Ini Masalah Konyol Dibalik Pembatalan Transfer De Gea
A
A
A
MADRID - Transfer David De Gea dari Manchester United ke Real Madrid sungguh dramatis. Pemain berusia 24 tahun itu hampir saja pulang ke kampung halamannya, namun akibat sekelumit masalah konyol, impian De Gea sirna seketika.
De Gea sebenarnya sudah resmi dilego United di detik akhir penutupan bursa transfer di Spanyol (31 Agustus 2015) dengan banderol sebesar 29 juta poundsterling atau sekitar Rp627 miliar plus menyodorkan Keylor Navas sebagai bagian kepindahan. Kiper asal Spanyol itu bahkan telah tiba di Madrid bersama sang kekasih guna mengurus kepindahannya.
Sayang, masalah sepele membuat transfer saga yang sudah berbulan-bulan ditunggu penyelesaiannya, berakhir antiklimaks. Ada beberapa versi masalah yang dinilai jadi penyebab utama kegagalan transfer De Gea. (Baca Juga: Ini Kronologi Kisruh Transfer De Gea)
Media Inggris Sky Sports menulis, batalnya kepindahan sang pemain terjadi akibat telatnya dokumen yang dikirim United untuk Navas. Izin kerja Navas yang dikirim dari Inggris, diklaim datang semenit lebih telat dari batas yang ditentukan yakni tengah malam waktu Spanyol.
"Informasi yang berkembang, dokumen balasan dari Manchester tidak datang tepat waktu. Laporan menyebut, izin kerja Navas datang pada tengah malam lewat satu menit di Spanyol yang jelas tidak mengikuti kesepakatan La Liga. Transfer tersebut akhirnya tidak terjadi," tulis Sky Sports berdasarkan sumber di Spanyol Guillem Balague yang juga seorang pengamat ahli.
Di samping itu, muncul alasan yang lebih konyol. Media Spanyol Marca justru menulis, kesalahan terjadi akibat dokumen De Gea yang dikirim The Red Devils diberi password atau kata sandi yang akhirnya tak bisa dibuka Liga de Futbol (LFP). Akibatnya, otoritas tertinggi klub sepak bola di Spanyol itu belum mau mengesahkan De Gea sebagai pemain Madrid.
"Marca mengklaim ada keanehan dalam dokumen De Gea yang dikirim Manchester United sebab diberi keamanan berupa password," tulis laporannya.
Kini, babak kelanjutan transfer saga De Gea ke Madrid tinggal menunggu putusan FIFA. Federasi sepak bola dunia itu dikabarkan bakal meninjau ulang proses transfer De Gea. Jika berjalan mulus, bukan tak mungkin putra asli Madrid bisa pulang ke kampung untuk berseragam Los Blancos.
De Gea sebenarnya sudah resmi dilego United di detik akhir penutupan bursa transfer di Spanyol (31 Agustus 2015) dengan banderol sebesar 29 juta poundsterling atau sekitar Rp627 miliar plus menyodorkan Keylor Navas sebagai bagian kepindahan. Kiper asal Spanyol itu bahkan telah tiba di Madrid bersama sang kekasih guna mengurus kepindahannya.
Sayang, masalah sepele membuat transfer saga yang sudah berbulan-bulan ditunggu penyelesaiannya, berakhir antiklimaks. Ada beberapa versi masalah yang dinilai jadi penyebab utama kegagalan transfer De Gea. (Baca Juga: Ini Kronologi Kisruh Transfer De Gea)
Media Inggris Sky Sports menulis, batalnya kepindahan sang pemain terjadi akibat telatnya dokumen yang dikirim United untuk Navas. Izin kerja Navas yang dikirim dari Inggris, diklaim datang semenit lebih telat dari batas yang ditentukan yakni tengah malam waktu Spanyol.
"Informasi yang berkembang, dokumen balasan dari Manchester tidak datang tepat waktu. Laporan menyebut, izin kerja Navas datang pada tengah malam lewat satu menit di Spanyol yang jelas tidak mengikuti kesepakatan La Liga. Transfer tersebut akhirnya tidak terjadi," tulis Sky Sports berdasarkan sumber di Spanyol Guillem Balague yang juga seorang pengamat ahli.
Di samping itu, muncul alasan yang lebih konyol. Media Spanyol Marca justru menulis, kesalahan terjadi akibat dokumen De Gea yang dikirim The Red Devils diberi password atau kata sandi yang akhirnya tak bisa dibuka Liga de Futbol (LFP). Akibatnya, otoritas tertinggi klub sepak bola di Spanyol itu belum mau mengesahkan De Gea sebagai pemain Madrid.
"Marca mengklaim ada keanehan dalam dokumen De Gea yang dikirim Manchester United sebab diberi keamanan berupa password," tulis laporannya.
Kini, babak kelanjutan transfer saga De Gea ke Madrid tinggal menunggu putusan FIFA. Federasi sepak bola dunia itu dikabarkan bakal meninjau ulang proses transfer De Gea. Jika berjalan mulus, bukan tak mungkin putra asli Madrid bisa pulang ke kampung untuk berseragam Los Blancos.
(sha)