Lindaweni Sadar Ratchanok Tampil Lebih Baik
A
A
A
JAKARTA - Lindaweni Fanetri terpaksa meninggalkan Maria Febe Kusumastuti seorang diri di sektor tunggal putri turnamen BCA Indonesia Open Super Series Premier 2015 usai kalah dari wakil Thailand Ratchanok Intanon dengan skor telak 21-7, 21-6.
Tampil di Istora Senayan I, Lindaweni tidak banyak berkutik menakala menghadapi unggulan keenam itu. Linda hanya berhasil membuat 13 angka dalam dua gim. Pasca pertandingan, Lindaweni menyadari bahwa ia tidak dalam performa terbaiknya saat menghadapi unggulan keenam dari Thailand.
Alhasil, pemain yang pernah dilatih Susi Susanti itu terpaksa menelan kekalahan di perempat final. "Saya cukup banyak melakukan kesalahan tadi, terlebih lagi lawan tampil sangat baik," singkat Lindaweni, Jumat (5/6/2015).
Dengan hasil tersebut, Lindaweni tidak hanya gagal melaju ke babak semifinal. Dia juga memperpanjang rekor tidak pernah menang atas Ratchanok Intanon menjadi empat kali. Sementara itu hingga berita ini diturunkan, satu-satunya wakil Indonesia di nomor tunggal puteri, Maria Febe masih bertanding melawan Hashimoto Yoi.
Tampil di Istora Senayan I, Lindaweni tidak banyak berkutik menakala menghadapi unggulan keenam itu. Linda hanya berhasil membuat 13 angka dalam dua gim. Pasca pertandingan, Lindaweni menyadari bahwa ia tidak dalam performa terbaiknya saat menghadapi unggulan keenam dari Thailand.
Alhasil, pemain yang pernah dilatih Susi Susanti itu terpaksa menelan kekalahan di perempat final. "Saya cukup banyak melakukan kesalahan tadi, terlebih lagi lawan tampil sangat baik," singkat Lindaweni, Jumat (5/6/2015).
Dengan hasil tersebut, Lindaweni tidak hanya gagal melaju ke babak semifinal. Dia juga memperpanjang rekor tidak pernah menang atas Ratchanok Intanon menjadi empat kali. Sementara itu hingga berita ini diturunkan, satu-satunya wakil Indonesia di nomor tunggal puteri, Maria Febe masih bertanding melawan Hashimoto Yoi.
(bbk)