Dale Evans 'Digentayangi' Towell
A
A
A
GLASGOW - Perasaan bersalah atas kematian tragis Mike Towell terus menggentayangi pikiran Dale Evans sejak petinju Skotlandia meninggal dunia di Rumah Sakit Queen Elizabeth University, Jumat (30/9) lalu. Rasa bersalah itu terjadi lantaran ia tak kuasa melihat istri (Chloe Ross) dan anaknya (Rocco) kehilangan kepala keluarga untuk selamanya.
"Saya merasa seperti saya yang bertanggung jawab atas kematian Mike Towell. Jujur saya tidak bisa berhenti memikirkan Mike, istri, anak, dan keluarganya. Yang menjadi perhatian saya adalah anak berusia dua tahun dan Chloe Ross dimana mereka tidak akan pernah melihat Towell untuk selamanya," sedih Evans dalam wawancara dengan BBC Wales Sport, Senin (3/10/2016).
Rasa bersalah Evans cukup dimengerti mengingat ia adalah lawan terakhir mendiang Towell di Radisson Blu Hotel, Kamis (29/9). Berarti sejak saat ini dia harus membiasakan diri hidup dengan perasaan tersebut.
"Saya harus membiasakan perasaan bersalah ini dari sekarang," singkat Evans.
Sekadar informasi, pada pertarungan kelas welter eliminator di Radisson Blu Hotel. Evans berhasil membuat Towell terkapar di ronde pertama setelah menerima menerima hook kanan.
Petaka akhirnya datang di ronde kelima saat pukulan hook kiri Evans kembali mengenai Towell. Wasit Victor Loughlin akhirnya menghentikan duel tersebut di ronde kelima dan tim medis berlarian ke atas ring melihat kondisi Towell untuk mendapat perawatan sebelum dibawa ke rumah sakit.
"Saya tidak pernah ingin melihat lawan meninggalkan arena pertarungan dengan ditandu keluar ring. Siapa yang mau melihat pemandangan itu? Itu tentu sangat sulit bagi keluarganya, karenanya saya ingin semua orang tahu bahwa pikiran saya saat ini bersama keluarga Mike Towell. Dia adalah petinju sejati yang telah membawa kegembiraan terhadap olahraga tinju Skotlandia," sesal Evans.
Baca juga:
Foto Terakhir Towell Bersama Anak Tercinta
"Saya merasa seperti saya yang bertanggung jawab atas kematian Mike Towell. Jujur saya tidak bisa berhenti memikirkan Mike, istri, anak, dan keluarganya. Yang menjadi perhatian saya adalah anak berusia dua tahun dan Chloe Ross dimana mereka tidak akan pernah melihat Towell untuk selamanya," sedih Evans dalam wawancara dengan BBC Wales Sport, Senin (3/10/2016).
Rasa bersalah Evans cukup dimengerti mengingat ia adalah lawan terakhir mendiang Towell di Radisson Blu Hotel, Kamis (29/9). Berarti sejak saat ini dia harus membiasakan diri hidup dengan perasaan tersebut.
"Saya harus membiasakan perasaan bersalah ini dari sekarang," singkat Evans.
Sekadar informasi, pada pertarungan kelas welter eliminator di Radisson Blu Hotel. Evans berhasil membuat Towell terkapar di ronde pertama setelah menerima menerima hook kanan.
Petaka akhirnya datang di ronde kelima saat pukulan hook kiri Evans kembali mengenai Towell. Wasit Victor Loughlin akhirnya menghentikan duel tersebut di ronde kelima dan tim medis berlarian ke atas ring melihat kondisi Towell untuk mendapat perawatan sebelum dibawa ke rumah sakit.
"Saya tidak pernah ingin melihat lawan meninggalkan arena pertarungan dengan ditandu keluar ring. Siapa yang mau melihat pemandangan itu? Itu tentu sangat sulit bagi keluarganya, karenanya saya ingin semua orang tahu bahwa pikiran saya saat ini bersama keluarga Mike Towell. Dia adalah petinju sejati yang telah membawa kegembiraan terhadap olahraga tinju Skotlandia," sesal Evans.
Baca juga:
Foto Terakhir Towell Bersama Anak Tercinta
(bbk)