Mayweather Jr Pensiun, Pelatih Legendaris Meksiko Syukuran

Jum'at, 18 September 2015 - 13:41 WIB
Mayweather Jr Pensiun,...
Mayweather Jr Pensiun, Pelatih Legendaris Meksiko Syukuran
A A A
MEKSIKO - Pelatih legendaris asal Meksiko Ignacio "Nacho" Beristain senang mendengar Floyd Mayweather Jr pensiun dari olahraga tinju usai menang angka atas Andre Berto di MGM Grand pada 13 September lalu. Pria berkumis lebat itu mengatakan bahwa ia tidak pernah senang melihat gaya bertarung petinju yang baru saja menyamai rekor Rocky Marciano dengan 49 kemenangan tersebut.

Nacho menambahkan Mayweather sudah sejak lama memiliki gaya yang membosankan, sebab ia selalu bertarung dengan aman tanpa memuaskan penggemar tinju di dunia. Hal itulah yang membuat pelatih Oscar De La Hoya dan Juan Manuel Marquez merasa senang ketika mendengar kabar pensiun The Money.

"Saya tidak suka cara dia (Mayweather) bertarung. Dia selalu melaksanakan rencananya sendiri tanpa memuaskan publik atau membuat beberapa jenis tontonan yang menarik. Saya ingin merayakan kepergian Mayweather dari olahraga tinju, karena semua orang akan melihat sesuatu yang berbeda dan lebih spektakuler," papar Nacho seperti dikutip Boxingscene, Jumat (18/9/2015).

Kendati demikian, Nacho tetap mengakui bahwa Mayweather adalah petinju yang cerdas. Sebab ayah empat anak itu selalu memiliki cara bagaimana menyelamatkan rekor tak terkalahkannya tetap aman dari serangan petinju lain.

"Mayweather adalah seorang petinju yang sangat terampil, tapi ia selalu menyalahgunakan keterampilannya setiap kali bertarung. Dia dikritik karena gaya bertarungnya di setiap kesempatan. Padahal dia mempunyai kesempatan bagus untuk mengalahkan setiap lawannnya, tapi dia selalu melindungi apapun dengan cara yang cerdas dan tidak spektakuler," tandas Nacho.

Meskipun tak banyak orang melihat sisi baik dari Mayweather, tapi dia menegaskan bahwa ini adalah rencana terselubung yang telah dipikirkannya sejak lama dan akhirnya ia berhasil membuat kemenangan yang mampu menyamai rekor Rocky Marciano dengan (49-0) alias tak terkalahkan. Selain itu, ia ditaksir meraup keuntungan dari 49 pertarungan sebesar USD600 juta atau sekira Rp8,5 triliun. (Baca juga: Alasan Mayweather Pensiun, Pengin Ngurus Keluarga)
(bbk)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9569 seconds (0.1#10.140)