Nasib Persebaya Belum Aman
A
A
A
BANDUNG - Nasib Persebaya bisa ikut kembali berkompetisi masih menjadi teka-teki. Sebab, keputusan akan diambil berdasarkan suara dari voters (pemilik suara) anggota PSSI dalam kongres tahunan yang digelar di Bandung, Minggu (8/7).
Rencana kembalinya Persebaya dalam kompetisi harusnya masuk dalam agenda yang dibahas dalam Kongres Luar Biasa PSSI tahun 2016 yang lalu. Namun, saat itu voters memutuskan untuk menundanya, "Soal Persebaya tidak akan kita tunda. Pasti diputuskan di kongres besok," ucap Wakil Ketua PSSI Djoko Driyono.
Selain Persebaya, klub-klub lain yang bermasalah seperti Persema, Persibo dan Persipasi juga akan dibahas. "Itu juga jadi komitmen pengurus PSSI yang baru. Seluruh agenda yang sudah dibuat pada 10 November yang lalu semua akan diputuskan. Pasti akan diambil keptusannya," sambungnya.
Namun Djoko belum memastikan Persebaya bisa kembali ikut kompetisi. Sebab, keputusan ditentukan oleh sikap para voters. "Sesuai dengan mekanisme yang memang biasanya dilakukan dalam kongers. Besok yang putuskan adalah voters. Tunggu saja sampai besok apa keputusannya," tutur pria kelahiran Ngawi ini.
Kondisi ini membuat kubu Persebaya belum bisa tidur nyenyak. Meski sebelumnya, sempat bertemu langsung dengan Ketum PSSI Edy Rahmayadi. Dalam pertemuan tersebut, kabarnya dicapai kesepakatan Persebaya akan tampil lagi namun di mulai dari Divisi Utama.
Rencana kembalinya Persebaya dalam kompetisi harusnya masuk dalam agenda yang dibahas dalam Kongres Luar Biasa PSSI tahun 2016 yang lalu. Namun, saat itu voters memutuskan untuk menundanya, "Soal Persebaya tidak akan kita tunda. Pasti diputuskan di kongres besok," ucap Wakil Ketua PSSI Djoko Driyono.
Selain Persebaya, klub-klub lain yang bermasalah seperti Persema, Persibo dan Persipasi juga akan dibahas. "Itu juga jadi komitmen pengurus PSSI yang baru. Seluruh agenda yang sudah dibuat pada 10 November yang lalu semua akan diputuskan. Pasti akan diambil keptusannya," sambungnya.
Namun Djoko belum memastikan Persebaya bisa kembali ikut kompetisi. Sebab, keputusan ditentukan oleh sikap para voters. "Sesuai dengan mekanisme yang memang biasanya dilakukan dalam kongers. Besok yang putuskan adalah voters. Tunggu saja sampai besok apa keputusannya," tutur pria kelahiran Ngawi ini.
Kondisi ini membuat kubu Persebaya belum bisa tidur nyenyak. Meski sebelumnya, sempat bertemu langsung dengan Ketum PSSI Edy Rahmayadi. Dalam pertemuan tersebut, kabarnya dicapai kesepakatan Persebaya akan tampil lagi namun di mulai dari Divisi Utama.
(sha)