Perburuan Gelar Scudetto Seri A, Lazio Terus Tempel Juve
loading...
A
A
A
ROMA - SS Lazio tidak pernah membiarkan Juventus melaju tenang dalam perburuan scudetto musim ini. Pesan itu diberikan I Biancocelesti seusai menang 2-1 atas AC Fiorentina di Stadio Olimpico, Minggu (28/6/2020). Pelatih Simone Inzaghi merasa senang dengan respons positif timnya setelah kekalahan 2-3 dari Atalanta, Kamis (25/6/2020).
Kehilangan Lucas Leiva, Senad Lulic, serta Luis Felipe membuat komposisi skuad menipis. Inzaghi mengatakan, Lazio menunjukkan karakter kuat dan rasa lapar sehingga mampu bangkit dari situasi sulit. Apalagi Fiorentina membuka keunggulan melalui Franck Ribery pada menit ke-25. (Baca: Pep Guardiola Isyaratkan Tinggalkan Man City)
Tapi, Lazio membalikkan keadaan di babak kedua berkat penalti Ciro Immobile (67) dan Luis Alberto (82). “Kami memiliki skuad terbatas saat ini dengan beberapa pemain cedera. Fiorentina adalah tim sangat bagus, mereka terorganisasi dengan baik, jadi saya mengucapkan selamat kepada para pemain karena ini tidak mudah,” ungkap Inzaghi dilansir football-italia.net.
Kemenangan ini membuat Lazio kokoh di posisi kedua dengan 65 poin. I Biancocelesti berjarak empat poin dari Juve yang memuncaki klasemen sementara Seri A. Pada Sabtu (27/8/2020), La Vecchia Signora menang 4-0 atas Lecce. Persaingan menuju scudetto pun semakin sengit. Sayangnya, keberhasilan Lazio diganggu insiden kartu merah yang didapat Inzaghi sesaat setelah Dusan Vlahovic mendapatkan kartu merah karena menyikut Patric (90+5). Akibatnya, Inzaghi tidak bisa mendampingi timnya saat menghadapi Torino, Rabu (1/7/2020).
“Ini benar-benar mengecewakan, karena saya tidak pernah diusir keluar selama hampir tiga tahun. Wasit Michael Fabbri mengatakan saya tidak berkata kasar, hanya saja saya berkeliaran di luar area teknis. Saya pikir, dia bisa saja memberi saya kartu kuning dan kemudian saya akan bersama para pemain minggu depan di Turin,” keluh Inzaghi. (Baca juga: PBB Selidiki Adegan Seks dalam Mobil Dinas di Israel)
Fiorentina masih larut dalam periode negatif. Tercatat La Viola belum mampu menang di empat pertandingan terakhir Seri A (tiga imbang dan satu kekalahan). Konsekuensinya, Fiorentina terpaku di posisi 13 klasemen sementara dengan 31 poin.
Pelatih Giuseppe Lachini mengatakan, Lazio sedikit diuntungkan dengan penalti yang didapat sehingga memengaruhi jalannya pertandingan. Dia bahkan menuding gelandang lawan, Felipe Caicedo, pandai bersandiwara karena dianggap melakukan diving sebelum berkontak dengan penjaga gawang Fiorentina, Bartlomiej Dragowski.
Namun, Lachini tetap mengapresiasi pasukannya yang berjuang sekuat tenaga. Walaupun minim peluang, dia menilai, Fiorentina mampu membuat Lazio kesulitan menembus pertahanan mereka. Lachini berharap timnya dinaungi keberuntungan dan kembali ke jalur kemenangan saat menjamu Sassuolo di Stadio Artemio Franchi, Kamis (2/7/2020). (Lihat videonya: Kepergok Curi Motor, Dua Pelaku Diamuk Massa di Lampung)
“Itu adalah kinerja yang sangat baik, tetapi kami tidak mendapatkan gol kedua, meskipun memiliki peluang, dan tidak mematikan permainan. Kami nyaris tidak memberi peluang pada Lazio, tetapi mereka memanfaatkan dua situasi di mana kami seharusnya lebih waspada,” ujar Lachini. (Alimansyah)
Kehilangan Lucas Leiva, Senad Lulic, serta Luis Felipe membuat komposisi skuad menipis. Inzaghi mengatakan, Lazio menunjukkan karakter kuat dan rasa lapar sehingga mampu bangkit dari situasi sulit. Apalagi Fiorentina membuka keunggulan melalui Franck Ribery pada menit ke-25. (Baca: Pep Guardiola Isyaratkan Tinggalkan Man City)
Tapi, Lazio membalikkan keadaan di babak kedua berkat penalti Ciro Immobile (67) dan Luis Alberto (82). “Kami memiliki skuad terbatas saat ini dengan beberapa pemain cedera. Fiorentina adalah tim sangat bagus, mereka terorganisasi dengan baik, jadi saya mengucapkan selamat kepada para pemain karena ini tidak mudah,” ungkap Inzaghi dilansir football-italia.net.
Kemenangan ini membuat Lazio kokoh di posisi kedua dengan 65 poin. I Biancocelesti berjarak empat poin dari Juve yang memuncaki klasemen sementara Seri A. Pada Sabtu (27/8/2020), La Vecchia Signora menang 4-0 atas Lecce. Persaingan menuju scudetto pun semakin sengit. Sayangnya, keberhasilan Lazio diganggu insiden kartu merah yang didapat Inzaghi sesaat setelah Dusan Vlahovic mendapatkan kartu merah karena menyikut Patric (90+5). Akibatnya, Inzaghi tidak bisa mendampingi timnya saat menghadapi Torino, Rabu (1/7/2020).
“Ini benar-benar mengecewakan, karena saya tidak pernah diusir keluar selama hampir tiga tahun. Wasit Michael Fabbri mengatakan saya tidak berkata kasar, hanya saja saya berkeliaran di luar area teknis. Saya pikir, dia bisa saja memberi saya kartu kuning dan kemudian saya akan bersama para pemain minggu depan di Turin,” keluh Inzaghi. (Baca juga: PBB Selidiki Adegan Seks dalam Mobil Dinas di Israel)
Fiorentina masih larut dalam periode negatif. Tercatat La Viola belum mampu menang di empat pertandingan terakhir Seri A (tiga imbang dan satu kekalahan). Konsekuensinya, Fiorentina terpaku di posisi 13 klasemen sementara dengan 31 poin.
Pelatih Giuseppe Lachini mengatakan, Lazio sedikit diuntungkan dengan penalti yang didapat sehingga memengaruhi jalannya pertandingan. Dia bahkan menuding gelandang lawan, Felipe Caicedo, pandai bersandiwara karena dianggap melakukan diving sebelum berkontak dengan penjaga gawang Fiorentina, Bartlomiej Dragowski.
Namun, Lachini tetap mengapresiasi pasukannya yang berjuang sekuat tenaga. Walaupun minim peluang, dia menilai, Fiorentina mampu membuat Lazio kesulitan menembus pertahanan mereka. Lachini berharap timnya dinaungi keberuntungan dan kembali ke jalur kemenangan saat menjamu Sassuolo di Stadio Artemio Franchi, Kamis (2/7/2020). (Lihat videonya: Kepergok Curi Motor, Dua Pelaku Diamuk Massa di Lampung)
“Itu adalah kinerja yang sangat baik, tetapi kami tidak mendapatkan gol kedua, meskipun memiliki peluang, dan tidak mematikan permainan. Kami nyaris tidak memberi peluang pada Lazio, tetapi mereka memanfaatkan dua situasi di mana kami seharusnya lebih waspada,” ujar Lachini. (Alimansyah)
(ysw)