Sugar Ray Leonard Harap Duel Golovkin vs Jacobs Terwujud
A
A
A
NORTH CAROLINA - Rencana pertarungan Gennady Golovkin dan Daniel Jacobs mendapat dukungan dari legenda tinju kelas menengah Amerika Serikat Sugar Ray Leonard. Menurutnya, dua pemegang sabuk WBA itu punya kapasitas berimbang untuk menciptakan duel yang sengit.
Golovkin dan Jacobs sama-sama dimandatkan WBA untuk menggelar pertarungan yang berlangsung 10 Desember 2016. Golovkin kini menyandang juara WBA super, sementara Jacobs memegang gelar WBA umum.
Keduanya pun sudah menggelar negosiasi yang berlangsung 12 Oktober lalu. Namun kendalanya sejauh ini Jacobs tidak setuju soal bayaran di mana cuma mendapat 25 persen dari keuntungan. Maklum, Golovkin yang jadi favorit berusaha memegang kendali bayaran dengan mengeruk keuntungan sebesar 75 persen.
Terlepas dari negosiasi keduanya, duel Golovkin vs Jacobs jelas jadi magnet pecinta tinju. Termasuk Leonard, yang mengklaim kedua petarung kelas menengah itu bisa memberikan pertarungan yang menarik.
"Ada pembicaraan kemungkinan pertarungan antara Triple G (julukan Golovkin) dan Daniel Jacobs. Anda jelas tahu siapa GGG, dia makin baik dan terus membaik. Tiap pertarungan, selalu bisa menyelesaikannya. Sementara Daniel Jacobs, saya suka pria ini. Dia terus membangun dirinya setiap waktu," ujar Leonard seperti dikutip Boxing Scene, Sabtu (15/10/2016).
"Teman baik saya, Sergio Mora, memberi tahu jika pria ini (Jacobs) bisa memukul dengan sangat keras yang tak pernah terbayangkan. Dia meninju seperti petarung kelas berat. Pertarungan ini, jika melihat di atas kertas, Triple G jelas unggul jauh. Tapi jika kenal Jacobs, ini jelas pertarungan yang menarik. Pertarungan ini akan menyajikan adu determinasi siapa yang bisa memukul lebih dulu dan tetap bertahan. Ini pertarungan yang tak bisa dilewatkan," tutupnya.
Golovkin sejauh ini menyandang rekor 36 kali menang dalam 36 pertarungan, di mana 33 di antaranya ia raih dengan kemenangan knock out. Terakhir, ia menumbangkan petinju kelas welter yang lompat kelas, Kell Brook, 10 September lalu, untuk mempertahankan gelar WBC, IBF, dan IBO.
Sementara Jacobs punya catatan 32 menang dari 33 pertarungan, 29 kemenangannya berupa knock out dan cuma sekali kalah. Lawan terakhir yang ia tumbangkan adalah Sergio Mora 9 September lalu, yang mana jadi kemenangan ke-12 beruntunnya sejak dikalahkan Dmitry Pirog 2010 silam.
Golovkin dan Jacobs sama-sama dimandatkan WBA untuk menggelar pertarungan yang berlangsung 10 Desember 2016. Golovkin kini menyandang juara WBA super, sementara Jacobs memegang gelar WBA umum.
Keduanya pun sudah menggelar negosiasi yang berlangsung 12 Oktober lalu. Namun kendalanya sejauh ini Jacobs tidak setuju soal bayaran di mana cuma mendapat 25 persen dari keuntungan. Maklum, Golovkin yang jadi favorit berusaha memegang kendali bayaran dengan mengeruk keuntungan sebesar 75 persen.
Terlepas dari negosiasi keduanya, duel Golovkin vs Jacobs jelas jadi magnet pecinta tinju. Termasuk Leonard, yang mengklaim kedua petarung kelas menengah itu bisa memberikan pertarungan yang menarik.
"Ada pembicaraan kemungkinan pertarungan antara Triple G (julukan Golovkin) dan Daniel Jacobs. Anda jelas tahu siapa GGG, dia makin baik dan terus membaik. Tiap pertarungan, selalu bisa menyelesaikannya. Sementara Daniel Jacobs, saya suka pria ini. Dia terus membangun dirinya setiap waktu," ujar Leonard seperti dikutip Boxing Scene, Sabtu (15/10/2016).
"Teman baik saya, Sergio Mora, memberi tahu jika pria ini (Jacobs) bisa memukul dengan sangat keras yang tak pernah terbayangkan. Dia meninju seperti petarung kelas berat. Pertarungan ini, jika melihat di atas kertas, Triple G jelas unggul jauh. Tapi jika kenal Jacobs, ini jelas pertarungan yang menarik. Pertarungan ini akan menyajikan adu determinasi siapa yang bisa memukul lebih dulu dan tetap bertahan. Ini pertarungan yang tak bisa dilewatkan," tutupnya.
Golovkin sejauh ini menyandang rekor 36 kali menang dalam 36 pertarungan, di mana 33 di antaranya ia raih dengan kemenangan knock out. Terakhir, ia menumbangkan petinju kelas welter yang lompat kelas, Kell Brook, 10 September lalu, untuk mempertahankan gelar WBC, IBF, dan IBO.
Sementara Jacobs punya catatan 32 menang dari 33 pertarungan, 29 kemenangannya berupa knock out dan cuma sekali kalah. Lawan terakhir yang ia tumbangkan adalah Sergio Mora 9 September lalu, yang mana jadi kemenangan ke-12 beruntunnya sejak dikalahkan Dmitry Pirog 2010 silam.
(sha)