Petarung UFC Conor McGregor Sabet Gelar Orang Irlandia Paling Terkenal di Eropa

DUBLIN - Petarung UFC asal Irlandia, Conor McGregor dinobatkan sebagai orang Irlandia paling terkenal di benua Eropa. Mengetahui hal itu, petarung berusia 34 tahun tersebut mengaku senang menerimanya.

Petarung berjuluk Notorious merupakan sosok petarung UFC yang sangat populer. Superstar UFC menjadi terkenal satu dekade alias 10 tahun terakhir ketika ia menjadi juara Cage Warriors dengan berat ganda dan kemudian masuk ke promosi utama MMA.



Empat tahun kemudian, McGregor mengulangi prestasi tersebut dan membuat sejarah dengan menjadi petarung pertama yang memegang dua sabuk UFC secara bersamaan. Hal itu didapat setelah mengalahkan Jose Aldo dan Eddie Alvarez untuk meraih gelar kelas bulu dan kelas ringan.

Dalam beberapa tahun terakhir, McGregor berjuang untuk mendapatkan prestasinya kembali setelah mengalami cedera. Namun, berkat beberapa blockbuster pay-per-view dengan Nate Diaz, Khabib Nurmagomedov , dan Floyd Mayweather, dia menjadi bintang terbesar dalam sejarah MMA dengan selisih tertentu.

Menurut laporan dari Talk Sport yang dikutip Sabtu (31/12/2022), McGregor menemukan peta dunia yang mencantumkan orang paling terkenal di setiap negara Eropa. Dia pun dinobatkan menjadi orang Irlandia yang paling terkenal di benua Eropa.

Menanggapi hal itu, McGregor senang melihat namanya terdaftar sebagai perwakilan orang Irlandia. Dia bereaksi dalam Twitter pribadinya mengatakan sangat bagus.

“Bagus! Sangat bagus!," kata McGregor di akun Twitter-nya, dilansir dari Talk Sport.

Namun, tidak semua orang senang melihat pria berusia 34 tahun itu dinobatkan sebagai orang Irlandia paling terkenal sepanjang masa. Pasalnya, ada atlet lain yang memukau seperti petinju Katie Taylor, pentolan U2 Bono, penyair James Joyce, dan penulis naskah Oscar Wilde.

Seorang pengguna Twitter mengeluh dalam bahasa Spanyol, "Dengan kata lain, di Irlandia mereka menempatkan Conor McGregor dan bukan James Joyce sudah menunjukkan mentalitas orang yang membuat peta ini," tulisnya.

Sebatas informasi, McGregor telah cedera sejak Juli 2021 tetapi akan kembali bertarung pada tahun 2023. Ia bertujuan untuk melakukan comeback olahraga terbesar dalam sejarah ketika dia melakukannya.

Setelah menambah berat badan selama masa istirahatnya, McGregor telah mengumumkan niatnya untuk bersaing di kelas welter. Dia akan bertujuan untuk menjadi petarung pertama yang memenangkan sabuk UFC di tiga divisi berbeda.