10 Kostum Wimbledon Kontroversi Sepanjang Masa

LONDON - Turnamen tenis Wimbledon di Inggris, merupakan salah satu turnamen terakbar dunia yang mewajibkan kontestannya berbusana serba putih. Konon, peraturan itu dibuat untuk melunturkan daya magis manakala petenis menggunakan ilmu-ilmu sihir.

Sepanjang mengikuti Wimbledon, para petenis benar-benar diwajibkan mengenakan pakaian dan atribut berwarna putih. Hanya satu sentimeter warna lain yang diizinkan mereka kenakan, itu pun khusus di area leher.

Kendati begitu ketat diatur, Wimbledon masih meniscayakan kontestannya untuk tampil modis selama turnamen. Berikut ini daftar 10 petenis dengan modifikasi busana di Wimbledon. (Baca juga : Wimbledon, Perpaduan Kekuatan dan Keindahan)

1. Gussie Moran (1949)

Kita tidak bisa membicarakan Wimbledon dengan mengesampingkan sosok Gussie Moran, petenis wanita pertama yang berdandan di ajang Grand Slam negeri Ratu Elizabeth.

Ketika Gussie tampil dengan rok pendek lengkap dengan renda-renda di London pada 1949, dia membuat dunia heboh. Pro dan kontra lahir berkat aksi dia di lapangan. Petenis asal Amerika Serikat disebut vulgar dan dianggap mencoreng muka keluarga kerajaan Inggris.

2. Sue Barker (1967)

Cara berpakaian Gussie tentu saja membuka jalan bagi petenis lain untuk tampil modis selama Wimbledon. Sue Barker pada 1967 merias wajahnya dan mengenakan gaun rok pendek.

Yang paling diingat dari penampilan Barker adalah bordiran berbentuk bunga yang melekat di bagian rok petenis Inggris Raya itu. Tetapi media massa menyebutnya telah berpenampilan tidak senonoh.

3. Anne White (1985)

Kontroversi kembali hinggap pada cara berpakaian petenis di ajang Wimbledon. Pada 1985, Anna White yang bentrok dengan Pam Shriver di babak ketiga mengenakan pakaian putih ketat yang menonjolkan lekuk tubuh petenis Amerika Serikat itu.

"Saya tidak tahu jika penampilan saya akan mengundang kontroversi," kata Anna yang kemudian tersingkir di babak ketiga," dikutip Mirror.

4. Roger Federer (2009)

Tidak hanya identik dengan petenis wanita, petenis pria, Roger Federer juga tidak lepas dari sorotan cara berbusana di Wimbledon. Pada 2009 dia menggegerkan Inggris dengan penampilan ala militer yang dipadukan dengan nuansa emas.

Tidak pakaian, atribut petenis asal Swiss juga bernuansa emas. "Saya merasa nyaman dan tidak ada yang salah dengan penampilan ini," katanya.

5. Tatiana Golovin (2007)

Tidak ada yang salah dengan penampilan Tatiana Golovin di ajang Wimbledon tahun 2007 jika panitia dan kamera wartawan tidak memperhatikan celana dalam petenis asal Russia itu.

Tapi bagaimana mau luput dari sorotan, Golovin dengan sengaja menggunakan celana dalam berwarna merah, yang kontras dan melanggar aturan 'seragam' Wimbledon yang serba putih. "Merah adalah warna yang menunjukan Anda kuat dan bersemangat," katanya pada saat itu.

6. Maria Sharapova (2008)

Alih-alih menggegerkan penonton dengan cara berpakaian, Maria Sharapova justru membuat kesal rekan senegaranya saat Wimbledon digelar.

Pada 2008, Sharapova dipulangkan Alla Kudryavtseva yang juga dari Rusia di babak ketiga. Kala itu, Sharapova mengenakan busana mirip tuxedo bernuansa putih. "Saya sangat bersemangat mengalahkannya, membalas pukulannya dan mengalahkannya. Saya sangat benci melihat cara dia berpakaian," kata Kudryavtseva mengomentari busana Sharapova.

7. Serena Williams (2008)

Seperti kita ketahui, Serena Williams bekerja sangat serius dengan apparel olah raga untuk membuat penampilannya anggun selama di lapangan, termasuk saat Wimbledon.

Pada 2008, Serena tampil memukau publik dengan coat model parka berwarna salju dengan tanktop putih. Cara berpakaian Serena, meski anggun, menuai kritik karena bulan Juli di London adalah musim panas. "Saya tinggal di Florida dan saya mungkin memiliki mantel lebih banyak dari siapa pun," kilah Serena.

8. Venus William (2010)

Venus, saudara kandung Serena, adalah petenis yang tak lepas dari kontroversi, termasuk cara berpakaian dia di Wimbledon yang terkenal banyak aturan. Pada 2010, Venus mengenakan gaun yang terinspirasi dari Tina Turner.

Tina Turner adalah penyanyi asal Amerika Serikat yang eksis di era 70an. Venus pun mengenakan dress rok pendek mengembang ala Turner pada Grand Slam ketiga lima tahun lalu.

9. Venus William (2011)

Setahun setelah menjadi buah bibir atas penampilannya di Wimbledon, Venus kembali membuat penikmat tenis di Inggris termangu-mangu. Dia mengenakan pakaian Wimbledon yang dirancangnya sendiri tanpa mencontek aksi panggung orang lain.

Di panggung rumput di London, Venus sukses mengundang decak kagum dengan gaun putih bermotif rumit, dengan perpaduan emas.

10. Bethanie Mattek (2011)

Petenis Amerika Serikat sekali lagi menggegerkan jagat negeri Ratu Elizabeth dengan dandannya yang unik dan menggelitik.

Mattek memilih menggunakan jas putih dengan rajutan potongan bola tenis berwarna putih yang disusun sepanjang lengan. Tak heran, saat itu Mattek mendapat julukan Lady Gaga tenis berkat busananya yang sensasional.