Sriwijaya FC Pagari Amunisi Muda Sumsel

Rabu, 30 Desember 2015 - 19:57 WIB
Sriwijaya FC Pagari...
Sriwijaya FC Pagari Amunisi Muda Sumsel
A A A
PALEMBANG - Lima amunisi lokal Sumatera Selatan yang membela Sriwijaya FC dipastikan aman dari pencoretan. Asisten manajer Sriwijaya FC (SFC) Muchendi Mahzareki menyatakan, Rizki Dwi Ramadhan (striker); Alan Marta (striker); Hapit Ibrahim (gelandang serang); Ichsan Kurniawan (gelandang bertahan) dan Zalnando (bek kiri) tetap mendapatkan tempat dalam skuat Laskar Wong Kito. "Evaluasi kita pastikan aman bagi pemain lokal. Karena mereka memilki hak untuk berprestasi di klub asalnya sendiri,"kata Muchendi.

Dilanjutkan Muchendi, terlebih lagi para pemain lokal yang dipertahankan itu notabene masih sangat muda. Ia berharap mereka mampu banyak belajar dari
para senior dan bertabur bintang saat bersama tim. "Mereka masih sangat muda dan memiliki potensi besar bagi klub. Tim juga membutuhkan tenaga pemain muda yang mempunya semangat seperti mereka. Apalagi pemain-pemain ini juga memiliki kualitas,"tuturnya.

Menurut putra sulung Wakil Gubernur Sumsel Ishak Mekki ini, mengamankan pemain lokal memiliki prestise tersendiri bagi klub. Terlebih lagi besarnya nama tim SFC juga tentunya harus diisi pemain pribumi. "Bukan hanya kita semua suporter dan pencinta SFC juga seperti itu. Kami juga harus mengakomodasi potensi pemain muda Sumsel yang berbakat,"ungkapnya.

Disinggung hengkangnya Jeky Arisandi ke Semen Padang merupakan efek tidak diperpanjang kontrak di Turnamen Piala Jenderal Sudirman. Dituturkan, Muchendi, Jeki memang harus menambah jam terbang apabila ingin meningkatkan kualitas. Lantaran memiliki status pemain senior, ia dinilai kalah bersaing dengan pemain lainnya.

Sementara itu Rizky Dwi Ramadhan mengaku, senang apabila manajemen memberikannya kesempatan kembali memperkuat tim kota asalnya. Ia juga memiliki ambisi besar untuk membawa klub menjadi juara nantinya."Harapan kita ada kompetisi agar tim bisa merebut trofi bergengsi itu kembali,"pungkasnya.
(aww)
Copyright ©2025 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4805 seconds (0.1#10.24)