Update Ranking BWF usai BWF World Tour Finals 2022: Peringkat Jagoan Indonesia Naik
loading...
A
A
A
KUALA LUMPUR - Ranking pebulu tangkis andalan Indonesia mengalami perubahan setelah gelaran BWF World Tour Finals 2022 selesai dihelat, Minggu (11/12/2022). Dalam daftar peringkat yang dirilis Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF), Selasa (13/12/2022), naik signifikan.
Pembaruan peringkat yang dilakukan BWF juga termasuk perhitungan pencairan ranking BWF pekan ke-20 setelah dimulai sejak awal Agustus lalu.
Dari pembaruan peringkat tersebut, sejumlah jagoan bulu tangkis Indonesia berhasil merangkak naik di sektor mereka masing-masing. Walaupun ada pula yang menetap dan juga mengalami penurunan.
Yang pertama adalah jagoan tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, yang naik ke peringkat enam dengan koleksi 75.749 poin setelah menjadi runner-up BWF World Tour Finals 2022. Namun, dia masih berada satu tempat di bawah Jonatan Christie yang mengumpulkan 78.712 poin setelah dikalahkannya di semifinal turnamen penutup tahun tersebut.
Sama seperti Jonatan, Shesar Hiren Rhustavito dan Chico Aura Dwi Wardoyo tak mengalami perubahan apapun. Mereka masing-masing masih berada di ranking 21 dan 24 dunia dengan mengoleksi 49.153 dan 46.698 poin.
Sementara itu, posisi pertama masih dipegang oleh bintang Denmark, Viktor Axelsen, dengan torehan 119.606 poin usai naik podium pertama di BWF World Tour Finals 2022. Lalu, semifinalis lainnya, yakni Kodai Naraoka dari Jepang, berhasil mencapai ranking tertinggi dalam kariernya dengan duduk di posisi 13 dunia dengan 64.640 poin.
Beralih ke sektor tunggal putri, penampilan luar biasa yang ditunjukkan Gregoria Mariska Tunjung di fase grup BWF World Tour Finals 2022 membuatnya diprediksi naik satu tempat ke peringkat 17 dunia dengan 54.111 poin. Sedangkan posisi ranking satu dunia masih akan dipegang oleh Akane Yamaguchi dengan 115.613 poin usai merengkuh titel di turnamen penutup tahun tersebut.
Sayangnya, pemain Indonesia lainnya, Putri Kusuma Wardani, harus turun satu tempat pada pekan ini. Dia merosot ke peringkat 47 dunia dengan torehan 31.733 poin.
Pindah ke sektor ganda putra, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, yang terhenti di semifinal tak beranjak dari tempat ketiga dengan koleksi 88.655 poin. Begitu pula dengan dua ranking teratas yang masing-masing diduduki oleh Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang/102.050 poin) dan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo (Indonesia/90.897 poin).
Namun, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, yang naik podium kedua di BWF World Tour Finals 2022 naik satu tempat ke urutan lima dunia dengan 82.435 poin. Kemudian, sang juara asal China, Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi, merengkuh peringkat tertinggi mereka setelah dipasangkan pada tahun ini dengan menduduki posisi sembilan dunia dengan raihan 70.142 poin.
Di sisi lain, dua pasangan muda Tanah Air, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan dan Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana, harus rela turun satu tempat ke posisi 12 dan 14 dengan masing-masing mengumpulkan 61.197 dan 59.462 poin. Akan tetapi, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin tak tergeser dari urutan 17 dengan perolehan 55.027 poin.
Sementara itu, di sektor ganda putri, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti, naik dua tempat ke posisi 12 dengan koleksi 61.900 poin meski tersingkir di fase grup WTF 2022. Ini juga merupakan pencapaian tertinggi yang diraih mereka sejak dipasangkan mulai pertengahan tahun ini.
Kemudian, runner-up BWF World Tour Finals 2022 dari Thailand, Benyapa Aimsaard/Nuntakam Aimsaard, juga menyabet posisi tertinggi dalam karier mereka dengan berada persis di atas Apriyani/Fadia dengan torehan 63.535 poin. Sedangkan sang juara asal China, Chen Qing Chen/Jia Yi Yifan, masih terlalu kokoh untuk tergusur dari peringkat satu dunia dengan 105.816 poin.
Lalu, duet Tanah Air lainnya, Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi tak mengalami perubahan pekan ini. Mereka masih menetap di urutan 22 dunia dengan 45.288 poin.
Terakhir, di sektor ganda campuran, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari, yang tampil sensasional hingga menembus semifinal BWF World Tour Finals 2022, masih tak tergusur dari peringkat 13 dunia dengan 59.320 poin. Namun, pasangan andalan non pelatnas, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, yang sudah lama absen karena Praveen cedera, terjun bebas enam tempat ke urutan 12.
Akan tetapi, Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati merangkak satu tempat ke posisi 18 dunia dengan 48.080 poin. Begitu pula dengan Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja dan Adnan Maulana/Mychelle Chrystine Bandaso yang juga naik satu peringkat ke urutan 26 dan 27 dunia dengan masing-masing mengoleksi 37.620 dan 37.380 poin.
Kemudian, pasangan China, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong yang merebut titel juara BWF World Tour Finals 2022 sukses merangsek dua tempat untuk duduk di peringkat teratas dengan 109.600 poin. Persis di bawah mereka ada sang runner-up asal Thailand, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai, dengan koleksi 107.150 poin.
Pembaruan peringkat yang dilakukan BWF juga termasuk perhitungan pencairan ranking BWF pekan ke-20 setelah dimulai sejak awal Agustus lalu.
Baca Juga
Dari pembaruan peringkat tersebut, sejumlah jagoan bulu tangkis Indonesia berhasil merangkak naik di sektor mereka masing-masing. Walaupun ada pula yang menetap dan juga mengalami penurunan.
Yang pertama adalah jagoan tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, yang naik ke peringkat enam dengan koleksi 75.749 poin setelah menjadi runner-up BWF World Tour Finals 2022. Namun, dia masih berada satu tempat di bawah Jonatan Christie yang mengumpulkan 78.712 poin setelah dikalahkannya di semifinal turnamen penutup tahun tersebut.
Baca Juga
Sama seperti Jonatan, Shesar Hiren Rhustavito dan Chico Aura Dwi Wardoyo tak mengalami perubahan apapun. Mereka masing-masing masih berada di ranking 21 dan 24 dunia dengan mengoleksi 49.153 dan 46.698 poin.
Sementara itu, posisi pertama masih dipegang oleh bintang Denmark, Viktor Axelsen, dengan torehan 119.606 poin usai naik podium pertama di BWF World Tour Finals 2022. Lalu, semifinalis lainnya, yakni Kodai Naraoka dari Jepang, berhasil mencapai ranking tertinggi dalam kariernya dengan duduk di posisi 13 dunia dengan 64.640 poin.
Beralih ke sektor tunggal putri, penampilan luar biasa yang ditunjukkan Gregoria Mariska Tunjung di fase grup BWF World Tour Finals 2022 membuatnya diprediksi naik satu tempat ke peringkat 17 dunia dengan 54.111 poin. Sedangkan posisi ranking satu dunia masih akan dipegang oleh Akane Yamaguchi dengan 115.613 poin usai merengkuh titel di turnamen penutup tahun tersebut.
Sayangnya, pemain Indonesia lainnya, Putri Kusuma Wardani, harus turun satu tempat pada pekan ini. Dia merosot ke peringkat 47 dunia dengan torehan 31.733 poin.
Pindah ke sektor ganda putra, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, yang terhenti di semifinal tak beranjak dari tempat ketiga dengan koleksi 88.655 poin. Begitu pula dengan dua ranking teratas yang masing-masing diduduki oleh Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang/102.050 poin) dan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo (Indonesia/90.897 poin).
Namun, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, yang naik podium kedua di BWF World Tour Finals 2022 naik satu tempat ke urutan lima dunia dengan 82.435 poin. Kemudian, sang juara asal China, Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi, merengkuh peringkat tertinggi mereka setelah dipasangkan pada tahun ini dengan menduduki posisi sembilan dunia dengan raihan 70.142 poin.
Di sisi lain, dua pasangan muda Tanah Air, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan dan Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana, harus rela turun satu tempat ke posisi 12 dan 14 dengan masing-masing mengumpulkan 61.197 dan 59.462 poin. Akan tetapi, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin tak tergeser dari urutan 17 dengan perolehan 55.027 poin.
Sementara itu, di sektor ganda putri, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti, naik dua tempat ke posisi 12 dengan koleksi 61.900 poin meski tersingkir di fase grup WTF 2022. Ini juga merupakan pencapaian tertinggi yang diraih mereka sejak dipasangkan mulai pertengahan tahun ini.
Kemudian, runner-up BWF World Tour Finals 2022 dari Thailand, Benyapa Aimsaard/Nuntakam Aimsaard, juga menyabet posisi tertinggi dalam karier mereka dengan berada persis di atas Apriyani/Fadia dengan torehan 63.535 poin. Sedangkan sang juara asal China, Chen Qing Chen/Jia Yi Yifan, masih terlalu kokoh untuk tergusur dari peringkat satu dunia dengan 105.816 poin.
Lalu, duet Tanah Air lainnya, Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi tak mengalami perubahan pekan ini. Mereka masih menetap di urutan 22 dunia dengan 45.288 poin.
Terakhir, di sektor ganda campuran, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari, yang tampil sensasional hingga menembus semifinal BWF World Tour Finals 2022, masih tak tergusur dari peringkat 13 dunia dengan 59.320 poin. Namun, pasangan andalan non pelatnas, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, yang sudah lama absen karena Praveen cedera, terjun bebas enam tempat ke urutan 12.
Akan tetapi, Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati merangkak satu tempat ke posisi 18 dunia dengan 48.080 poin. Begitu pula dengan Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja dan Adnan Maulana/Mychelle Chrystine Bandaso yang juga naik satu peringkat ke urutan 26 dan 27 dunia dengan masing-masing mengoleksi 37.620 dan 37.380 poin.
Kemudian, pasangan China, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong yang merebut titel juara BWF World Tour Finals 2022 sukses merangsek dua tempat untuk duduk di peringkat teratas dengan 109.600 poin. Persis di bawah mereka ada sang runner-up asal Thailand, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai, dengan koleksi 107.150 poin.
(sha)