Perisai Putih Bidik Juara Umum di Kejurnas Silat Remaja

Selasa, 10 November 2015 - 20:58 WIB
Perisai Putih Bidik Juara Umum di Kejurnas Silat Remaja
Perisai Putih Bidik Juara Umum di Kejurnas Silat Remaja
A A A
JAKARTA - Tim Pencak Silat Perisai Putih menargetkan juara umum pada Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Remaja Antarperguruan Anggota Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Pusat 2015. Keyakinan itu sangat besar karena akan menurunkan atlet terbaiknya dari berbagai daerah di Indonesia.

Manager tim Perisai Putih M Ayuzar Mansir sangat percaya diri dengan pasukannya bisa memuluskan ambisinya menjadi yang terbaik di ajang tersebut. Dengan menurun 15 atlet di 11 kelas, khususnya pada kelas H putra, dia yakin para pesilatnya bisa memberikan hasil maksimal saat bertanding di Padepokan TMII, Jakarta, 10-14 November.

"Target kami juara umum. Kami menurunkan atlet yang berprestasi dari berbagai daerah, diantaranya dari Jambi, Jakarta, Sulsel, Jawa Barat, dan Jawa Timur. Kami seleksi di provinsi masing-masing, yang terbaik di bawah kesini," kata Ayuzar.

Meski begitu, dia menambahkan persaingan nanti terbilang akan berat karena akan diikuti beberapa perguruan di Indonesia, diantaranya adalah Putra Betawi, Tapak Suci, KPS Nusantara, Merpati Putih, Persinas Asad, Satria Muda Indonesia, Persaudaraan Setia Hati Teratai, Harimurti, PSTD, Perisai Diri, dan lain-lain.

Apalagi, mereka juga tengah dilanda masalah dualisme organisasi dengan pengurus Perisai Putih dari Provinsi Jawa Timur. Sebab, dia merasa hasil Munas pada 2012 lalu, sudah berjalan dengan resmi dan mensahkan organisasi pengurus Pusat berada di Jakarta, namun Jatim tetap menyatakan tetap berada di Surabaya.

Dengan begitu, Ayuzar tidak akan terlalu mempermasalahkan hal tersebut untuk saat ini. Baginya, dia ingin fokus memberikan timnya hasil terbaik pada ajang ini. Bahkan, ada lima pemain dari Perisai Putih Jatim ikut dibawa pada pertarungan tersebut. Hal itu karena para pemainnya memiliki prestasi yang mengesankan.

"Kami sudah melakukan persiapaan yang cukup bagus. Dari tanggal 6 November, kami latihan gabungan untuk adaptasi di sini," ucap Ayuzar. "Ada beberapa pesilat yang sudah memiliki jam terbang dengan mengikuti beberapa turnamen di Kejurda," paparnya.
(sha)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4906 seconds (0.1#10.140)