PSM Makassar Desak PT Liga Geber Indonesia Super Tournament

Senin, 04 Januari 2016 - 18:41 WIB
PSM Makassar Desak PT Liga Geber Indonesia Super Tournament
PSM Makassar Desak PT Liga Geber Indonesia Super Tournament
A A A
MAKASSAR - Manajemen PSM Makassar mendesak PT Liga Indonesia untuk tetap menggulirkan Indonesia Super Tournament (IST). Desakan itu sebagai respons atas sikap Kementrian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) yang meminta agar operator turnamen berkoordinasi dengan Tim Transisi.Kondisi tersebut membuat IST yang rencananya diikuti oleh 18 klub tersebut kembali terhambat. Padahal, Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) sudah memberikan restu. Apalagi, konflik antara PSSI dan Kemenpora masih bergulir hingga saat ini.Direktur Klub PSM Makassar Sumirlan mengatakan, pihaknya bakal mendesak agar PT Liga menggulirkan IST yang direncanakan kick-off Maret mendatang. "Ini harus tetap jalan, jangan sampai masalah Tim Transisi kembali menghambat,"kata dia saat dikonfirmasiDirinya menjelaskan, sebelumnya turnamen ini sudah berjalan dengan mulus. Apalagi 15 Januari mendatang seluruh klub bakal bertemu. "Turnamen ini kan independen, harusnya semua pihak mendukungnya jangan malah menghambat," katanya.Turnamen jangka panjang yang digagas PT Liga memang diharap bisa kembali menggelorakan sepak bola nasional. Pasalnya, turnamen ini akan menggunakan sistem home and away seperti kompetisi tertinggi di Indonesia. Apalagi, pesertanya merupakan klub tertinggi di Tanah Air.Sumirlan yang juga mantan Kapten PSM mengungkapkan, pihaknya bahkan sudah siap membentuk tim, setelah pertemuan di Jakarta nantinya. Pasalnya, persiapan harus dilakukan sedini mungkin. "Rencananya setelah pertemuan baru akan dikumpulkan pemain untuk menjalani persiapan,"tukasnya.Deputi V Bidang Harmonisasi dan Kemitraan Kementerian Pemuda dan Olahraga Gatot S. Dewa Broto mengatakan, memang turnamen yang digagas oleh PT Liga tersebut harus berkoordinasi dengan Tim Transisi. "Kita ok saja, asal koordinasi dengan Tim Transisi,"katanya.Saat ditanya soal bentuk koordinasinya bagaimana, Gatot menjelaskan, hanya sebatas memberikan rekomendasi saja. "Hanya rekomendasi saja yang diberikan," tukasnya.
(aww)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 3.4154 seconds (0.1#10.140)