Carl Froch Resmi Mundur dari Tinju Dunia
Selasa, 14 Juli 2015 - 14:14 WIB
Carl Froch Resmi Mundur dari Tinju Dunia
A
A
A
LONDON - Inggris dipastikan akan kehilangan satu petinju dunianya menyusul mundurnya Carl Froch. Ya, petinju yang pernah menjadi juara dunia di kelas super menengah telah menegaskan meninggalkan gemerlapnya dunia adu jotos.
Froch yang selama berkarier dijuluki The Cobra itu pernah dua kali menyandang versi badan tinju WBC. Ia pun menggandengkannya dengan sabuk WBA dan IBF.
Selama berakarier, Froch telah meraih 33 kemenangan dari 35 penampilannya. Terakhir ia mencatat kemenangan saat bertemu George Groves di Stadion Wembley dalam label tarung ulang.
Namun dunia tinju tidak bisa ditinggalkan begitu saja oleh Froch. Ia telah memutuskan untuk menjadi komentator tinju di Sky Sports. "Membuat keputusan untuk pensiun dan mengatakan,itu sudah dilakukan tahun lalu dan terlalu lama. Mesin pertempuran sudah pergi dan tidak akan datang kembali. Itu bukan hal yang mudah dilakukan," ucap Froch di Telegraph, Selasa (14/7/2015).
Croch mengungkapkan keputusan untuk pensiun dilaluinya dengan keputusan yang matang. Ia berpikir keras dan sampailah pada keputusan mengundurkan diri. (Baca juga : Carl Froch Pilih Pensiun?)
Hal yang kala itu menjadi ganjalan Froch untuk mundur adalah momen indah saat meraih kemenangan. "Tidak ada yang lebih hebat dibandingkan dengan sebuah kemenangan. Sekarang saya tidak bisa lagi merasakannya dan saya tidak tahu bagaimana mendapatkan perasaaan itu lagi."
Tapi di sisi lain, Froch merasa sekarang dirinya sama seperti kebanyakan. "Saya tidak lagi menjadi mesin tempur."
Froch yang selama berkarier dijuluki The Cobra itu pernah dua kali menyandang versi badan tinju WBC. Ia pun menggandengkannya dengan sabuk WBA dan IBF.
Selama berakarier, Froch telah meraih 33 kemenangan dari 35 penampilannya. Terakhir ia mencatat kemenangan saat bertemu George Groves di Stadion Wembley dalam label tarung ulang.
Namun dunia tinju tidak bisa ditinggalkan begitu saja oleh Froch. Ia telah memutuskan untuk menjadi komentator tinju di Sky Sports. "Membuat keputusan untuk pensiun dan mengatakan,itu sudah dilakukan tahun lalu dan terlalu lama. Mesin pertempuran sudah pergi dan tidak akan datang kembali. Itu bukan hal yang mudah dilakukan," ucap Froch di Telegraph, Selasa (14/7/2015).
Croch mengungkapkan keputusan untuk pensiun dilaluinya dengan keputusan yang matang. Ia berpikir keras dan sampailah pada keputusan mengundurkan diri. (Baca juga : Carl Froch Pilih Pensiun?)
Hal yang kala itu menjadi ganjalan Froch untuk mundur adalah momen indah saat meraih kemenangan. "Tidak ada yang lebih hebat dibandingkan dengan sebuah kemenangan. Sekarang saya tidak bisa lagi merasakannya dan saya tidak tahu bagaimana mendapatkan perasaaan itu lagi."
Tapi di sisi lain, Froch merasa sekarang dirinya sama seperti kebanyakan. "Saya tidak lagi menjadi mesin tempur."
(bbk)
