5 Pebulu Tangkis PB Djarum Peraih Medali Olimpiade, No 1 Ukir Sejarah
loading...
A
A
A
Lima pebulu tangkis dari klub PB Djarum Kudus yang mengharumkan nama Indonesia saat menyabet medali Olimpiade . Ada sejumlah pemain PB Djarum yang merebut medali Olimpiade.
Kali ini, hanya lima pemain PB Djarum yang meraih medali Olmpiade akan dibahas dalam artikel ini. Kelima pemain PB Djarum peraih medali Olimpiade adalah Alan Budikusuma, Ardy Bernadus Wiranata, Maria Kristin Yulianti, Tontowi Ahmad, dan Liliyana Natsir.
1. Alan Budikusuma
Nama Alan Budikusuma tercatat dalam sejarah sebagai peraih medali emas pertama tunggal putra Olimpiade. Arek Suroboyo itu meraih medali emas tunggal putra setelah mengalahkan rekan senegaranya Ardy Bernadus Wiranata di final bulu tangkis Olimpiade Barcelona 1992.
Medali emas yang diraih Alan sangat istimewa. Pasalnya, inilah kali pertama cabang olahraga bulu tangkis dipertandingkan di Olimpiade. Hebatnya lagi, Alan mengawinkan medali emas tunggal putri dengan tunggal putri yang disabet Susy Susanti yang di kemudian hari menjadi istrinya. Hingga nama Alan dan Susy dikenal sebagai pasangan pengantin emas Olimpiade.
2. Ardy Bernadus Wiranata
Selain Alan Budikusuma, nama Ardy Bernadus Wiranata juga mencuri perhatian penggemar bulu tangkis. Meski kalah dari Alan, tapi Ardy tercatat sebagai peraih medali perak pertama bulu tangkis tunggal putra Olimpiade.
Ardy menjadi pemain yang mengharumkan PB Djarum setelah memastikan Indonesia menyabet dua medali bergengsi tunggal putra di Olmpiade Barcelona 1992. Ardy kini menetap di Kanada setelah pensiun dari bulu tangkis.
3. Maria Kristin Yulianti
Maria Kristin Yulianti mengharumkan PB Djarum saat tampil mengejutkan di Olimpiade Beijing 2008. Nama Maria yang awalnya tidak diunggulkan ternyata membawa pulang medali perunggu.
Sukses Maria mengakhiri dahaga tunggal putri Indonesia meraih medali di Olimpiade. Sebelumnya, dua tunggal putri Indonesia yang meraih medali Olimpiade adalah Susy Susanti dan Mia Audina Tjiptawan.
4. Liliyana Natsir
Liliyana Natsir menjadi atlet bulu tangkis legendaris setelah pensiun. Raihan medali emas Olimpiade Rio de Janeiro 2016 menjadi penegasan status legendaris Liliyana Natsir.Liliyana meraih emas Olimpiade di ganda campuran berpasangan dengan Tontowi Ahmad.
Pemain asal Sulawesi Utara ini mengharumkan nama klub PB Djarum sebagai peman ganda campuran yang menciptakan sejarah meraih medali emas Olimpiade untuk Indonesia. Liliyana juga meraih medali perak di Olimpiade Beijing 2008 bersama Nova Widianto.
5. Tontowi Ahmad
Seperti halnya Liliyana Natsir, nama Tontowi Ahmad tercatat dalam tintas emas di PB Djarum. Berkat duetnya dengan Liliyana Natsir, Indonesia meraih emas Olmoiade Rio de Janeiro 2016. Seperti Liliyana, Tontowi kini juga sudah pensiun dari pemain.
Kali ini, hanya lima pemain PB Djarum yang meraih medali Olmpiade akan dibahas dalam artikel ini. Kelima pemain PB Djarum peraih medali Olimpiade adalah Alan Budikusuma, Ardy Bernadus Wiranata, Maria Kristin Yulianti, Tontowi Ahmad, dan Liliyana Natsir.
1. Alan Budikusuma
Nama Alan Budikusuma tercatat dalam sejarah sebagai peraih medali emas pertama tunggal putra Olimpiade. Arek Suroboyo itu meraih medali emas tunggal putra setelah mengalahkan rekan senegaranya Ardy Bernadus Wiranata di final bulu tangkis Olimpiade Barcelona 1992.
Medali emas yang diraih Alan sangat istimewa. Pasalnya, inilah kali pertama cabang olahraga bulu tangkis dipertandingkan di Olimpiade. Hebatnya lagi, Alan mengawinkan medali emas tunggal putri dengan tunggal putri yang disabet Susy Susanti yang di kemudian hari menjadi istrinya. Hingga nama Alan dan Susy dikenal sebagai pasangan pengantin emas Olimpiade.
2. Ardy Bernadus Wiranata
Selain Alan Budikusuma, nama Ardy Bernadus Wiranata juga mencuri perhatian penggemar bulu tangkis. Meski kalah dari Alan, tapi Ardy tercatat sebagai peraih medali perak pertama bulu tangkis tunggal putra Olimpiade.
Ardy menjadi pemain yang mengharumkan PB Djarum setelah memastikan Indonesia menyabet dua medali bergengsi tunggal putra di Olmpiade Barcelona 1992. Ardy kini menetap di Kanada setelah pensiun dari bulu tangkis.
3. Maria Kristin Yulianti
Maria Kristin Yulianti mengharumkan PB Djarum saat tampil mengejutkan di Olimpiade Beijing 2008. Nama Maria yang awalnya tidak diunggulkan ternyata membawa pulang medali perunggu.
Sukses Maria mengakhiri dahaga tunggal putri Indonesia meraih medali di Olimpiade. Sebelumnya, dua tunggal putri Indonesia yang meraih medali Olimpiade adalah Susy Susanti dan Mia Audina Tjiptawan.
4. Liliyana Natsir
Liliyana Natsir menjadi atlet bulu tangkis legendaris setelah pensiun. Raihan medali emas Olimpiade Rio de Janeiro 2016 menjadi penegasan status legendaris Liliyana Natsir.Liliyana meraih emas Olimpiade di ganda campuran berpasangan dengan Tontowi Ahmad.
Pemain asal Sulawesi Utara ini mengharumkan nama klub PB Djarum sebagai peman ganda campuran yang menciptakan sejarah meraih medali emas Olimpiade untuk Indonesia. Liliyana juga meraih medali perak di Olimpiade Beijing 2008 bersama Nova Widianto.
5. Tontowi Ahmad
Seperti halnya Liliyana Natsir, nama Tontowi Ahmad tercatat dalam tintas emas di PB Djarum. Berkat duetnya dengan Liliyana Natsir, Indonesia meraih emas Olmoiade Rio de Janeiro 2016. Seperti Liliyana, Tontowi kini juga sudah pensiun dari pemain.
(aww)