Kisruh Sepak Bola Mulai Memecah Persatuan Indonesia

Sabtu, 11 Juli 2015 - 16:30 WIB
Kisruh Sepak Bola Mulai...
Kisruh Sepak Bola Mulai Memecah Persatuan Indonesia
A A A
JAKARTA - Dampak terburuk dari berlarut-larutnya kisruh sepak bola di Indonesia yang selama ini paling ditakutkan, akhirnya mulai muncul ke permukaan. Bukan soal pengangguran atau hilangnya kesempatan para pemain muda untuk berlaga di level internasional, namun dampak paling mengerikan dari kisruh yang diawali oleh kebijakan Menpora ini adalah terpecahnya persatuan Indonesia.

Mungkin sebagian kalangan menganggap hal tersebut terlalu berlebihan. Namun nyatanya, isyu perpecahan mulai terasa jelas di sebagian wilayah terluar Indonesia.

Salah satunya adalah Papua. Hilangnya kesempatan untuk bisa menyaksikan Persipura Jayapura berlaga di level kompetisi lokal maupun internasional, membuat saudara-saudara kita di wilayah timur Indonesia merasa kalau hal ini adalah skenario dari warga ibu kota Jakarta, untuk mematikan marabat dan harga diri mereka.

''Orang Jakarta telah mematikan warga Papua. Kami tidak perduli itu PSSI atau Menpora penyebabnya, tapi yang pasti orang jakarta sudah mematikan harga diri dan kebanggaan kami,'' ungkap Jefri Pigai, warga Papua yang juga salah satu pecinta setia Persipura Jayapura kepada Sindonews.com.

''Persipura adalah harga diri, kehormatan dan nyawa kami. Persipura yang menjaga harkat dan martabat warga Papua selama ini, sekarang juga dimatikan. Kami tidak bisa terima,'' sambungnya.

Sebelumnya, komisioner Komnas HAM yang juga berasal dari Papua, Natalius Pigai, juga sempat mengungkapkan pendapatnya soal besarnya kemungkinan perpecahan akibat kisruh sepak bola berkepanjangan. Menurutnya, sepak bola bukan hanya hiburan semata, namun sepak bola salah satu alat pemersatu bangsa.

''Satu hal yang tidak boleh dilupa, sepak bola sebagai cabang olahraga yang paling besar menyedot minat masyarakat di Indonesia bahkan dunia, adalah salah satu wadah pemersatu bangsa. Bila ini terus dibiarkan berlarut-larut, maka sama saja membiarkan negara ini terpecah belah,'' tukas Pigai.
(rus)
Berita Terkait
HUT PSSI ke-90, Menpora...
HUT PSSI ke-90, Menpora Berharap Sepak Bola Nasional Tak Jalan di Tempat
Akademisi Dorong Revolusi...
Akademisi Dorong Revolusi Pembinaan Talenta dan Potensi SDM Sepak Bola Nasional
Skenario New Normal,...
Skenario New Normal, Bagaimana Nasib Sepak Bola Nasional?
FAPSI Dorong Revolusi...
FAPSI Dorong Revolusi Sepak Bola Indonesia
FAPSI Kaji Pembenahan...
FAPSI Kaji Pembenahan Industri Kreatif Sepak Bola Indonesia
Erick Thohir Pimpin...
Erick Thohir Pimpin PSSI, Effendi Syahputra: Kita Tunggu Nyali Beliau Benahi Sepak Bola Nasional
Berita Terkini
Daftar Postur Pemain...
Daftar Postur Pemain di Piala Asia U-17, Timnas Indonesia Urutan Berapa?
48 menit yang lalu
38 Gol Tandang Liverpool...
38 Gol Tandang Liverpool Hantui Fulham: Mohamed Salah Jadi Ancaman?
1 jam yang lalu
Profil Sultan Zaurbek...
Profil Sultan Zaurbek Petinju Tak Terkalahkan Penerus Hegemoni Tinju Kazakhstan
2 jam yang lalu
Timnas Indonesia vs...
Timnas Indonesia vs China Digelar 5 Juni, Malam Takbiran sambil Dukung Skuad Garuda di SUGBK
3 jam yang lalu
Kapan dan Jam Berapa...
Kapan dan Jam Berapa Jadwal Timnas Indonesia U-17 vs Yaman U-17?
4 jam yang lalu
Megawati Hangestri Menyala!...
Megawati Hangestri Menyala! Cedera Lutut, Cetak 143 Poin dalam 6 Laga Spring Volleyball
5 jam yang lalu
Infografis
Benarkah Kapal Nabi...
Benarkah Kapal Nabi Nuh Kayunya Berasal dari Indonesia?
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved