Preview GP Republik Ceko 2016: Menanti Kebangkitan Tim Yamaha
A
A
A
BRNO - Masih segar dalam ingatan bagaimana persaingan perebutan podium di GP Austria, pekan lalu. Sekarang penikmat balap kuda besi kembali merasakan suasana tegang saat sirkus MotoGP mengaspal di Sirkuit Brno, Republik Ceko, Minggu (21/8/2016) sore WIB.
Marc Marquez (Repsol Honda), Jorge Lorenzo (Movistar Yamaha), dan Andrea Iannone (Ducati) menyelesaikan tugasnya dengan baik di kualifikasi dengan berada di gird terdepan, Sabtu (20/8) kemarin. Berbeda dengan tiga pembalap tersebut, Valentino Rossi masih belum diselimuti dewi keberuntungan.
Juara dunia sembilan kali itu harus puas berada di posisi keenam setelah mencatatkan waktu 1 menit 55.509 detik atau lebih lambat 0.913 detik dari Marquez. Ini semakin memunculkan pertanyaan apakah Rossi mampu menjegal kompetitornya dalam perebutan mahkota juara di musim ini? Mengingat dalam tiga balapan terakhir ia banyak kehilangan poin setelah gagal berdiri di podium.
Tapi bagaimanapun Honda dan Yamaha adalah tim yang masing-masing sudah mengoleksi enam kemenangan di Brno. Sementara Ducati mengumpulkan dua kemenangan. Berarti tidak salah jika menempatkan tim Pabrikan Italia sebagai ancaman serius Pabrikan Jepang pada balapan nanti. Terlebih pada paruh kedua ini duo Andrea (Iannone dan Dovizioso) menuai banyak pujian setelah berada di posisi satu dan dua pada balapan di GP Austria, pekan lalu.
The Maniac Joe bahkan mampu menjaga konsistensinya dengan berada di gird terdepan setelah mencatatkan waktu tercepat ketiga 1 menit 55.227 detik. "Yang pasti balapan akan jauh lebih sengit daripada di Austria, tapi saya percaya bahwa kami siap bertempur untuk memperebutkan podium. Valentino, Marc dan Jorge memiliki kecepatan yang sangat baik tetapi kami memiliki kesempatan yang sangat baik untuk bertarung dengan orang-orang ini," cetus Iannone.
Sejatinya satu-satunya pembalap yang bisa memperlambat perayaan mahkota juara Marquez adalah Lorenzo. Pasalnya X-Fuera merupakan juara bertahan di Brno dan ia berada di belakang Baby Alien pada balapan nanti. Ditambah, Lorenzo memiliki kemampuan untuk memacu kecepatan di awal balapan.
SINDOnews memprediksi sepuluh lap awal bisa menjadi gambaran siapa yang bakal mengamankan podium pertama di sini. Jika Marquez mampu mengamankan kemenangan di Brno, maka ia tinggal merebut satu kemenangan lagi untuk merayakan mahkota juara ketiga di kelas utama MotoGP.
"Tentu saja konsistensi akan menjadi penting tapi pada akhirnya Anda juga harus berada di podium. Saya tahu bahwa dalam kasus saya misalnya, jika saya ingin memenangkan kejuaraan, saya harus menang minimal dua balapan lagi, karena kedua pembalap Yamaha (Lorenzo dan Rossi) terus memberikan ancaman di setiap putarannya," beber Marquez.
Baca juga:
Marquez Asapi Rossi untuk Klaim Pole Position
Takut Dioperasi, Marquez Bawa Tukang Pijat ke Brno
Rossi Terjebak dalam Kebingungan di Q2
Rossi Ngambek Ditelikung Marquez di Lap Terakhir
Marc Marquez (Repsol Honda), Jorge Lorenzo (Movistar Yamaha), dan Andrea Iannone (Ducati) menyelesaikan tugasnya dengan baik di kualifikasi dengan berada di gird terdepan, Sabtu (20/8) kemarin. Berbeda dengan tiga pembalap tersebut, Valentino Rossi masih belum diselimuti dewi keberuntungan.
Juara dunia sembilan kali itu harus puas berada di posisi keenam setelah mencatatkan waktu 1 menit 55.509 detik atau lebih lambat 0.913 detik dari Marquez. Ini semakin memunculkan pertanyaan apakah Rossi mampu menjegal kompetitornya dalam perebutan mahkota juara di musim ini? Mengingat dalam tiga balapan terakhir ia banyak kehilangan poin setelah gagal berdiri di podium.
Tapi bagaimanapun Honda dan Yamaha adalah tim yang masing-masing sudah mengoleksi enam kemenangan di Brno. Sementara Ducati mengumpulkan dua kemenangan. Berarti tidak salah jika menempatkan tim Pabrikan Italia sebagai ancaman serius Pabrikan Jepang pada balapan nanti. Terlebih pada paruh kedua ini duo Andrea (Iannone dan Dovizioso) menuai banyak pujian setelah berada di posisi satu dan dua pada balapan di GP Austria, pekan lalu.
The Maniac Joe bahkan mampu menjaga konsistensinya dengan berada di gird terdepan setelah mencatatkan waktu tercepat ketiga 1 menit 55.227 detik. "Yang pasti balapan akan jauh lebih sengit daripada di Austria, tapi saya percaya bahwa kami siap bertempur untuk memperebutkan podium. Valentino, Marc dan Jorge memiliki kecepatan yang sangat baik tetapi kami memiliki kesempatan yang sangat baik untuk bertarung dengan orang-orang ini," cetus Iannone.
Sejatinya satu-satunya pembalap yang bisa memperlambat perayaan mahkota juara Marquez adalah Lorenzo. Pasalnya X-Fuera merupakan juara bertahan di Brno dan ia berada di belakang Baby Alien pada balapan nanti. Ditambah, Lorenzo memiliki kemampuan untuk memacu kecepatan di awal balapan.
SINDOnews memprediksi sepuluh lap awal bisa menjadi gambaran siapa yang bakal mengamankan podium pertama di sini. Jika Marquez mampu mengamankan kemenangan di Brno, maka ia tinggal merebut satu kemenangan lagi untuk merayakan mahkota juara ketiga di kelas utama MotoGP.
"Tentu saja konsistensi akan menjadi penting tapi pada akhirnya Anda juga harus berada di podium. Saya tahu bahwa dalam kasus saya misalnya, jika saya ingin memenangkan kejuaraan, saya harus menang minimal dua balapan lagi, karena kedua pembalap Yamaha (Lorenzo dan Rossi) terus memberikan ancaman di setiap putarannya," beber Marquez.
Baca juga:
Marquez Asapi Rossi untuk Klaim Pole Position
Takut Dioperasi, Marquez Bawa Tukang Pijat ke Brno
Rossi Terjebak dalam Kebingungan di Q2
Rossi Ngambek Ditelikung Marquez di Lap Terakhir
(bep)