Ini Rahasia Sukses Persik Kediri
A
A
A
KEDIRI - Persik Kediri tampil gemilang di Indonesia Soccer Championship (ISC) B. Dalam lima laga di babak penyisihan grup 6, Persik selalu meraih hasil memuaskan.
Tim Macan Putih sukses mengukir lima kemenangan. Keberhasilan ini tak lepas dari konsistensi yang diperlihatkan para pemain tua dan muda.
"Persik memiliki kombinasi pemain yang ideal, karena ada pemain senior dan pemain muda. Saya yakin itu menjadi faktor pendukung hingga Persik bisa stabil sampai sekarang. Secara teknis juga sangat merata, baik yang menjadi pemain utama maupun cadangan," tutur Khusnul Yuli, kapten tim.
Keseimbangan itu dibuktikan dengan rekor impresif dalam hal produktivitas dan angka kemasukan. Persik menjadi tim tersubur di Grup 6 setelah menceploskan 15 gol dan hanya kemasukan 4 gol saja. Khusnul Yuli optimistis timnya akan terus konsisten di sisa fase grup ISC B.
"Saya melihat Persik sudah memiliki semua hal yang dibutuhkan. Mencetak banyak gol, sedikit kebobolan, serta komposisi pemain yang seimbang. Dibandingkan dengan tim lain, saya rasa kombinasi pemain di tim Persik paling lengkap," tuturnya.
Dalam waktu dekat, Persik akan menghadapi PSBK Blitar dan Sidoarjo United. Melihat catatan penampilan masing-masing tim, Persik lebih difavoritkan menang dari dua lawannya tersebut dan lolos ke babak berikutnya.
"Sisi lain yang tak bisa diabaikan adalah kesepahaman antar pemain walau berbeda usia dan pengalaman. Kami sebagai pemain senior tetap menghargai pemain yang lebih muda. Jadi tidak ada perbedaan ketika semua berada di lapangan," cetus Harianto, pemain senior Persik lainnya.
Tim Macan Putih sukses mengukir lima kemenangan. Keberhasilan ini tak lepas dari konsistensi yang diperlihatkan para pemain tua dan muda.
"Persik memiliki kombinasi pemain yang ideal, karena ada pemain senior dan pemain muda. Saya yakin itu menjadi faktor pendukung hingga Persik bisa stabil sampai sekarang. Secara teknis juga sangat merata, baik yang menjadi pemain utama maupun cadangan," tutur Khusnul Yuli, kapten tim.
Keseimbangan itu dibuktikan dengan rekor impresif dalam hal produktivitas dan angka kemasukan. Persik menjadi tim tersubur di Grup 6 setelah menceploskan 15 gol dan hanya kemasukan 4 gol saja. Khusnul Yuli optimistis timnya akan terus konsisten di sisa fase grup ISC B.
"Saya melihat Persik sudah memiliki semua hal yang dibutuhkan. Mencetak banyak gol, sedikit kebobolan, serta komposisi pemain yang seimbang. Dibandingkan dengan tim lain, saya rasa kombinasi pemain di tim Persik paling lengkap," tuturnya.
Dalam waktu dekat, Persik akan menghadapi PSBK Blitar dan Sidoarjo United. Melihat catatan penampilan masing-masing tim, Persik lebih difavoritkan menang dari dua lawannya tersebut dan lolos ke babak berikutnya.
"Sisi lain yang tak bisa diabaikan adalah kesepahaman antar pemain walau berbeda usia dan pengalaman. Kami sebagai pemain senior tetap menghargai pemain yang lebih muda. Jadi tidak ada perbedaan ketika semua berada di lapangan," cetus Harianto, pemain senior Persik lainnya.
(bep)