Mungkinkah Ini Jadi El Clasico Terakhir Ronaldo?

Senin, 16 November 2015 - 17:07 WIB
Mungkinkah Ini Jadi El Clasico Terakhir Ronaldo?
Mungkinkah Ini Jadi El Clasico Terakhir Ronaldo?
A A A
MADRID - Teka-teki masa depan Cristiano Ronaldo makin panas jelang bergulirnya partai El Clasico. Mungkinkah laga sarat gengsi melawan Barcelona menjadi aksi terakhir CR7 bersama Real Madrid?

Jawaban pastinya memang belum diperoleh. Tapi gelagat kalau bintang asal Portugal mencari peghidupan baru di luar Spanyol memang sudah menguak. Hubungan yang tidak harmonis dengan pelatih Rafa Benitez dituding sebagai biang keladi makin panasnya suasana di kamar ganti Los Galaticos.

Semua kabar soal tidak baiknya hubungan Ronaldo dengan klub yang bermarkas Santiano Bernabeu disampaikan sumber terdekat. Bahkan dalam film dokumentar terlihat jelas Ronaldo melecehkan klub yang dibelanya sejak 2009 silam.

Semua persoalan ini berawal dari pemecatan Carlo Ancelotti dan digantikan Rafael Benitez. Ronaldo tampaknya tidak senang dengan keputusan manajemen. Bahkan sebelum berita Ancelotti dipecat, Ronaldo sudah mengeluarkan pernyataan di akun pribadinya di Twitter. "Pelatih hebat dan sosok yang luar biasa. Berharap kami musim depan bisa bekerja sama," tulis Ronaldo sambil memposting foto dirinya dengan Ancelotti.

Ternyata harapan Ronaldo untuk menjadi anak asuh pria asal Italia itu kandas setelah manajemen mendepaknya dan memilih Benitez sebagai suksesor. Sontak masuknya Benitez ditanggapi dingin mantan pemain Manchester United itu.

Perbedaan visi dalam membangun tim pun dinilai menjadi pemicu perseteruan keduanya. Ronaldo menuding Benitez menghilangkan gaya menyerang yang selama ini menjadi ciri permainan Real Madrid.

Mendapatkan sambutan yang kurang hangat dari Ronaldo, Benitez pun membalasnya dalam beberapa kesempatan saat jumpa pers. Pria yang pernah menukangi Liverpool dan Napoli itu kepada media tidak pernah menyebut kalau peraih pemain terbaik dunia itu sebagai pemain terbaik baik di klub maupun dunia.

Kekalahan atas Sevilla pekan lalu juga dinilai Ronaldo sebagai kesalahan taktik Benitez. "Kami bermain terlalu dalam," ucap yang dilontarkan pada Sergio Ramos namun sebenarnya ditujukan pada Benitez.

Akibat berubahnya gaya bermain membuat Real Madrid kehilangan sentuhan saat berlaga di Liga Champions. Kemenangan 1-0 di kandang sendiri atas PSG dirasakan belum menunjukkan kelas mereka sebagai salah satu klub besar dunia.

Karenanya dengan kondisi yang sekarang terjadi, Ronaldo diragukan bisa mengeluarkan semua kemampuannya jelang El Classico. Padahal kemenangan sangat dibutuhkan guna menaikkan moril pemain yang terus diganggu oleh Barcelona di puncak klasemen La Liga.

Jika menjadi laga terakhir ke mana Ronaldo selanjutnya berlabuh? Sejauh ini klub kaya Prancis, PSG disebut-sebut sudah menjalin 'silaturahmi' dengan Ronaldo. Walau baru sebatas bisikan dan kerdipan mata yang diarahkan pada pelatih PSG, Laurent Blanc dan Presiden PSG Nasser Al-Khelaifi jadi indikator. Ronaldo sendiri sudah memberikan isyarat membuka pintu kepada klub yang tertarik untuk meminangnya. (Baca juga : Terbongkar Misteri Bisikan Ronaldo ke Bos PSG)

Selain ke PSG, Ronaldo pun dikabarkan akan kembali lagi ke Inggris. Bukan ke Manchester United melainkan ke Manchester City. Walau semua kabar itu sudah dibantahnya, dengan kondisi yang makin memanas sangat mungkin kalau Ronaldo bakal meninggalkan Spanyol. (Baca juga : Diisukan ke ManCity, Ronaldo: Jika Butuh Uang Saya Pilih Qatar)
(bbk)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6204 seconds (0.1#10.140)