Ngebet Main di Liga 1, Kiper Timnas Curacao Tunggu Jendela Transfer Dibuka
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kiper Timnas Curacao Jean Marc Luis Antersijn mengaku sudah tak sabar untuk segera bermain di kompetisi sepak bola Indonesia ( Liga 1 ). Bahkan ia sampai bertanya-tanya kapan jendela transfer dibuka agar ada klub yang bisa memberikan tawaran kepadanya.
Antersijn sudah menunjukkan hasratnya untuk bermain di Liga 1 sejak ia melakoni laga perdana FIFA Matchday melawan Indonesia. Setelah laga dia langsung memposting momen-momen pertandingan di Instagram pribadinya.
Di bagian caption, Antersijn sangat ingin main lebih lama lagi di negara ini. Kiper berusia 26 tahun itu kembali memposting hal serupa, sehari setelah Curacao kalah 1-2 melawan Indonesia pada laga kedua FIFA Matchday.
BACA JUGA: Persela Lamongan Akhiri Kontrak Fakhri Husaini
Awalnya sebenarnya dia sangat ingin bermain melawan Indonesia, tapi sang pelatih lebih memilih rekannya di dua laga tersebut. "Gambar mengatakan itu semua, saya sangat ingin bermain dan mewakili negara saya tetapi sayangnya itu tidak terjadi," tulis pemain kelahiran Aruba ini.
Kemudian yang menarik perhatian, Antersjin membuat pernyataan menunggu waktu transfer di Indonesia akan datang. Di saat itu disinyalir dia akan membela salah satu klub di Indonesia.
BACA JUGA: AFC Futsal Asian Cup 2022: Indonesia Kalah Telak dari Iran
"Saya menyukai waktu saya di sini dan sangat menantikan jendela transfer mendatang di Indonesia! Terima kasih atas semua dukungan yang saya terima dari kalian semua. Merupakan suatu kehormatan untuk mewakili Curacao. Banyak cinta untuk kalian semua," imbuhnya.
Antersijn sudah menunjukkan hasratnya untuk bermain di Liga 1 sejak ia melakoni laga perdana FIFA Matchday melawan Indonesia. Setelah laga dia langsung memposting momen-momen pertandingan di Instagram pribadinya.
Di bagian caption, Antersijn sangat ingin main lebih lama lagi di negara ini. Kiper berusia 26 tahun itu kembali memposting hal serupa, sehari setelah Curacao kalah 1-2 melawan Indonesia pada laga kedua FIFA Matchday.
BACA JUGA: Persela Lamongan Akhiri Kontrak Fakhri Husaini
Awalnya sebenarnya dia sangat ingin bermain melawan Indonesia, tapi sang pelatih lebih memilih rekannya di dua laga tersebut. "Gambar mengatakan itu semua, saya sangat ingin bermain dan mewakili negara saya tetapi sayangnya itu tidak terjadi," tulis pemain kelahiran Aruba ini.
Kemudian yang menarik perhatian, Antersjin membuat pernyataan menunggu waktu transfer di Indonesia akan datang. Di saat itu disinyalir dia akan membela salah satu klub di Indonesia.
BACA JUGA: AFC Futsal Asian Cup 2022: Indonesia Kalah Telak dari Iran
"Saya menyukai waktu saya di sini dan sangat menantikan jendela transfer mendatang di Indonesia! Terima kasih atas semua dukungan yang saya terima dari kalian semua. Merupakan suatu kehormatan untuk mewakili Curacao. Banyak cinta untuk kalian semua," imbuhnya.
(yov)