Arema Dahulukan Pelatih Ketimbang Pemain Baru
A
A
A
MALANG - Arema Cronus tidak mau buru-buru dalam mendatangkan pemain baru. Saat ini Arema sedang fokus membenahi jajaran pelatih dan itu mereka buktikan dengan memecat Milomir Seslija, Selasa (20/12/2016).
Pelatih kebangsaan Bosnia itu bukannya tanpa prestasi. Milo mampu membawa Singo Edan menjuarai ajang Bali Island Cup 2016 dan Piala Bhayangkara 2016. Tapi di pentas Indonesia Soccer Championship (ISC), Milo hanya sanggup mengatarkan Arema sampai status runner up. (Baca juga: Arema Ceraikan Milomir Seslija)
Sejauh ini manajemen Arema masih memilih pelatih yang akan bertugas di kompetisi 2017 mendatang. Setelah itu, barulah mereka melakukan kegiatannya di bursa transfer pemain.
"Kami akan membentuk tim sesuai dengan prosedur. Menentukan pelatih kepala dulu, kemudian official lalu komposisi pemain," kata Ruddy Widodo, General Manager Arema.
"Nanti siapa saja pemain yang dibutuhkan tergantung pada pelatih kepala. Manajemen hanya eksekusi saja sifatnya," jelas Ruddy yang dikutip dari laman resmi klub.
Selain mengganti pelatih, manajemen Arema juga mengubah nama klub untuk digunakan pada kompetisi tahun depan. Sesuai hasil polling, terpilihlah nama Arema FC. Dalam waktu dekat, manajemen bakal mendaftarkan nama ini ke PSSI atau pengelola liga 2017. (Baca juga: Lebih Kekinian, Nama Baru Arema Siap Didaftarkan ke PSSI)
"Jumlah Aremania yang mengikuti polling mencapai 37.684 peserta. Hasilnya, Arema FC lebih banyak dipilih oleh peserta, jadi itu yang akan kami daftarkan ke PSSI atau operator liga 2017. Semoga nick name Arema FC bisa disahkan saat Kongres PSSI Januari 2017 nanti," jelas Media Officer Arema Cronus, Sudarmaji, Selasa (20/12/2016).
Pelatih kebangsaan Bosnia itu bukannya tanpa prestasi. Milo mampu membawa Singo Edan menjuarai ajang Bali Island Cup 2016 dan Piala Bhayangkara 2016. Tapi di pentas Indonesia Soccer Championship (ISC), Milo hanya sanggup mengatarkan Arema sampai status runner up. (Baca juga: Arema Ceraikan Milomir Seslija)
Sejauh ini manajemen Arema masih memilih pelatih yang akan bertugas di kompetisi 2017 mendatang. Setelah itu, barulah mereka melakukan kegiatannya di bursa transfer pemain.
"Kami akan membentuk tim sesuai dengan prosedur. Menentukan pelatih kepala dulu, kemudian official lalu komposisi pemain," kata Ruddy Widodo, General Manager Arema.
"Nanti siapa saja pemain yang dibutuhkan tergantung pada pelatih kepala. Manajemen hanya eksekusi saja sifatnya," jelas Ruddy yang dikutip dari laman resmi klub.
Selain mengganti pelatih, manajemen Arema juga mengubah nama klub untuk digunakan pada kompetisi tahun depan. Sesuai hasil polling, terpilihlah nama Arema FC. Dalam waktu dekat, manajemen bakal mendaftarkan nama ini ke PSSI atau pengelola liga 2017. (Baca juga: Lebih Kekinian, Nama Baru Arema Siap Didaftarkan ke PSSI)
"Jumlah Aremania yang mengikuti polling mencapai 37.684 peserta. Hasilnya, Arema FC lebih banyak dipilih oleh peserta, jadi itu yang akan kami daftarkan ke PSSI atau operator liga 2017. Semoga nick name Arema FC bisa disahkan saat Kongres PSSI Januari 2017 nanti," jelas Media Officer Arema Cronus, Sudarmaji, Selasa (20/12/2016).
(bep)