Rossi-Lorenzo Kompak Kritik Michelin Jelang Tempur di Sachsenring
A
A
A
LESMO - Dua pembalap Yamaha, Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo, kompak mengecam produsen ban Michelin yang dinilai kurang membantu para pembalap. Kritik itu mereka layangkan usai mengalami kesulitan saat balapan di Sirkuit Assen, Belanda, beberapa waktu lalu.
Rossi dan Lorenzo harus menelan pil pahit kalah telak dari Marc Marquez di Grand Prix Belanda, 26 Juni lalu. Keduanya mengalami kesulitan saat berpacu di trek basah Assen yang diguyur hujan lebat sebelumnya.
Jika Lorenzo masih bisa bertahan meski akhirnya cuma finis di posisi sepuluh, Rossi justru bernasib lebih apes. Ia terjatuh ketika memimpin balapan, dan akhirnya podium direbut Jack Miller, Marc Marquez, serta Scott Redding. Kekalahan itu membuat The Doctor makin tertinggal di papan klasemen sementara. (Klik di sini untuk update klasemen pembalap MotoGP)
Banyak anggapan, cengkaraman ban Michelin sangat buruk ketika melintasi trek basah. Sebab bukan hanya Rossi dan Lorenzo yang kesulitan, Andrea Dovizioso, Andrea Iannone, Cal Crutchlow, serta Dani Pedrosa juga terjatuh. (Baca Juga: Banyak Pembalap Terjatuh, Kinerja Ban Michelin Disorot)
Jelang bergulirnya seri balap Jerman di Sirkuit Sachsenring, akhir pekan nanti, Rossi dan Lorenzo pun mewanti-wanti Michelin. Keduanya langsung membandingkan kinerja ban asal Prancis dengan buatan Bridgestone, pemasok ban di musim-musim sebelumnya. Rossi-Lorenzo berharap agar kinerja Michelin tak menganggu penampilan mereka dalam kejuaraan dunia MotoGP 2016.
"Ban ini punya banyak grip di belakang, tapi rendah di depan. Tidak seperti Bridgestone yang kami gunakan di tahun-tahun sebelumnya," ujar Rossi seperti dikutip Marca, Senin (11/7/2016) waktu setempat.
"Setelah enam atau tujuh tahun meninggalkan kompetisi dunia, Michelin menandai kembalinya mereka dengan hal yang mengejutkan di mana motor jadi lebih bertenaga dan berat," timpal Lorenzo.
Rossi dan Lorenzo harus menelan pil pahit kalah telak dari Marc Marquez di Grand Prix Belanda, 26 Juni lalu. Keduanya mengalami kesulitan saat berpacu di trek basah Assen yang diguyur hujan lebat sebelumnya.
Jika Lorenzo masih bisa bertahan meski akhirnya cuma finis di posisi sepuluh, Rossi justru bernasib lebih apes. Ia terjatuh ketika memimpin balapan, dan akhirnya podium direbut Jack Miller, Marc Marquez, serta Scott Redding. Kekalahan itu membuat The Doctor makin tertinggal di papan klasemen sementara. (Klik di sini untuk update klasemen pembalap MotoGP)
Banyak anggapan, cengkaraman ban Michelin sangat buruk ketika melintasi trek basah. Sebab bukan hanya Rossi dan Lorenzo yang kesulitan, Andrea Dovizioso, Andrea Iannone, Cal Crutchlow, serta Dani Pedrosa juga terjatuh. (Baca Juga: Banyak Pembalap Terjatuh, Kinerja Ban Michelin Disorot)
Jelang bergulirnya seri balap Jerman di Sirkuit Sachsenring, akhir pekan nanti, Rossi dan Lorenzo pun mewanti-wanti Michelin. Keduanya langsung membandingkan kinerja ban asal Prancis dengan buatan Bridgestone, pemasok ban di musim-musim sebelumnya. Rossi-Lorenzo berharap agar kinerja Michelin tak menganggu penampilan mereka dalam kejuaraan dunia MotoGP 2016.
"Ban ini punya banyak grip di belakang, tapi rendah di depan. Tidak seperti Bridgestone yang kami gunakan di tahun-tahun sebelumnya," ujar Rossi seperti dikutip Marca, Senin (11/7/2016) waktu setempat.
"Setelah enam atau tujuh tahun meninggalkan kompetisi dunia, Michelin menandai kembalinya mereka dengan hal yang mengejutkan di mana motor jadi lebih bertenaga dan berat," timpal Lorenzo.
(sha)