Tiba di Tanah Air, Skuat Jerman Ramai-ramai Kutuk Aksi Teror
A
A
A
FRANKFURT - Skuat Timnas Jerman sudah mendarat di Bandara Frankfurt, Sabtu (14/11/2015) setelah menghabiskan waktu sepanjang malam penuh teror di Paris, Prancis, dini hari tadi. Setelah menjejakkan kaki di tanah airnya, Lukas Podolski dkk langsung mengutuk teror bom dan penembakan yang berlangsung saat bertanding melawan Timnas Prancis di Stade de France.
Tim Panser tiba di Jerman pada pukul 9.25 AM atau sekitar pukul 15.25 WIB setelah sempat bermalam di Paris. Perasaan lega pun diekspresikan anak asuh Joachim Loew sekaligus mengutuk aksi teror di Paris yang menewakan banyak warga sipil. (Baca Juga: Granat Meledak, Puluhan Orang Tewas saat Laga Prancis-Jerman)
"Kembali ke Jerman. Tak percaya rasanya apa yang terjadi kemarin. Dunia ini sangat menjengkelkan. Perasaan saya bersama mereka yang kehilangan sosok yang dicintainya," kicau bek Mats Hummels di Twitter sebagaimana dilansir Daily Mail.
Tak hanya Hummels, penyerang Mario Goetze dan sayap lincah Andre Schurrle juga mengucap syukur bisa tiba di tanah airnya dengan selamat. Dua pemain yang mengantar negaranya jadi juara Piala Dunia 2014 lalu juga tak lupa mengecam tindakan keji yang terjadi saat mereka bertanding.
"Betapa mengerikannya malam tadi. Perasaan saya bersama mereka yang kehilangan sosok yang dicintainya," kicau pemain VfL Wolfsburg tersebut.
"Sulit dipercaya, insiden macam apa ini. Doa saya mengalir untuk korban dan juga keluarga mereka," tambah Goetze di Twitter.
Saat kejadian, Timnas Jerman memang sedang bertanding melawan Prancis yang dimenangi tuan rumah 2-0. Setelah pertandingan, seluruh staf dan pemain langsung dievakuasi ke hotel tempat mereka menginap. (Baca Juga: Joachim Loew dan Pemain Jerman Gemetar Balik ke Hotel)
Meski baru saja dikagetkan dengan aksi teror, Timnas Jerman tetap siap menatap laga selanjutnya melawan Belanda. Kendati demikian, rencana penundaan atau tidak tetap akan dibahas lebih dulu.
"pertandingan akan tetap berjalan sebagaimana mestinya, tetapi kami akan membahasnya secara internal," ucap manajer tim Oliver Bierhoff.
Tim Panser tiba di Jerman pada pukul 9.25 AM atau sekitar pukul 15.25 WIB setelah sempat bermalam di Paris. Perasaan lega pun diekspresikan anak asuh Joachim Loew sekaligus mengutuk aksi teror di Paris yang menewakan banyak warga sipil. (Baca Juga: Granat Meledak, Puluhan Orang Tewas saat Laga Prancis-Jerman)
"Kembali ke Jerman. Tak percaya rasanya apa yang terjadi kemarin. Dunia ini sangat menjengkelkan. Perasaan saya bersama mereka yang kehilangan sosok yang dicintainya," kicau bek Mats Hummels di Twitter sebagaimana dilansir Daily Mail.
Tak hanya Hummels, penyerang Mario Goetze dan sayap lincah Andre Schurrle juga mengucap syukur bisa tiba di tanah airnya dengan selamat. Dua pemain yang mengantar negaranya jadi juara Piala Dunia 2014 lalu juga tak lupa mengecam tindakan keji yang terjadi saat mereka bertanding.
"Betapa mengerikannya malam tadi. Perasaan saya bersama mereka yang kehilangan sosok yang dicintainya," kicau pemain VfL Wolfsburg tersebut.
"Sulit dipercaya, insiden macam apa ini. Doa saya mengalir untuk korban dan juga keluarga mereka," tambah Goetze di Twitter.
Saat kejadian, Timnas Jerman memang sedang bertanding melawan Prancis yang dimenangi tuan rumah 2-0. Setelah pertandingan, seluruh staf dan pemain langsung dievakuasi ke hotel tempat mereka menginap. (Baca Juga: Joachim Loew dan Pemain Jerman Gemetar Balik ke Hotel)
Meski baru saja dikagetkan dengan aksi teror, Timnas Jerman tetap siap menatap laga selanjutnya melawan Belanda. Kendati demikian, rencana penundaan atau tidak tetap akan dibahas lebih dulu.
"pertandingan akan tetap berjalan sebagaimana mestinya, tetapi kami akan membahasnya secara internal," ucap manajer tim Oliver Bierhoff.
(akr)