Firman Utina dan Manajemen Persib Berdamai

Rabu, 09 Desember 2015 - 17:15 WIB
Firman Utina dan Manajemen Persib Berdamai
Firman Utina dan Manajemen Persib Berdamai
A A A
BANDUNG - Manajemen PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) yang diwakili Kuswara S Taryono sepakat akhiri polemik dan berdamai dengan Firman Utina. Permasalahan yang sebelumnya muncul dikarenakan hanya kesalahan komunikasi saja.

Dalam jumpa pers yang digelar di Graha Persib, Jalan Sulanjana Kota Bandung, Rabu (9/12/2015), Kuswara mengatakan sudah tidak ada persoalan apapun dengan pemain yang sudah memberikan gelar juara Indonesia Super League (ISL) untuk Persib.

Bahkan, curahan Firman yang sebelumnya menyebutkan merasa dirugikan dengan klausul kontrak yang diberikan akan dijadikannya sebuah pelajaran berharga agar kebersamaan antara manajemen PT PBB dan pemainnya tetap berjalan dengan baik. "Setelah kami berjumpa. Tidak ada persoalan apapun yang selama ini beredar. Tidak ada niat apapun yang disampaikan Firman selama ini. Antara Firman dan PT persoalannya sudah clear. Sehingga tali silaturahmi tetap berjalan," ungkap Kuswara.

Kuswara menganggap celotehan Firman yang selama ini beredar merupakan sebuah bentuk perhatian positif yang tujuannya menjadikan Persib menjadi lebih baik lagi. "Hanya faktor komunikasi saja. Kedepan kami akan terus menjembatani agar tujuannya sama, kebersamaan tetap terjaga khususnya dengan Firman," tuturnya.

Dia pun berharap selepas permasalahan ini, ke depan tidak ada persoalan lagi yang membuat manajemen PT PBB merasa dirugikan. "Komunikasi ini diharapkan lebih maksimal. Dan apapun andai kata ada persoalan, sampaikan langsung ke manajemen. Sehingga tidak ada komunikasi yang terputus," jelasnya.

Sementara itu, Firman sendiri mengakui persoalan yang terjadi akibat kesalahan komunikasi. Imbasnya, pemain yang tidak mengerti dengan klausul kontrak berbicara kepada media.

"Dalam hal ini saya juga minta maaf kepada pihak-pihak yang merasa dengan ucapan saya terlalu berlebihan dan tidak terarah. Saya minta maaf kepada semua pihak terutama kepada pemain. Ini takutnya menganggu mereka dalam berlatih. Intinya memang komunikasi kita kurang baik," ungkap Firman.

Namun, pemain yang beroperasi sebagai playmaker ini belum dapat memastikan untuk kembali bergabung dengan Persib. Keputusan itu akan diserahkan sepenuhnya kepada manajemen PT PBB.

"Sekarang lagi di rumah dulu, nikmati istirahat. Bilamana ada keterikatan, saya ingin kontrak diperjelas satu persatu. Sehingga pemain juga jelas. Jadi gak hanya menyodorkan kontrak dan baca. Namanya pemain bola kan tidak mengerti hukum. Tapi Alhamdulillah pak Kuswara menerima itu, dan akan segera menjelaskan ke pemain," tegasnya.

"Intinya, hal baik akan kembali menjadi baik. Saya tergantung manjaemen. Bilamana saya balik ke Persib. Ada segi positif dan saling memahami. Sekarang istirahat dulu saja," tandasnya.
(bbk)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7213 seconds (0.1#10.140)