Arema vs Bali United: Janji Atraktif di Tengah Mati Suri Kompetisi

Sabtu, 13 Juni 2015 - 18:25 WIB
Arema vs Bali United: Janji Atraktif di Tengah Mati Suri Kompetisi
Arema vs Bali United: Janji Atraktif di Tengah Mati Suri Kompetisi
A A A
MALANG - Pertemuan Arema Cronus dan Bali United, di Stadion Kanjuruhan, Minggu (14/6/2015) sore, diprediksi menyuguhkan hiburan tersendiri. Karakter kedua tim yang selama ini terkenal dengan permainan ofensif menjadi garansi bahwa perseteruan ini bakal layak simak di tengah mati suri kompetisi.

Bali United yang berstatus tamu mewakili karakter kepelatihan Indra Sjafri yang pernah ditunjukkan di Tim Nasional U-19. Sama halnya dengan di Bali United, Indra tetap menampilkan permainan menyerang walau walau menghadapi tim lebih kuat.

Pola permainan Bali United bakal klop saat bertemu Arema Cronus tim yang juga mendewakan permainan agresif. Meski statusnya hanya laga persahabatan, bisa diperkirakan bagaimana rupa pertandingan nanti. Apalagi kedua tim juga berjanji bakal tampil atraktif.

"Arema akan bermain dengan karakter khas, yakni menyerang dan menguasai pertandingan. Tim sudah siap menerapkan tipikal permainan seperti itu. Namun kami juga harus mewaspadai Bali United yang juga memikiki karakter menyerang," kata Joko Susilo, Asisten Pelatih Arema Cronus.

Kemungkinan Arema bakal memakai pola 4-3-3 dengan dua striker yang melebar ke sayap. Dua posisi tersebut bisa diperankan Samsul Arif dan Arif Suyono, yang mengapit Cristian Gonzales sebagai centre forward. Lini tengah ada opsi menempatkah Ahmad Bustomi, Gede Sukadana dan Hendro Siswanto.

Kuartet lini belakang cukup meyakinkan dengan adanya Hasim Kipuw, Victor Igbonefo, Fabiano Beltrame dan Johan Alfarizie. "Kami bisa menampilkan kekuatan terbaik. Semoga bisa bermain baik dan mendapatkan hasil yang baik pula," tambah Joko Susilo.

Bali United yang sanggup menahan Arema 2-2 dalam Bali Island Cup, sudah pasti sebagai pihak yang bakal terintimidasi. Tanpa membawa pemain asing yang sudah diputus kontrak, sangat sulit bagi mereka walau untuk sekadar mengimbangi Arema.

Indra Sjafri menyatakan respek kepada kekuatan tuan rumah yang disebutnya lebih komplet. Dirinya bakal meminta pemain untuk menebalkan rasa percaya diri saat bermain di hadapan puluhan ribu Aremania yang bakal menjejali Kanjuruhan.

"Tentu semua memprediksi Arema akan menang karena selain tuan rumah, kekuatan mereka lebih komplit. Tapi saya menekankan ke pemain untuk tetap percaya diri dan menikmati pertandingan. Bermain di hadapan puluhan supporter lawan akan menjadi pengalaman tersendiri," urai Indra Sjafri.

Pelatih yang memberikan gelar juara di AFC Youth Championship 2013 ini belum menyebut bagaimana format timnya di pertandingan nanti. Dia cukup mengatakan timnya akan berupaya tidak terkungkung saat tuan rumah berambisi melakukan tekanan.

"Menghadapi tim seperti Arema harus berhati-hati dan tidak ceroboh. Saya akan melihat bagaimana situasi pertandingan nanti, tapi mungkin kami akan bermain balance. Artinya tidak terlalu terbuka tapi juga tak terlalu defensif," tandas pelatih berkumis ini.

Laga di Stadion Kanjuruhan hampir dipastikan bakal menyedot antusiasme Aremania dan diprediksi stadion bakal penuh. Selain sudah lama tidak ada laga home, laga ini bakal dijadikan kesempatan oleh supporter untuk memberikan komitmen nyata kepada Arema di tengah vakumnya kompetisi.
(sha)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.1284 seconds (0.1#10.140)