Manajemen Arema FC Minta Maaf dan Beri Santunan kepada Korban Tewas Kerusuhan Suporter

Minggu, 02 Oktober 2022 - 07:28 WIB
loading...
Manajemen Arema FC Minta Maaf dan Beri Santunan kepada Korban Tewas Kerusuhan Suporter
Manajemen Arema FC turut berduka cita atas insiden kerusuhan Stadion Kanjuruhan Malang yang menewaskan banyak suporter. Mereka siap memberi santunan. Foto: ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto
A A A
MALANG - Manajemen Arema FC turut berduka cita atas insiden kerusuhan Stadion Kanjuruhan Malang yang menewaskan lebih dari 125 orang, Sabtu (1/10/2022). Mereka siap memberi santunan kepada korban dan membuka posko informasi.



Insiden kerusuhan itu terjadi pada laga lanjutan Liga 1 2022/2023 antara Arema FC vs Persebaya Surabaya. Singo Edan selaku tuan rumah harus mengakui keunggulan Bajul Ijo dengan skor 2-3.

Tak terima kekalahan itu, ratusan suporter tumpah ruah turun ke dalam lapangan. Mereka terlibat bentrokan dengan pihak kepolisian yang mencoba melerai.

Situasi semakin kacau ketika pihak kepolisian mulai menembakkan gas air mata ke salah satu sisi tribun. Dikabarkan dari situ, banyak suporter yang terinjak-injak hingga kehabisan napas.

Beberapa waktu lalu sempat disebutkan korban tewas mencapai 127 orang. Tapi, menurut kabar terbaru, hingga Minggu (2/10/2022) pukul 07.00 WIB jumlahnya bertambah hingga sekitar 149 orang. Hanya saja ini masih belum ada konfirmasi resmi dari pihak kepolisian.

Dari laman resmi Arema FC disebutkan pihak manajemen terutama panitia pelaksana bertanggung jawab atas insiden ini. Karena itu mereka akan memberikan santunan dan Crisis Center sebagai tempat pendataan informasi korban.

“Arema FC menyampaikan duka mendalam atas musibah di Kanjuruhan. Manajemen Arema FC turut bertanggung jawab untuk penanganan korban baik yang telah meninggal dunia dan yang luka-luka," ungkap Ketua Panpel Arema FC, Abdul Haris dikutip dari laman resmi Arema FC.

"Manajemen juga akan membentuk crisis center atau posko informasi yang menghimpun dan menerima laporan untuk penanganan korban yang dirawat di rumah sakit," tambah Haris.



"Kepada keluarga korban manajemen arema fc memohon maaf sebesar besarnya serta siap memberikan santunan. Manajemen siap menerima saran masukan dalam penanganan pasca musibah agar banyak yang diselamatkan," pungkas Abdul Haris.
(mirz)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2141 seconds (0.1#10.140)