Terbukti Melanggar Aturan, Ini Tanggapan Hamilton

MONZA - FIA selaku otoritas tertinggi balapan memutuskan mobil Mercedes milik Lewis Hamilton dan Nico Rosberg terbukti melanggar aturan tekanan ban saat berlaga di Grand Prix Formula 1 Italia 2015, Minggu (6/9/2015). Seusai balapan, pembalap asal Inggris itu mengaku tak menyadari pelanggaran yang disebutkan.

Hamilton sukses menang di Sirkuit Monza dengan mengalahkan pembalap Ferrari Sebastian Vettel serta andalan William-Mercedes Valtteri Bottas. Namun pengawas balapan langsung menyelidiki mobil Hamilton yang diduga melanggar tekanan ban. (Baca Juga: Hamilton Menang, Mercedes Diselidiki)

Direktur teknis FIA mengatakan tekanan ban Hamilton memang sedikit di bawah standar yang ditetapkan. Tak hanya mobil Hamilton, kendaraan Rosberg pun juga dinyatakan demikian.

"Di dalam grid dan setelah lima menit sinyal tekanan ban mulai bekerja, sisi kiri ban belakang mobil nomor 44 (Hamilton), 06 (Rosberg), 05 (Vettel), dan 07 (Raikkonen) diperiksa dan dibandingkan dengan spesifikasi resmi pemasok ban F1 yang punya tekanan sebesar 19.5psi. Diukur dalam tekanan ban paling minimum, sisi belakang ban kiri mobil 44 berada 0.3psi di bawah ketentuan dan ukuran tekanan ban minimal pada mobil nomor 06 adalah 1.1," demikian pernyataan FIA dilansir Crash.

Hamilton yang dimintai konfirmasi mengaku tak tahu menahu terkait masalah tersebut. "Saya tak menyadarinya. Saya belum bisa memberi komentar lebih lanjut," ucapnya mengutip Daily Mail.

Kendati demikian, FIA hanya mengeluarkan statement pada steward atau pengawas balapan di pitlane agar lebih jeli terkait pelanggaran semacam ini. "Kami berpacu pada kinerja steward terkait pertimbangan mereka," jelas FIA.