Makin Matang

Kamis, 18 Juni 2015 - 09:57 WIB
Makin Matang
Makin Matang
A A A
LA SERENA - Sukses meraih prestasi di level junior, pemain Argentina selangkah lebih dekat mempersembahkan gelar pertama pada ajang senior dengan membuka jalan menuju perempat final Copa America 2015.

La Albiceleste membungkam Uruguay 1-0 untuk memimpin Grup B. Pasukan Gerardo Martino membagi poin dan produktivitas gol serupa seperti Paraguay. Kedua klub akan menentukan nasib pada pertandingan terakhir, Sabtu (20/6). Argentina bakal meladeni Jamaika dan Paraguay bersua Uruguay. Penentu kemenangan pada laga di Estadio La Portada, kemarin pagi, adalah Sergio Aguero, pahlawan Argentina saat mempertahankan trofi Piala Dunia U-20/2007.

Kala itu dia menjadi top skor lewat torehan enam gol. Aguero sebenarnya turut masuk tim edisi dua tahun sebelumnya. Namun, dia masih berstatus pelapis pada turnamen tersebut. Bintang utama Argentina pada 2005 tidak lain Lionel Messi, yang juga membawa pulang penghargaan pemain tersubur (6 gol).

Selepas kesuksesan tersebut, Aguero dan Messi kini siap bahu membahu memetik kehormatan di pentas tertinggi. Keduanya tidak berjuang sendirian. Angel di Maria (2007), Sergio Romero (2007), Ever Banega (2007), Lucas Biglia (2005), Pablo Zabaleta (2005), Fernando Gago (2005), dan Ezequiel Garay (2005) siap membantu seusai menjuarai Piala Dunia U-20.

Tidak hanya itu, pencapaian lain anggota skuad Copa America 2015 di panggung junior hadir kala merebut medali emas Olimpiade. Mereka yang pernah melakukannya mencakup Messi (2008), Aguero (2008), Romero (2008), Banega (2008), Garay (2008), Zabaleta (2008), Gago (2008), Di Maria (2008), Carlos Tevez (2004), Javier Mascherano (2004, 2008), dan Ezequiel Lavezzi (2008).

Pada pemain tersebut sejauh ini belum mampu mempersembahkan gelar ke tanah kelahiran. Kegagalan mengiringi pada kompetisi ketika mereka kembali berkumpul di tim nasional, yakni Piala Dunia 2010 (8 besar), Copa America 2011 (8 besar), dan Piala Dunia 2014 (final). Semangat mereka meraih trofi sangat tinggi. Salah satu indikasi terlihat di laga Uruguay.

Pertarungan kedua tetangga ini berjalan tidak menarik dan keras. La Albiceleste juga tidak menampilkan performa terbaik seperti permainan babak pertama partai versus Paraguay, Sabtu (13/6). Namun, Argentina menunjukkan karakter untuk memetik tiga angka. “Pertandingan begitu sengit. Jelas, Uruguay merepotkan kami. Tapi, kami buktikan bisa tetap berjaya pada keadaan begitu.

Kekecewaan duel Paraguay mulai dilupakan. Sekarang, kami berambisi menjuarai grup,” kata Messi, dilansir Marca. Dengan Argentina hampir pasti melangkah ke perempat final, perjuangan berat menanti Uruguay dalam upaya mempertahankan mahkota.

Edinson Cavani dkk wajib mengantongi poin laga duel versus Paraguay demi setidaknya merebut posisi peringkat 3 terbaik. “Kami sudah berusaha keras dan memiliki peluang menyamakan kedudukan. Saya bangga atas perjuangan rekan-rekan. Sekarang, kami mesti memikirkan Paraguay,” pungkas kapten Uruguay Diego Godin.

Harley Ikhsan
(bbg)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 2.2525 seconds (0.1#10.140)
pixels