Atletik Jabar Borong 7 Emas di Jateng Open

Kamis, 28 Mei 2015 - 15:25 WIB
Atletik Jabar Borong...
Atletik Jabar Borong 7 Emas di Jateng Open
A A A
SOLO - Tim atletik Jawa Barat juara umum pada ajang Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Atletik Jawa Tengah (Jateng) Open 2015 di Stadion Sriwedari, Solo, Jateng, 22-24 Mei 2015. Kontingen proyeksi Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX/2016 mengumpulkan 7 medali emas dan 2 perak.

Emas bagi tim Jabar dipersembahkan oleh Arasy Akbar di nomor 110 meter gawang, Guntur Ibrahim (lompat tinggi), Dian Kartika (lempar lembing putri), Abdul haris (lari 800m & 1500m), M Al Quraisy (lari 3000 halang rintang) dan Tim estafet 4x400m putra atas nama Toton, Umar, Yusup, dan Zaenu. Medali perak disumbangkan Feriyanto di nomor 400m gawang dan M Patonia untuk nomor 100 m.

Sekretaris Umum Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Jawa Barat, Jucke M Satria mengatakan, kejuaraan tersebut merupakan salah satu rangkaian babak kualifikasi (BK) PON XIX/2016 mendatang.

Di ajang itu, Jabar mengirimkan 17 atletnya yang turun di nomor 4x100m, 4x400m, lempar lembing, 400m, 800-1500m, lompat jangkit, lompat tinggi, dan lompat jauh. Jateng Open 2015, kata Jucke, diikuti hampir seluruh provinsi yang ada di indonesia.

"Melihat hasil itu, kami sangat puas. Meskipun atlet Pelatnas kami tidak diturunkan karena akan menghadapi SEA Games 2015 di Singapura. Daerah lain pun sama, tidak mengeluarkan atlet Pelatnasnya,"kata Jucke,kemarin.

Menurutnya, mulai awal tahun 2015 ini, kegiatan kejuaraan atletik yang dikalenderkan oleh PB PASI Pusat masuk dalam rangkaian BK PON. Seperti kejuaraan Jatim Open pada Maret, Kejurnas PPLP dan PPLM (April), serta Jateng Open.

Meskipun lolos tanpa BK, karena Jabar bertindak sebagai tuan rumah, namun setiap kejuaraan diikuti tim Pelatda Jabar unuk melihat gambaran awal hasil pemusatan latihan para atlet, sejauh mana peningkatannya.

"Sudah ada gambaran awal, sekitar 60 persen kita juga mengantongi kekuatan lawan. Tapi kekuatan lawan keseluruhan akan terlihat di Kejurnas yang akan digelar di Jakarta September nanti,"jelasnya.
Menurutnya, masih ada waku untuk terus memperbaiki tim. Meskipun sudah lolos karena tuan rumah. Tapi minimal, lanjut Jucke, para atlet jabar harus bisa melampaui limit BK PON.
(aww)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0661 seconds (0.1#10.140)