Data dan Fakta Menarik Tentang Sirkuit Jerez

Rabu, 20 April 2016 - 07:40 WIB
Data dan Fakta Menarik...
Data dan Fakta Menarik Tentang Sirkuit Jerez
A A A
JEREZ - Sirkus MotoGP mulai mempersiapkan mental dan kondisi fisiknya jelang balapan seri keempat di Sirkuit Jerez, Spanyol, Minggu (24/4/2016) sore WIB. Sirkuit yang memiliki lintasan sepanjang 4.4 kilometer ini telah memasuki tahun ke-30 dalam menggelar balap motor Grand Prix sejak 1987.

Jerez sendiri diketahui sudah 89 kali menggelar balapan di semua kelas balap kuda besi. MotoGP (14 kali), 500cc (15 kali), Moto2 (6 kali), 250cc (23 kali), Moto3 (4 kali), 125cc (24 kali) dan kelas 80cc (3 kali). Dalam tiga tahun terakhir, joki asal Spanyol menjadi penguasa di lintasan ini.

Adalah Dani Pedrosa (2013), Marc Marquez (2014), dan Jorge Lorenzo (2015). Artinya, bagi pembalap di luar Spanyol bukan perkara yang mudah untuk menghentikan keperkasaan trio Matador tersebut, termasuk Valentino Rossi.
Sebab, terakhir kali The Doctor merasakan kemenangan di Sirkuit Jerez pada 2009 lalu. Sementara dalam kurun waktu enam tahun ke belakang, mantan kekasih Linda Morselli itu hanya mampu mencatatkan hasil maksimal dengan berada di podium ketiga pada 2010 dan 2015. Melihat catatan itu, apakah Rossi dan pembalap lain mampu mengakhiri dominasi joki Spanyol di Jerez?

Berikut adalah data dan fakta menarik tentang Sirkuit Jerez, yang perlu diketahui, Rabu (20/4/2016):


1. Jerez sendiri diketahui sudah 89 kali menggelar balapan di semua kelas balap kuda besi. MotoGP (14 kali), 500cc (15 kali), Moto2 (6 kali), 250cc (23 kali), Moto3 (4 kali), 125cc (24 kali) dan kelas 80cc (3 kali).

2. Hngga saat ini Sirkuit Assen, Belanda adalah satu-satunya sirkuit yang telah memiliki periode lebih lama dibandingkan dengan sirkuit Jerez, Spanyol.

3. Dalam tiga tahun terakhir, joki asal Spanyol menjadi penguasa di lintasan ini. Adalah Dani Pedrosa (2013), Marc Marquez (2014), dan Jorge Lorenzo (2015).

4. Sirkuit Jerez telah mencatatkan prestasi dari pembalap Spanyol di semua kelas dengan total 30 kali kemenangan di grand prix ini. MotoGP (7 kali), 500 cc (4), Moto2 (3), 250cc (6), Moto3 (1), 125cc (6), dan 80cc (3).

5. Sejak kelas MotoGP pertama kali diperkenalkan pada 2002. Honda telah memenangkan tujuh balapan di Jerez. Sedangkan Yamaha dan telah memenangkan enam kali balapan dan Ducati

6. Jerez adalah rute yang paling sukses bagi pengendara Spanyol dalam hal kemenangan di kelas utama. Adalah Alberto Puig (1995), Alex Criville (1997, 1998, dan 1999), Sete Gibernau (2004), Dani Pedrosa pada (2008 & 2013), Marc Marquez (2014), Jorge Lorenzo (2010, 2011 & 2015)

7. Hanya tiga pembalap non-Spanyol bisa merebut podium di Jerez, yakni Valentino Rossi (2002, 2003, 2005, 2007 dan 2009), Loris Capirossi (2006) dan Casey Stoner (2012).

8. Dalam 12 tahun terakhir menjadi tuan rumah MotoGP di kelas utama, Sirkuit Jerez setidaknya selalu mencantumkan satu pembalap Spanyol di podium.

9. Kemenangan Alberto Puig di Jerez pada 7 Mei 1995 merupakan kemenangan pertama bagi pembalap Spanyol di kelas utama.

10. Kemenangan terakhir Suzuki di Jerez terjadi pada tahun 2000, ketika Kenny Roberts memenangkan perlombaan di kelas 500cc dalam perjalanannya mengambil gelar juara dunia. Hasil terbaik Suzuki di Jerez sejak berkecimpung di kelas MotoGP terjadi pada 2006, ketika Loris Capirossi finish di posisi kelima

11. Podium ketiga Valentino Rossi di Jerez musim lalu menandai dirinya sebagai pembalap pertama dalam sejarah 67 tahun di ajang balap MotoGP. Secara total, dia telah menghasilan 200 kali naik podium.
(bbk)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1066 seconds (0.1#10.140)