Laskar Kalinyamat Tak Pedulikan Peringkat

Rabu, 03 Juni 2015 - 12:19 WIB
Laskar Kalinyamat Tak...
Laskar Kalinyamat Tak Pedulikan Peringkat
A A A
JEPARA - Armada Persijap Jepara tidak berambisi bisa menjuarai turnamen pramusim Polda Jateng Cup 2015.Laskar Kalinyamat hanya ingin bermain bagus di setiap pertandingan.

Pelatih Persijap Jepara Anjar Jambore Widodo tidak mau pusing dengan peringkat klub atau hasil klasemen sementara Grup A. Saat ini, tim Kota Ukir berada di peringkat kedua dibayang-bayangi Persis Solo dengan nilai sama. Namun Laskar Sambernyawa hanya kalah head to head.

Meski begitu, torehan itu belum bisa mengamankan posisi karena masih ada empat pertandingan lagi di fase grup. Untuk bisa lolos dari fase grup, tim minimal berada di peringkat dua pada klasemen akhir. ''Soal hasil klasemen sementara Grup A, itu tidak saya pikir.Lolos atau tidak lolos, sayanyantai,” kata Anjar.''Yang penting, anak-anak bisa main dengan hati saat lawan PSIR Rembang,''imbuhnya.

Dia meminta anak asuhnya tidak memandang sebelah mata lawan. Kekalahan beruntun yang dialami oleh Hepi dan kawan-kawan, tidak bisa dijadikan patokan kekuatan lawan. ''Saat uji coba pramusim kemarin kami juga dikalahkan. Makanya kami minta pemain jangan meremehkan,''saran dia.

Noor Hadi dkk baru berangkat ke Rembang pada Rabu (3/6) pagi.Tim pelatih akan membawa 18 pemain, di Stadion Krida Rembang. Mereka yang dibawa, termasuk wajah-wajah baru seperti Hendri Aprilianto.Kemudian juga ada dua penyerang andalan Agung Supriyanto dan Noor Hadi.

Pemain yang berlabel sanksi Komisi Disiplin (Komdis) PSSI, yakni stoper Anam Syahrul, tetap ikut dibawa ke Rembang. Tidak ada yang bisa melarang Anam turun karena turnamen ini bukan kompetisi resmi yang digulirkan PT Liga Indonesia.

Anjar menegaskan, tidak ada strategi khusus yang akan diterapkan saat menghadapi tim berjuluk Laskar Dampo Awang. Sebab, performa anak asuhnya dalam dua pertandingan terakhir, cukup menjanjikan. Meski dikalahkan PSIS dengan skor tipis 1-0, pelatih asli Kota Ukir itu tetap mengapresiasi kerja keras anak asuhnya.

''Karena persiapannya cuma sehari, saya sangat mengapresiasi. Saat lawan PSIR, kami persiapan juga sehari, karena Senin kami liburkan, agar ada recovery kebugaran. Jelas kalau kami paksakan, pemulihan fisiknya akan kurang nanti,''ucapnya.
Pihaknya sangat mengeluhkan terlalu mepetnya jadwal pertandingan. Karena itu, tidak ada persiapan yang matang, sebelum menghadapi tim tuan rumah. ''Latihan sehari sebelum bertanding, ini menyulitkan tim,''terang dia.
(aww)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6126 seconds (0.1#10.140)