Arum Ramalkan Partai Pacquiao vs Vargas Berakhir KO
A
A
A
LOS ANGELES - Promotor Bo Arum meramalkan pertarungan Manny Pacquiao versus Jessie Vargas akan berakhir KO. Hal itu tak lepas dari gaya kedua petinju yang sama-sama menyerang.
Dengan pengalaman yang dimilikinya, meski sudah menyatakan pensiun Pacquiao tetaplah petinju berbahaya. Mantan pemegang gelar juara dunia welter delapan divisi itu tercatat sejak 2009 belum pernah meraih kemenangan KO. Kesempatan itu pun akan datang saat melawan Vargas.
Di sisi lain, Vargas juga mempunyai gaya yang sama. Jika selama ini, Pacquiao mendapatkan lawan yang lebih banyak bertahan, berbeda dengan Vargas. "Petinju yang selama ini menjadi lawan Pacquiao banyak mendapatkan pukulan hingga tersudut dan membuatnya bertahan. Beberapa petinju dan pelatih selalu mengatakan hal itu akan terhjadi. Jadi sangat sulit mengalahkan Pacquiao," ungkap Arum dilansir Boxingscene, Rabu (26/10/2016).
Vargas sendiri yang baru meraih 27 kemenangan dari 28 penampilan, tentunya tak akan bermain pasif. Hal inilah, kata Arum, yang membuat Pacquiao keluar menyerang.
"Vargas adalah petinju dengan gaya ofensif. Anda akan lihat satu petinju akan kalah KO dalam pertarungan ini. Itu sangat mungkin terjadi karena Vargas pemberani. Dia akan coba keluar menyerang untuk membuat Pacquiao terjatuh. Kalau itu terjadi, itu sangat mudah melihat satu di antara mereka akan kalah KO," tambah papar Arum.
Pacquiao sendiri dalam berbagai kesempatan tak berani sesumbar mengatakan akan menang KO. "Lawan saya adalah petinju yang sulit dikalahkan dan lebih besar dari saya. Saya akan berusaha melakukan yang terbaik."
Dengan pengalaman yang dimilikinya, meski sudah menyatakan pensiun Pacquiao tetaplah petinju berbahaya. Mantan pemegang gelar juara dunia welter delapan divisi itu tercatat sejak 2009 belum pernah meraih kemenangan KO. Kesempatan itu pun akan datang saat melawan Vargas.
Di sisi lain, Vargas juga mempunyai gaya yang sama. Jika selama ini, Pacquiao mendapatkan lawan yang lebih banyak bertahan, berbeda dengan Vargas. "Petinju yang selama ini menjadi lawan Pacquiao banyak mendapatkan pukulan hingga tersudut dan membuatnya bertahan. Beberapa petinju dan pelatih selalu mengatakan hal itu akan terhjadi. Jadi sangat sulit mengalahkan Pacquiao," ungkap Arum dilansir Boxingscene, Rabu (26/10/2016).
Vargas sendiri yang baru meraih 27 kemenangan dari 28 penampilan, tentunya tak akan bermain pasif. Hal inilah, kata Arum, yang membuat Pacquiao keluar menyerang.
"Vargas adalah petinju dengan gaya ofensif. Anda akan lihat satu petinju akan kalah KO dalam pertarungan ini. Itu sangat mungkin terjadi karena Vargas pemberani. Dia akan coba keluar menyerang untuk membuat Pacquiao terjatuh. Kalau itu terjadi, itu sangat mudah melihat satu di antara mereka akan kalah KO," tambah papar Arum.
Pacquiao sendiri dalam berbagai kesempatan tak berani sesumbar mengatakan akan menang KO. "Lawan saya adalah petinju yang sulit dikalahkan dan lebih besar dari saya. Saya akan berusaha melakukan yang terbaik."
(bbk)