Preview GP Austria: Mampukah Lolos dari Kepungan Duo Ducati?

SPIELBERG - Rasanya tidak salah jika menempatkan pembalap Italia sebagai lawan terberat sirkus MotoGP di Grand Prix Austria, Minggu (14/8/2016) malam WIB. Pasalnya, duo Andrea yakni Iannone dan Dovizioso serta Valentino Rossi sukses menempati barisan terdepan pada balapan seri kesepuluh musim ini. Lantas bagaimana dengan peluang pembalap lain dan apakah mereka mampu lolos dari kepungan joki Italia?

Sebenarnya sudah bisa ditebak bagaimana peta persaingan yang terjadi pada balapan kali ini. Terutama melihat penampilan cemerlang duo Ducati di Sirkuit Red Bull Ring, Austria. Maklum, mereka mampu menjaga konsistensinya dari pengujian bulan lalu hingga kualifikasi, Sabtu (13/8) kemarin.

Iannone misalnya, pembalap yang dikenal dengan julukan The Maniac Joe sukses melanjutkan dominasinya di kualifikasi dengan mencatatkan waktu tercepat 1 menit 23.142 detik atau unggul 0.147 detik dari Rossi. Keberhasilan pemilik nomor 29 seperti menular kepada rekan setimnya Dovizioso dimana ia mampu berada di tempat ketiga setelah mencatatkan waktu 1 menit 23.298 detik.

"Ini adalah hari yang sangat istimewa bagi kita karena saya memulai balapan dari posisi terdepan, dan rekan setim berada di tempat ketiga. Kami bekerja dengan baik selama pengujian bulan lalu di trek ini, dan motor kami seperti memiliki perasaan yang khusus di trek ini," ujar Iannone.

Artinya, ini akan menjadi kesempatan yang baik buat duo Andrea untuk mengakhiri paceklik kemenangan di musim ini lantaran Iannone maupun Dovizioso belum berhasil memberikan kemenangan kepada tim Ducati sepanjang paruh pertama berlangsung. Namun demikian, jika merujuk pada penampilan mereka di sembilan balapan terakhir, kedua pembalap yang berasal dari tim Pabrikan Italia masih kurang dalam menjaga konsistensi selama balapan berlangsung.

Ada banyak kejadian yang mengecewakan selama sembilan putaran di paruh pertama berlangsung. Secara total Iannone dan Dovizioso tercatat sudah delapan kali gagal menyelesaikan balapan. Tekanan untuk meraih kemenangan inilah yang harus diatasi dengan baik oleh mereka.

"Ada tekanan besar untuk memenangkan balapan. Dan kami sudah bisa merasakan tekanan ini. Tapi di sisi lain kami benar-benar cepat, dan kami bisa bertarung untuk kemenangan. Ini adalah tujuan kami," timpal Dovizioso.

Krikil Kecil
Keberadaan sejumlah rival seperti Rossi, Lorenzo, maupun Marc Marquez bisa diibaratkan seperti krikil kecil yang bisa menghambat dominasi tim Ducati. Apalagi jika berbicara tentang The Doctor, sebab ia merupakan satu-satunya pembalap yang mengenal trek yang memiliki panjang 4.326 km tersebut.

Permasalahan lain yang harus dipecahkan sirkus MotoGP adalah ban Michelin. Pembalap memperingatkan pemasok ban asal Prancis itu untuk segera mengatasi masalah ban belakang karena mereka beranggapan bahwa itu tidak akan bertahan selama 28 putaran. Sekarang Michelin sudah menyediakan dua pilihan pada balapan nanti (Medium dan Hard), dan ini akan menjadi kunci keberhasilan pembalap jika mereka mampu mengelola ban dengan baik selama balapan.

Kita lihat saja apakah duo Andrea mampu menjawab kritikan dengan merebut kemenangan pertama untuk tim Ducati di GP Austria atau malah sebaliknya, pembalap lain yang mampu lolos dari kepungan mereka?

Baca juga:
Klarifikasi Marquez Soal Kecelakaan: Posisi Pedrosa Enggak Salah
Marquez Ngaku Siap Duel Lawan Lorenzo, Bagaimana dengan Rossi?
Iannone Rebut Pole Position, Rossi Kejutkan Ducati