Singo Edan Butuh Banyak Laga Selama Ramadan
A
A
A
MALANG - Penggawa Arema Cronus mendapatkan libur sepekan setelah menjalani friendly match kontra Bali United, 14 Juni lalu. Walau libur ditetapkan selama sepekan, namun staf pelatih belum memiliki ide terkait program tim selanjutnya.
Pelatih masih kerepotan menyusun program karena belum ada agenda pertandingan lagi. Walau ada setidaknya dua event yang berpotensi diikuti, namun masih belum ada kepastiannya. "Kami belum tahu program selama Ramadan nanti,"jelas Joko Susilo, asisten pelatih Arema Cronus.
Tanpa agenda pertandingan dalam waktu dekat, pihaknya masih sulit memberikan materi kepada pemain. Dia berharap selama Ramadan atau sebelum Idul Fitri masih ada pertandingan yang dilakoni, sehingga tim tidak terlalu lama tak bertanding.
"Mudah-mudahan ada pertandingan lagi selama Ramadan ini, sehingga programnya jelas. Manajemen juga masih terus mencari kemungkinan bisa menggelar pertandingan,"jelas Joko Susilo.
Dia yakin pertandingan selama Ramadan tak hanya berefek positif dari sisi program tim.
Tapi juga mendatangkan pemasukan finansial untuk pemain menyambut Hari Raya Idul Fitri nanti. Hingga kini, Singo Edan memiliki dua wacana terkait agenda pertandingan, yakni rencana laga persahabatan kontra Persebaya Surabaya serta ikut turnamen di Banyuwangi.
Sayang, keduanya sama sekali belum bisa dipastikan. Laga kontra Persebaya masih menunggu kemungkinan izin keamanan, walah sudah ada komunikasi intensif antara manajemen Arema Cronus dengan CEO Persebaya Surabaya Gede Widiade. Juga, tergantung kesiapan teknis tim Persebaya sendiri.
Sementara untuk turnamen di Banyuwangi juga belum ada informasi kapan pelaksanannya. "Kami belum menerima undangan turnamen di Banyuwangi. Sehingga belum tahu kapan digelar. Kami berharap bisa terlibat karena tim butuh banyak pertandingan," ungkap Media Officer Arema Sudarmaji.
Melakoni pertandingan sebanyak mungkin, baik laga tunggal maupun turnamen, menjadi konsekuensi logis bagi klub yang bersikeras mempertahankan eksistensi tim. Arema sendiri dalam sebulan terakhir telah menjalani tiga laga persahabatan.
Pelatih masih kerepotan menyusun program karena belum ada agenda pertandingan lagi. Walau ada setidaknya dua event yang berpotensi diikuti, namun masih belum ada kepastiannya. "Kami belum tahu program selama Ramadan nanti,"jelas Joko Susilo, asisten pelatih Arema Cronus.
Tanpa agenda pertandingan dalam waktu dekat, pihaknya masih sulit memberikan materi kepada pemain. Dia berharap selama Ramadan atau sebelum Idul Fitri masih ada pertandingan yang dilakoni, sehingga tim tidak terlalu lama tak bertanding.
"Mudah-mudahan ada pertandingan lagi selama Ramadan ini, sehingga programnya jelas. Manajemen juga masih terus mencari kemungkinan bisa menggelar pertandingan,"jelas Joko Susilo.
Dia yakin pertandingan selama Ramadan tak hanya berefek positif dari sisi program tim.
Tapi juga mendatangkan pemasukan finansial untuk pemain menyambut Hari Raya Idul Fitri nanti. Hingga kini, Singo Edan memiliki dua wacana terkait agenda pertandingan, yakni rencana laga persahabatan kontra Persebaya Surabaya serta ikut turnamen di Banyuwangi.
Sayang, keduanya sama sekali belum bisa dipastikan. Laga kontra Persebaya masih menunggu kemungkinan izin keamanan, walah sudah ada komunikasi intensif antara manajemen Arema Cronus dengan CEO Persebaya Surabaya Gede Widiade. Juga, tergantung kesiapan teknis tim Persebaya sendiri.
Sementara untuk turnamen di Banyuwangi juga belum ada informasi kapan pelaksanannya. "Kami belum menerima undangan turnamen di Banyuwangi. Sehingga belum tahu kapan digelar. Kami berharap bisa terlibat karena tim butuh banyak pertandingan," ungkap Media Officer Arema Sudarmaji.
Melakoni pertandingan sebanyak mungkin, baik laga tunggal maupun turnamen, menjadi konsekuensi logis bagi klub yang bersikeras mempertahankan eksistensi tim. Arema sendiri dalam sebulan terakhir telah menjalani tiga laga persahabatan.
(aww)