoretan ini juga berpengaruh kepada karir sepak bola di Liga 1. Nurhidayat tak mendapat perpanjangan kontrak dari PSM Makasar dan pada akhirnya harus memperkuat PSG Pati di Liga 2.
2. Osvaldo Haay
Pemain ini sempat dipanggil Shin Tae yong untuk memperkuat Indonesia dengan mengikuti pemusatan latihan pada September 2021.
Namun, pemain Persija Jakarta ini tidak memenuhi panggilan itu. Setelah dikonfirmasi, terdapat kabar kalau dia sedang sakit.
Hanya saja, tidak ada pemberitahuan kepada Shin. Hal ini membuatnya enggan untuk kembali memanggil Osvaldo untuk membela Indonesia.
Menurut Shin, Osvaldo tidak ingin bergabung dengan skuad Indonesia dengan menolak mengikuti pemusatan pelatihan. Meskipun punya alasan, pemain tetap harus memiliki rasa tanggung jawab dan disiplin yang tinggi.
3. Rifad Marasabessy
Pemain yang berposisi sebagai bek kanan ini telah menunjukkan bakatnya ketika memperkuat Timnas U-19 pada 2017 hingga 2019.
Pada pemusatan latihan yang dilakukan Indonesia di Jakarta. Nama Rifad Marasabessy harus dicoret Shin karena melanggar disiplin.
Itu karena Rifad datang melebihi waktu yang telah di tentukan untuk berkumpul di hotel. Dia juga tidak memberi tahu alasan keterlambatannya. Sehingga dia harus dikeluarkan dari Timnas Indonesia.
Lihat Juga: OPPO Indonesia Jadi Official Smartphone Timnas Indonesia, Dukung Penuh Garuda Muda dan Sepak Bola Tanah Air
Ketegasan pelatih asal Korea Selatan ini memang berdampak positif bagi Indonesia. Ini dibuktikan dengan lolosnya skuad Garuda ke final Piala AFF 2020 dan melaju ke Piala Asia 2023.
Lantaran Shin tidak main main dalam melatih tim Merah Putih membuat beberapa pemain terkena imbasnya. Mereka dikeluarkan dari skuad karena tindakan indisipliner.
Inilah 3 Pemain yang Didepak Shin dari Timnas Indonesia karena Indisipliner :
1. Nurhidayat Haji Haris
Nurhidayat Haji Haris adalah salah satu pemain yang sempat dikeluarkan Shin karena tindakan indisipliner jelang pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2022 di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA).
Pencoretan Nurhidayat dikarenakan tiga sebab, yaitu menghiraukan anjuran dokter dan ahli gizi tim mengenai konsumsi makanan.
Dia juga sering terlambat datang saat sesi latihan, dan juga disebut sering mengabaikan instruksi yang diberikan pelatih dalam sesi latihan.
Pencoretan ini juga berpengaruh kepada karir sepak bola di Liga 1. Nurhidayat tak mendapat perpanjangan kontrak dari PSM Makasar dan pada akhirnya harus memperkuat PSG Pati di Liga 2.
2. Osvaldo Haay
Pemain ini sempat dipanggil Shin Tae yong untuk memperkuat Indonesia dengan mengikuti pemusatan latihan pada September 2021.
Namun, pemain Persija Jakarta ini tidak memenuhi panggilan itu. Setelah dikonfirmasi, terdapat kabar kalau dia sedang sakit.
Hanya saja, tidak ada pemberitahuan kepada Shin. Hal ini membuatnya enggan untuk kembali memanggil Osvaldo untuk membela Indonesia.
Menurut Shin, Osvaldo tidak ingin bergabung dengan skuad Indonesia dengan menolak mengikuti pemusatan pelatihan. Meskipun punya alasan, pemain tetap harus memiliki rasa tanggung jawab dan disiplin yang tinggi.
3. Rifad Marasabessy
Pemain yang berposisi sebagai bek kanan ini telah menunjukkan bakatnya ketika memperkuat Timnas U-19 pada 2017 hingga 2019.
Pada pemusatan latihan yang dilakukan Indonesia di Jakarta. Nama Rifad Marasabessy harus dicoret Shin karena melanggar disiplin.
Itu karena Rifad datang melebihi waktu yang telah di tentukan untuk berkumpul di hotel. Dia juga tidak memberi tahu alasan keterlambatannya. Sehingga dia harus dikeluarkan dari Timnas Indonesia.
Lihat Juga: OPPO Indonesia Jadi Official Smartphone Timnas Indonesia, Dukung Penuh Garuda Muda dan Sepak Bola Tanah Air
(mirz)