Lepas Sabuk Kelas Bulu, Sejarah McGregor Hanya Bertahan Dua Minggu

DUBLIN - Sejarah yang ditorehkan Conor McGregor setelah berhasil jadi juara unifikasi Ultimate Fighting Championship (UFC) nyatanya hanya berjalan singkat. Baru dua pekan setelah berhasil menyatukan sabuk juara kelas bulu dan ringan, petarung asal Irlandia melepas salah satu gelarnya.

McGregor baru saja menorehkan sejarah sebagai pemilik dua sabuk juara di UFC. Setelah berhasil memiliki sabuk juara kelas bulu, dua pekan lalu atau tepatnya pada 13 November 2016, petarung berjuluk The Notorious menyabet sabuk juara kelas ringan setelah mengalahkan Eddie Alvarez secara KO di ronde kedua UFC 205. (Baca Juga: Menang KO Lawan Alvarez, McGregor Cetak Sejarah di UFC 205)

Akan tetapi seperti dikutip Mirror, Minggu (27/11/2016), UFC mengumumkan jika McGregor melepas sabuk juara kelas bulu. Sabuk tersebut dilepas ke petarung asal Brasil, Jose Aldo, yang baru dinyatakan sebagai juara kelas bulu tak terbantahkan. Sejarahnya sebagai pemilik dua gelar UFC pun hanya punya usia dua pekan.

Sabuk tersebut sejatinya direbut McGregor dari Aldo pada Desember 2015. Dalam duel UFC 194, McGregor hanya butuh waktu 13 detik untuk membuat KO Aldo, yang sebelumnya tidak pernah kalah dalam 10 tahun terakhir.

Namun Aldo bisa kembali saat mengalahkan mantan juara kelas ringan Frankie Edgar Juli lalu. Dalam pertarungan UFC 200, Aldo menang di ronde kelima dan menangkan sabuk juara interim kelas bulu UFC.

Meski UFC telah mengumumkan McGregor melepas sabuknya, namun hal tersebut tidak mengurangi perdebatan. Pasalnya, petarung UFC yang dikabarkan bakal melawan Floyd Mayweather Jr sebelumnya mati-matian membantah bakal melepas gelarnya. "Mereka harus mengumpulkan tentara untuk coba mengambil salah satu gelar dari saya," ucapnya beberapa waktu lalu.