Liga Inggris Tetap Paling Boros Soal Belanja Pemain
A
A
A
LONDON - Liga Inggris tercatat yang paling boros soal belanja pada bursa musim panas. Dana yang dikeluarkan hampir menembus 1,5 miliar euro. Terjadi peningkatan hingga 15% dibanding musim lalu.
Bursa musim panas khusus Liga Inggris resmi berakhir Rabu (31/8/2016) tepat pukul 23.00 waktu setempat. Setelah dikalkulasi uang yang dihabiskan 20 tim peserta mencapai 1,410 miliar euro.
Ini jadi sejarah tersendiri. Sebab jika dikonversi ke pounds, ini pertama kalinya pengeluaran klub Liga Inggris menembus 1 miliar pounds. Putaran uangnya meningkat cukup signifikan dibanding 12 bulan sebelumnya.
Pada bursa musim panas 2015, uang yang digelontorkan masih diangka 1,200 miliar euro. Sedangkan saat bursa musim panas 2014 sekitar 1,050 miliar euro. Meningkatnya pengeluaran di Liga Inggris karena makin besarnya pemasukan dari hak siar selama tiga musim ke depan (2016-2019).
Berkat hak siar televisi, setiap klub Liga Inggris bisa mendapat minimal hingga 100 juta euro. Ini membuat sejumlah klub, termasuk berstatus medioker, berani merogoh banyak uang hanya untuk membeli satu pemain.
Itu dibuktikan Manchester United (MU) yang rela menghamburkan 105 juta euro untuk membeli Paul Pogba dari Juventus. Tidak mengherankan jika total pengeluaran MU menembus 185 juta euro.
Itu juga masih kalah dengan Manchester City (Man City) yang sudah menggelontorkan 213 juta euro. Salah satu pembelian termahal The Citizens adalah John Stones dari Everton yang maharnya sampai 56 juta euro.
Chelsea ikut ambil andil dengan merekrut kembali David Luiz dari Paris Saint-Germain (PSG) seharga 38,5 juta euro. Itu sebabnya uang yang dihabiskan klub Liga Inggris bisa menembus 1,410 miliar euro.
Pengeluaran klub Liga Inggris selama lima musim terakhir
Klub terboros Liga Inggris
Pembelian termahal klub Liga Inggris
Bursa musim panas khusus Liga Inggris resmi berakhir Rabu (31/8/2016) tepat pukul 23.00 waktu setempat. Setelah dikalkulasi uang yang dihabiskan 20 tim peserta mencapai 1,410 miliar euro.
Ini jadi sejarah tersendiri. Sebab jika dikonversi ke pounds, ini pertama kalinya pengeluaran klub Liga Inggris menembus 1 miliar pounds. Putaran uangnya meningkat cukup signifikan dibanding 12 bulan sebelumnya.
Pada bursa musim panas 2015, uang yang digelontorkan masih diangka 1,200 miliar euro. Sedangkan saat bursa musim panas 2014 sekitar 1,050 miliar euro. Meningkatnya pengeluaran di Liga Inggris karena makin besarnya pemasukan dari hak siar selama tiga musim ke depan (2016-2019).
Berkat hak siar televisi, setiap klub Liga Inggris bisa mendapat minimal hingga 100 juta euro. Ini membuat sejumlah klub, termasuk berstatus medioker, berani merogoh banyak uang hanya untuk membeli satu pemain.
Itu dibuktikan Manchester United (MU) yang rela menghamburkan 105 juta euro untuk membeli Paul Pogba dari Juventus. Tidak mengherankan jika total pengeluaran MU menembus 185 juta euro.
Itu juga masih kalah dengan Manchester City (Man City) yang sudah menggelontorkan 213 juta euro. Salah satu pembelian termahal The Citizens adalah John Stones dari Everton yang maharnya sampai 56 juta euro.
Chelsea ikut ambil andil dengan merekrut kembali David Luiz dari Paris Saint-Germain (PSG) seharga 38,5 juta euro. Itu sebabnya uang yang dihabiskan klub Liga Inggris bisa menembus 1,410 miliar euro.
Pengeluaran klub Liga Inggris selama lima musim terakhir
No | Musim | Pengeluaran (euro) |
1 | 2016/2017 | 1,410 miliar |
2 | 2015/2016 | 1,200 miliar |
3 | 2014/2015 | 1,050 miliar |
4 | 2013/2014 | 757 miliar |
5 | 2012/2013 | 626 miliar |
Klub terboros Liga Inggris
No | Klub | Pengeluaran (euro) |
1 | Manchester City | 213 juta |
2 | Manchester United | 185 juta |
3 | Chelsea | 141 juta |
4 | Arsenal | 113 juta |
5 | Tottenham Hotspur | 82 juta |
Pembelian termahal klub Liga Inggris
No | Nama | Klub | Harga (euro) |
1 | Paul Pogba | Manchester United | 105 juta |
2 | John Stones | Manchester City | 56 juta |
3 | Leroy Sane | Manchester City | 50 juta |
4 | Granit Xhaka | Arsenal | 45 juta |
5 | Henrikh Mkhitaryan | Manchester United | 42 juta |
(tjs)