Neville : Hodgson beri ruang pemain muda
A
A
A
Sindonews.com - Asisten pelatih Inggris, Gary Neville mengatakan Inggris menjadi tim yang memiliki pemain termuda kedua di Piala Eropa 2012. Hal itu diungkapkannya setelah melihat prospek pemain muda di skuad The Three lions.
’’Mereka adalah Jack Wilshere, Kyle walker, Chris Smalling, Daniel Sturridge, Alex Oxlade Chamberlain, dan Martin Kelly. Ini adalah skuad termuda kedua atau ketiga dalam turnamen,’’ jelas Neville seperti dilansir Sky Sports, Senin (25/6/2012).
Mantan pemain bertahan Manchester United itu mengaku para pemain muda yang berada di skuad Inggris akan memiliki kesempatan yang lebih dibandingkan pemain tua. Di mana mereka dalam beberapa tahun mendatang akan menjelma menjadi pemain bintang. Dan siapa pun yang melatih Inggris, pasti ingin membawa mereka masuk ke dalam skuad.
Neville menilai sikap kepelatihan Roy Hodgson sangat berpengaruh di dalam skuad untuk membawa timnas Inggris memenangi setiap pertandingan. Meskipun Hodgson baru beberapa bulan menangani Inggris, tapi dia berhasil memberikan sentuhan atau pendekatan yang baik kepada para pemain. Ini berbeda sekali saat Inggris dilatih Fabio Capello.
Capello saat melatih Inggris terlalu banyak menempatkan pemain yang memiliki ego besar. Ini sangat berbeda dengan apa yang diberikan Hodgson. ’’Hodgson punya skuad tanpa ego, tapi Capello begitu besar ego yang dimiliki setiap pemainnya,” tambah Neville.
’’Mereka adalah Jack Wilshere, Kyle walker, Chris Smalling, Daniel Sturridge, Alex Oxlade Chamberlain, dan Martin Kelly. Ini adalah skuad termuda kedua atau ketiga dalam turnamen,’’ jelas Neville seperti dilansir Sky Sports, Senin (25/6/2012).
Mantan pemain bertahan Manchester United itu mengaku para pemain muda yang berada di skuad Inggris akan memiliki kesempatan yang lebih dibandingkan pemain tua. Di mana mereka dalam beberapa tahun mendatang akan menjelma menjadi pemain bintang. Dan siapa pun yang melatih Inggris, pasti ingin membawa mereka masuk ke dalam skuad.
Neville menilai sikap kepelatihan Roy Hodgson sangat berpengaruh di dalam skuad untuk membawa timnas Inggris memenangi setiap pertandingan. Meskipun Hodgson baru beberapa bulan menangani Inggris, tapi dia berhasil memberikan sentuhan atau pendekatan yang baik kepada para pemain. Ini berbeda sekali saat Inggris dilatih Fabio Capello.
Capello saat melatih Inggris terlalu banyak menempatkan pemain yang memiliki ego besar. Ini sangat berbeda dengan apa yang diberikan Hodgson. ’’Hodgson punya skuad tanpa ego, tapi Capello begitu besar ego yang dimiliki setiap pemainnya,” tambah Neville.
(aww)