3 Kelebihan Doan Van Hau si Tukang Jagal Vietnam yang Tak Terungkap

Rabu, 11 Januari 2023 - 14:01 WIB
loading...
3 Kelebihan Doan Van Hau si Tukang Jagal Vietnam yang Tak Terungkap
Doan Van Hau menjadi musuh bersama publik sepak bola Indonesia dan Malaysia karena gaya bermainnya yang kasar selama tampil di Piala AFF 2022 / Foto: Instagram: @doanvanhau_1904
A A A
JAKARTA - Doan Van Hau menjadi musuh bersama publik sepak bola Indonesia dan Malaysia karena gaya bermainnya yang kasar selama tampil di Piala AFF 2022 . Namun di samping itu, terdapat kelebihan Van Hau yang belum diketahui.

Van Hau merupakan bek kiri langganan Park Hang-seo di Timnas Vietnam. Sebelum bergabung ke Timnas Vietnam senior, Van Hau sudah tampil di berbagai kelompok umur Timnas Vietnam.

Van Hau mencatatkan debut di Timnas Vietnam senior kala tampil di Kualifikasi Piala Asia 2019 pada 2017 silam. Kala itu, Van Hau membantu Vietnam menang tipis 2-1 atas Kamboja.

BACA JUGA: Jadwal Final Piala AFF 2022: Thailand Lakoni Laga Tandang Lebih Dulu

Lima tahun kemudian, Van Hau menjadi pemain paling dibenci oleh fans Timnas Indonesia dan Malaysia. Pada babak grup Piala AFF 2022, Van Hau memprovokasi pemain Timnas Malaysia Azam Azmi.

Pemain berusia 23 tahun itu melakukan kontak berbahaya yang membuat Azmi terpental keluar lapangan. Namun justru Azmi yang diganjar kartu merah, bak jatuh tertimpa tangga, Malaysia juga diganjar hukuman penalti.

Pada leg pertama semifinanl, Van Hau melancarkan tekel keras kepada Dendy Sulistyawan di menit 53, disusul kontak keras dengan Ricky Kambuaya di kotak penalti timnya sendiri pada menit injury time 90+2.

BACA JUGA: Popularitas Park Hang-seo Kian Melejit usai 2 Pelatih Korsel Tumbang di Piala AFF 2022

Namun lagi-lagi Van Hau lolos dari hukuman kartu apapun. Namun meski permainannya membuat penonton kesal, terdapat beberapa kelebihan Van Hau yang jarang diketahui.

Berikut 3 Kelebihan Doan Van Hau

1. Bek dengan Insting Menyerang Mumpuni

Sepanjang kariernya, Van Hau telah tampil sebanyak 73 kali, baik untuk Timnas Vietnam maupun Hanoi FC. Van Hau pun mencetak lima gol dan empat assist sepanjang kariernya itu.

Di Piala AFF 2022, Van Hau sudah mencetak satu gol dan dua assist. Statistik itu menjadikan Van Hau sebagai bek dengan insting menyerang cukup baik.

Jika dibandingkan dengan pemain Eropa, Van Hau memiliki atribut yang mirip dengan bek kiri Liverpool, Andy Robertson. Oleh sebab itu, Van Hau merupakan aset berharga sepak bola Vietnam.

2. Punya Mental Sekeras Karang

Pengalaman di Belanda membuat Van Hau memiliki mental sekeras karang. Pada September 2021 silam, Van Hau mengalami cedera lutut yang cukup parah.

Cedera itu terus mendera Van Hau hingga Juni 2022 silam. Namun meski mengalami cedera yang cukup parah, Van Hau tidak cengeng.

Usai pulih, Van Hau malah langsung mampu tampil konsisten bersama Hanoi FC. Pada musim 2022, Van Hau tampil sebanyak 18 kali di semua kompetisi.

Tak tanggung-tanggung, Van Hau berhasil melesakkan tiga buah gol dan dua assist. Van Hau pun menjadi pemain muda yang cukup diperhitungkan di Liga Vietnam.

3. Merantau ke Eropa di Usia Muda

Hanoi FC pernah menyekolahkan Van Hau ke Belanda pada musim panas 2019 silam, tepatnya SC Heerenveen. Kala itu, usia Van Hau masih 20 tahun.

Ya, di usia yang masih sangat belia, Van Hau sudah merantau ke klub kasta teratas Liga Belanda. Van Hau kemudian tampil sebanyak 10 kali untuk Heerenveen U-21 dan mencetak satu buah assist.

Menariknya, Van Hau mencatat satu penampilan bersama tim senior Heerenven. Van Hau tampil selama satu menit ketika Heerenven menghadapi Roda FC di Piala KNVB pada 17 Desember 2019 silam.

Van Hau memang beberapa kali dibawa ke skuad Heerenveen senior. Namun dirinya lebih banyak menghangatkan bangku cadangan.

(yov)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1023 seconds (0.1#10.140)