Zidane Tidak Ingin Terlibat Soal Keputusan Kontroversial Wasit
A
A
A
MADRID - Zinedine Zidane tidak ingin memperuncing masalah yang terjadi ketika sebagian pemain Barcelona memprotes sikap wasit saat memimpin laga leg pertama babak 16 besar Copa del Rey melawan Athletic Bilbao. Sikap itu disampaikannya jelang laga Real Madrid melawan Granada di Santiago Bernabeu, Sabtu (7/1/2017) malam WIB.
"Saya tidak ingin terlibat dalam perdebatan ini. Kami hanya ingin fokus pada pertandingan melawan Granada dan saya tidak akan mengomentari masalah wasit, karena pekerjaan mereka sangat sulit," cetus Zidane seperti dikutip Marca.
Sekadar informasi, nama Fernandez Borbalan sempat menjadi buah bibir setelah beberapa keputusannya dianggap merugikan Barcelona. Itu sebagaimana disampaikan Gerard Pique.
Bek Barcelona itu mengklaim seharusnya tim tamu mendapatkan hadiah penalti sebanyak dua kali setelah Neymar dan dirinya dijatuhkan di kotak terlarang. Kejanggalan pertama terjadi pada menit 19 ketika Lionel Messi mengirimkan umpan lambung dari sisi kanan lapangan. Pique yang berdiri bebas mencoba untuk menyelesaikan umpan tersebut, namun kiper Gorka Iraizoz menjegalnya.
Keputusan kontroversial kedua terjadi ketika Neymar dijatuhkan Xabier Etxeita. Kali ini para pemain Barcelona mencoba untuk memprotes keputusan wasit, tapi lagi-lagi upaya Messi dkk tidak mengubah keputusannya.
"Ada hukuman yang jelas tentang Neymar dan saya ketika kiper menjegal saya di kotak penalti. Kami sebenarnya ingin bermain sepak bola tanpa ada sikap yang memprovokasi tindakan wasit. Tapi inilah yang terjadi dan kami berharap wasit meningkatkan kinerjanya," sesal Pique.
Baca juga
Pemain Barcelona Kesal dengan Keputusan Kontroversial Fernandez Borbalan
Cristiano Ronaldo
Jelang Madrid versus Granada ada isu menarik tentang absennya Cristiano Ronaldo saat Los Blancos meremukkan Sevilla dengan skor 3-0 di leg pertama babak 16 besar Copa del Rey. Zidane bersikeras keputusannya tidak memasukkan nama CR7 dalam skuat mereka lantaran ia ingin pemain andalannya itu dalam kondisi bugar.
"Kami telah berbicara tentang hal itu, satu-satunya hal yang harus Anda pahami adalah bahwa dia (Cristiano) adalah pemain yang sangat cerdas. Tapi saya ingin Ronaldo menjadi fit sepanjang musim. Seperti halnya bermain 20 pertandingan dalam 70 hari, terkadang ada kebutuhan untuk beristirahat. Saya melihatnya seperti itu dan begitu juga dia. Cristiano selalu ingin bermain, tapi dengan berbicara Anda selalu dapat menyelesaikan masalah," tutup Zidane.
"Saya tidak ingin terlibat dalam perdebatan ini. Kami hanya ingin fokus pada pertandingan melawan Granada dan saya tidak akan mengomentari masalah wasit, karena pekerjaan mereka sangat sulit," cetus Zidane seperti dikutip Marca.
Sekadar informasi, nama Fernandez Borbalan sempat menjadi buah bibir setelah beberapa keputusannya dianggap merugikan Barcelona. Itu sebagaimana disampaikan Gerard Pique.
Bek Barcelona itu mengklaim seharusnya tim tamu mendapatkan hadiah penalti sebanyak dua kali setelah Neymar dan dirinya dijatuhkan di kotak terlarang. Kejanggalan pertama terjadi pada menit 19 ketika Lionel Messi mengirimkan umpan lambung dari sisi kanan lapangan. Pique yang berdiri bebas mencoba untuk menyelesaikan umpan tersebut, namun kiper Gorka Iraizoz menjegalnya.
Keputusan kontroversial kedua terjadi ketika Neymar dijatuhkan Xabier Etxeita. Kali ini para pemain Barcelona mencoba untuk memprotes keputusan wasit, tapi lagi-lagi upaya Messi dkk tidak mengubah keputusannya.
"Ada hukuman yang jelas tentang Neymar dan saya ketika kiper menjegal saya di kotak penalti. Kami sebenarnya ingin bermain sepak bola tanpa ada sikap yang memprovokasi tindakan wasit. Tapi inilah yang terjadi dan kami berharap wasit meningkatkan kinerjanya," sesal Pique.
Baca juga
Pemain Barcelona Kesal dengan Keputusan Kontroversial Fernandez Borbalan
Cristiano Ronaldo
Jelang Madrid versus Granada ada isu menarik tentang absennya Cristiano Ronaldo saat Los Blancos meremukkan Sevilla dengan skor 3-0 di leg pertama babak 16 besar Copa del Rey. Zidane bersikeras keputusannya tidak memasukkan nama CR7 dalam skuat mereka lantaran ia ingin pemain andalannya itu dalam kondisi bugar.
"Kami telah berbicara tentang hal itu, satu-satunya hal yang harus Anda pahami adalah bahwa dia (Cristiano) adalah pemain yang sangat cerdas. Tapi saya ingin Ronaldo menjadi fit sepanjang musim. Seperti halnya bermain 20 pertandingan dalam 70 hari, terkadang ada kebutuhan untuk beristirahat. Saya melihatnya seperti itu dan begitu juga dia. Cristiano selalu ingin bermain, tapi dengan berbicara Anda selalu dapat menyelesaikan masalah," tutup Zidane.
(sha)