Tsvetana Pironkova Si Wanita Penghujan
A
A
A
PARIS - Tsvetana Pironkova mencuri perhatian dunia setelah mengalahkan petenis unggulan, Agnieszka Radwanska di babak keempat Prancis Terbuka 2016. Pironkova diuntungkan hujan yang menunda pertandingannya sampai dua hari.
Pironkova hampir kalah di pertandingan babak keempat menghadapi Radwanska, Senin (30/5/2016). Saat dirinya tertinggal 2-6, 0-3, pertandingan terpaksa terhenti akibat hujan lebat.
Di game kesepuluh, Pironkova terhuyung kelelahan menghadapi pukulan keras Radwanska. Tetapi saat pertandingan dilanjutkan Rabu (1/6/2016), petenis nomor 102 berhasil mencetak comeback dan menutup laga dengan kemenangan 2-6, 6-3, 6-3.
"Ya saat itu saya tertinggal 0-3 di set kedua. Saya mencoba untuk meninggalkan fakta bahwa hujan membantu saya di pertandingan dua hari lalu. Hari ini pertandingan berjalan luar biasa," kata Pironkova, dikutip WTA.
"Lapangan pertandingan hari ini sangat baik, jika lapangan tidak bagus, misalnya licin, pasti penitia pertandingan akan membatalkan laga. Tetapi hari ini semua baik-baik saja, lapangan bagus," lanjutnya.
Hal itu berbanding terbalik dengan apa yang dikatakan Radwanska usai pertandingan. Petenis nomor 2 dunia mengaku kecewa dengan panitia pertandingan. Dia menyalahkan kondisi lapangan yang dianggapnya tidak layak untuk menggelar pertandingan.
"Saya sangat terkejut dan marah ketika kami harus bermain di tengah hujan. Maksudnya, ini bukan turnamen berhadiah USD10 ribu, ini Grand Slam!" kata Radwanska, dikutip Daily Mail.
"Bagaimana bisa memungkinkan pemain berlaga di tengah hujan? Saya tidak bisa main dalam kondisi ini. Jadi saya sangat kesal. Saya tidak pikir mereka benar-benar peduli apa yang kami pikirkan. Saya pikir mereka peduli tentang hal-hal lain," lanjutnya.
Kendati kecewa dengan panitia Prancis Terbuka 2016, tak ada hal yang bisa dilakukan Radwanska untuk mengubah hasil pertandingan. Petenis asal Polandia itu harus angkat koper dari Roland Garros dan mencobanya kembali tahun depan.
Sementara Pironkova akan menghadapi finalis Prancis Terbuka 2010, Samantha Stosur di perempat final Roland Garros tahun ini. Jika menang, Pironkova bakal memecahkan rekor pribadinya sendiri dengan lolos ke semifinal grand slam tanah liat. (Baca juga: Dua Petenis Top Ngamuk Usai Kalah di Lapangan Becek)
Pironkova hampir kalah di pertandingan babak keempat menghadapi Radwanska, Senin (30/5/2016). Saat dirinya tertinggal 2-6, 0-3, pertandingan terpaksa terhenti akibat hujan lebat.
Di game kesepuluh, Pironkova terhuyung kelelahan menghadapi pukulan keras Radwanska. Tetapi saat pertandingan dilanjutkan Rabu (1/6/2016), petenis nomor 102 berhasil mencetak comeback dan menutup laga dengan kemenangan 2-6, 6-3, 6-3.
"Ya saat itu saya tertinggal 0-3 di set kedua. Saya mencoba untuk meninggalkan fakta bahwa hujan membantu saya di pertandingan dua hari lalu. Hari ini pertandingan berjalan luar biasa," kata Pironkova, dikutip WTA.
"Lapangan pertandingan hari ini sangat baik, jika lapangan tidak bagus, misalnya licin, pasti penitia pertandingan akan membatalkan laga. Tetapi hari ini semua baik-baik saja, lapangan bagus," lanjutnya.
Hal itu berbanding terbalik dengan apa yang dikatakan Radwanska usai pertandingan. Petenis nomor 2 dunia mengaku kecewa dengan panitia pertandingan. Dia menyalahkan kondisi lapangan yang dianggapnya tidak layak untuk menggelar pertandingan.
"Saya sangat terkejut dan marah ketika kami harus bermain di tengah hujan. Maksudnya, ini bukan turnamen berhadiah USD10 ribu, ini Grand Slam!" kata Radwanska, dikutip Daily Mail.
"Bagaimana bisa memungkinkan pemain berlaga di tengah hujan? Saya tidak bisa main dalam kondisi ini. Jadi saya sangat kesal. Saya tidak pikir mereka benar-benar peduli apa yang kami pikirkan. Saya pikir mereka peduli tentang hal-hal lain," lanjutnya.
Kendati kecewa dengan panitia Prancis Terbuka 2016, tak ada hal yang bisa dilakukan Radwanska untuk mengubah hasil pertandingan. Petenis asal Polandia itu harus angkat koper dari Roland Garros dan mencobanya kembali tahun depan.
Sementara Pironkova akan menghadapi finalis Prancis Terbuka 2010, Samantha Stosur di perempat final Roland Garros tahun ini. Jika menang, Pironkova bakal memecahkan rekor pribadinya sendiri dengan lolos ke semifinal grand slam tanah liat. (Baca juga: Dua Petenis Top Ngamuk Usai Kalah di Lapangan Becek)
World No.102 @TPironkova shocked No.2 seed Radwanska by saving her best play for last. More: https://t.co/uemqi9o7FM pic.twitter.com/l7jAuHqPuH
— Roland Garros (@rolandgarros) June 1, 2016
(bbk)