Bintang NBA Tersandung Kasus Pemerkosaan
Sabtu, 29 Agustus 2015 - 11:56 WIB
Bintang NBA Tersandung Kasus Pemerkosaan
A
A
A
LOS ANGELES - Bintang NBA dari tim Chicago Bulls, Derrick Rose harus berurusan dengan hukum karena dituduh melakukan tindak pemerkosaan pada 2013 lalu. Meski kejadiannya sudah lama, namun Rose tetap diseret ke ranah pengadilan.
Rose dilaporkan ke kepolisian Los Angles, Jumat (28/8/2015) oleh korban yang identitasnya di rahasiakan. Wanita tersebut mengaku telah diperkosa oleh Rose dan dua orang pria yang tidak dia kenal. Menurut penuturannya, kejadian bermula dalam sebuah acara pesta di kawasan Beverly Hills.
Korban mengaku bahwa dirinya dipaksa menanggak minuman yang mengandung obat penenang. Dalam keadaan tak sadar, Rose dan dua rekannya kemudian memerkosa wanita tersebut.
"Insiden ini terjadi di pagi hari, 27 Agustus 2013. Penggugat saat itu mengunjungi kediaman terdakwa pada 26 Agustus 2013 malam dan kembali ke kediamannya di pagi hari," kata Brandon J Anand, pengacara pelapor, dikutip ESPN, Sabtu (29/8/2015).
Ketika dimintai komentarnya, Rose langsung membantah tuduhan tersebut. TMZ melaporkan, Rose dan kuasa hukumnya sepakat bahwa laporan itu tidak didasari bukti dan sengaja dibuat-buat.
"Saya tak akan berkomentar selain mengatakan, saya tahu yang sebenarnya dan saya yakin saya tak terbukti bersalah," kata Rose.
Pihak Chicago Bulls tengah mengumpulkan informasi mengenai perkara ini. Rose sendiri masih berjuang keras agar bisa memulihkan kondisinya pasca cedera lutut kanan.
"Saat ini saya hanya ingin fokus pada kebugaran dan bersiap menyambut musim baru NBA," tutup Rose. (Baca juga : Cedera Rose Mengundang Simpati)
Rose dilaporkan ke kepolisian Los Angles, Jumat (28/8/2015) oleh korban yang identitasnya di rahasiakan. Wanita tersebut mengaku telah diperkosa oleh Rose dan dua orang pria yang tidak dia kenal. Menurut penuturannya, kejadian bermula dalam sebuah acara pesta di kawasan Beverly Hills.
Korban mengaku bahwa dirinya dipaksa menanggak minuman yang mengandung obat penenang. Dalam keadaan tak sadar, Rose dan dua rekannya kemudian memerkosa wanita tersebut.
"Insiden ini terjadi di pagi hari, 27 Agustus 2013. Penggugat saat itu mengunjungi kediaman terdakwa pada 26 Agustus 2013 malam dan kembali ke kediamannya di pagi hari," kata Brandon J Anand, pengacara pelapor, dikutip ESPN, Sabtu (29/8/2015).
Ketika dimintai komentarnya, Rose langsung membantah tuduhan tersebut. TMZ melaporkan, Rose dan kuasa hukumnya sepakat bahwa laporan itu tidak didasari bukti dan sengaja dibuat-buat.
"Saya tak akan berkomentar selain mengatakan, saya tahu yang sebenarnya dan saya yakin saya tak terbukti bersalah," kata Rose.
Pihak Chicago Bulls tengah mengumpulkan informasi mengenai perkara ini. Rose sendiri masih berjuang keras agar bisa memulihkan kondisinya pasca cedera lutut kanan.
"Saat ini saya hanya ingin fokus pada kebugaran dan bersiap menyambut musim baru NBA," tutup Rose. (Baca juga : Cedera Rose Mengundang Simpati)
(bep)
