Demam Gigitan Marak Lagi

Senin, 15 September 2014 - 11:24 WIB
Demam Gigitan Marak Lagi
Demam Gigitan Marak Lagi
A A A
LAS VEGAS - Demam gigitan seorang atlet di dunia olahraga kembali marak. Ini terjadi saat Marcos Maidana menjalani duel ulang melawan Floyd Mayweather, Minggu (14/9) kemarin.

Gigitan Maidana di ronde kedelapan kembali memunculkan banyak pertanyaan. Mengapa banyak atlet yang berusaha menghalalkan berbagai cara untuk mengamankan kemenangan. Dan, ini bukan kali pertama gigitan telah menjadi bahan perbincangan hangat di seluruh dunia.

Daily Mail berhasil merangkum tiga peristiwa serupa, Senin (15/9). Kantor berita Inggris ini berusaha mencari tahu mengapa atlet melakukan gigitan tersebut.

Mike Tyson (Evander Holyfield, 1997)


Momen Mike Tyson menggigit telinga Evander Holyfield merupakan salah satu peristiwa paling dikenang dalam sejarah tinju dunia. Peritiwa itu terjadi sewaktu menjalani duel ulang di MGM Grand Arena, Las Vegas, pada 1997 lalu.

Berbicara kepada Oprah Winfrey pada 2009, Tyson mengatakan ada banyak cara yang akan dilakukan petinju untuk mengalahkan dia dan itu yang diperagakan Holyfield dalam pertarungan ulang tersebut. Dia mengaku sangat kecewa bahwa seorang petinju besar seperti dia tidak melakukan pertarungan yang baik.

Pasalnya, Holyfield selalu berusaha menyeruduk atau memeluk Tyson setiap kali tertekan. Walhasil, dia pun menggigit telinga lawannya tersebut dan akibat peristiwa itu ia harus puas didiskualifikasi.

Luis Suarez (Ottman Bakkal 2010, Branislav Ivanovic, '13, Giorgio Chiellini, '14)


Suarez adalah salah satu pesepakbola paling fenomenal. Selain memiliki keahlian dalam mengolah si kulit bundar, dia juga pandai dalam menggigit lawannya ketika sedang terdesak. Dan, sudah ada tiga pemain yang menjadi korbannya.

Hanya gigitan Suarez terhadap bek Italia, Giorgio Chiellini, yang paling menarik perhatian banyak orang. Betapa tidak, akibat peristiwa itu Gli Azzurri gagal melaju ke babak 16 besar Piala Dunia 2014. Dan, pemain Uruguay harus puas menerima sanksi larangan bermain selama empat bulan.

Wayne Monte (Danny Ainge)

Legenda NBA ini sempat membuat penggemar Boston terkejut. Peristiwa itu terjadi sewaktu Tree Rollins panggilan akrab Monte, yang berada di tim Atlanta Hawks menjalani laga playoff melawan Boston. Awalnya pertandingan berlangsung menarik, namun pebasket yang memiliki tinggi 2.16 m terlibat perkelahian dengan Danny Ainge.

Perkelahian itu terjadi karena mantan center Orlando Magic merasa tersinggung ketika Ainge menyebutnya banci. Dia meluapkan kekesalannya itu dengan menggigit jari Ainge, akibatnya pemain Boston tersebut menderita dua luka jahitan di jarinya.
(dka)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9500 seconds (0.1#10.140)