Tak Mau Dikejutkan Honda, Yamaha Pengin Tahan Lama
A
A
A
SEPANG - Walau tampil mengesankan selama dua dari rencana tiga hari tes pramusim MotoGP 2017 di Sirkuit Sepang, Malaysia. Pembalap anyar tim Movistar Yamaha, Maverick Vinales, rupanya berusaha memfokuskan pada konsistensi catatan waktu lomba (race pace).
Seperti dilaporkan Motorsport, dia telah mendapatkan kepercayaan diri jika menyangkut kecepatan dalam satu lap di atas motor Yamaha YZR-M1 edisi 2017. Vinales kembali menunjukkan performa impresif pada hari kedua tes dengan jadi yang tercepat kedua. Torehan terbaiknya untuk satu putaran dari 51 lap yang dia lahap adalah 1 menit 59,859 detik atau tertinggal 0,407 detik dari Andrea Iannone (Suzuki).
Sedang sehari sebelumnya, Vinales menempati posisi ketiga. Catatan waktu terbaiknya 2 menit 00,129 detik, atau lebih lambat 0,449 detik dari Casey Stoner. “Hasil tes hari kedua yang positif di atas monster indah (YZR-M1) saya. Kami (Yamaha) fokus pada race pace,” tukas Vinales usai tes dalam cuitannya di akun twitter miliknya.
“Penting untuk kuat di akhir. Jadi, kami memakai ban yang cukup lama sepanjang (tes hari pertama). Kami ingin fokus pada race pace di tes kali ini dan mendapatkan paket yang baik, serta membawa sesuatu yang bagus untuk tes berikutnya di Australia,” imbuhnya.
Lebih lanjut pembalap 23 tahun yang baru saja diputusin oleh Kiara Fontanesi itu menjelaskan: “Marc (Marquez) menjalani long run di Valencia, dan sepanjang sesi dalam lap cepat. Baik dalam latihan – dan juga balapan, pada paruh kedua balapan di Valencia itu sangat baik untuk Marc. Jadi, kami ingin bekerja (pada race pace) dan kami tidak ingin terkejut di area tersebut. Kami ingin siap sepanjang waktu.”
“Untuk satu lap, kami tahu punya kecepatan. Tapi kami butuh kecepatan untuk 20 lap. Kami perlu untuk bekerja dan kami melakukan pekerjaan baik. Feeling saya baik pada hari pertama. Saya pikir, saya mencetak tiga catatan waktu tercepat. Dan saya melahap 23 lap pada setiap catatan waktu,” tambahnya.
Vinales mengaku lebih nyaman fokus pada balapan karena dia tahu mampu mencetak lap dengan oke. “Ketika Anda tahu bisa cepat pada satu lap, Anda tahu bisa melakukan catatan waktu. Lalu, Anda bisa fokus pada hal penting, yaitu balapan.”
Pembalap Spanyol itu juga mengungkapkan telah berada pada level sama – seperti saat dia membalap untuk Suzuki – dengan Yamaha di Sepang.
“Trek ini sangat baik untuk Suzuki. Saya ingat saat FP3, saya sudah di posisi ketiga. Saat warm-up dan trek kering, saya di posisi pertama. Jadi, trek ini sangat bagus untuk Suzuki. Tikungan panjang dan kecepatannya. Tapi, Anda tahu, Anda bisa cepat sepanjang waktu bersama Yamaha. Anda bisa cepat dalam 20 lap. Jadi, apa yang saya rasakan kami masih punya banyak potensi, dan feeling saya pada level sama seperti tahun lalu.”
Seperti dilaporkan Motorsport, dia telah mendapatkan kepercayaan diri jika menyangkut kecepatan dalam satu lap di atas motor Yamaha YZR-M1 edisi 2017. Vinales kembali menunjukkan performa impresif pada hari kedua tes dengan jadi yang tercepat kedua. Torehan terbaiknya untuk satu putaran dari 51 lap yang dia lahap adalah 1 menit 59,859 detik atau tertinggal 0,407 detik dari Andrea Iannone (Suzuki).
Sedang sehari sebelumnya, Vinales menempati posisi ketiga. Catatan waktu terbaiknya 2 menit 00,129 detik, atau lebih lambat 0,449 detik dari Casey Stoner. “Hasil tes hari kedua yang positif di atas monster indah (YZR-M1) saya. Kami (Yamaha) fokus pada race pace,” tukas Vinales usai tes dalam cuitannya di akun twitter miliknya.
“Penting untuk kuat di akhir. Jadi, kami memakai ban yang cukup lama sepanjang (tes hari pertama). Kami ingin fokus pada race pace di tes kali ini dan mendapatkan paket yang baik, serta membawa sesuatu yang bagus untuk tes berikutnya di Australia,” imbuhnya.
Lebih lanjut pembalap 23 tahun yang baru saja diputusin oleh Kiara Fontanesi itu menjelaskan: “Marc (Marquez) menjalani long run di Valencia, dan sepanjang sesi dalam lap cepat. Baik dalam latihan – dan juga balapan, pada paruh kedua balapan di Valencia itu sangat baik untuk Marc. Jadi, kami ingin bekerja (pada race pace) dan kami tidak ingin terkejut di area tersebut. Kami ingin siap sepanjang waktu.”
“Untuk satu lap, kami tahu punya kecepatan. Tapi kami butuh kecepatan untuk 20 lap. Kami perlu untuk bekerja dan kami melakukan pekerjaan baik. Feeling saya baik pada hari pertama. Saya pikir, saya mencetak tiga catatan waktu tercepat. Dan saya melahap 23 lap pada setiap catatan waktu,” tambahnya.
Vinales mengaku lebih nyaman fokus pada balapan karena dia tahu mampu mencetak lap dengan oke. “Ketika Anda tahu bisa cepat pada satu lap, Anda tahu bisa melakukan catatan waktu. Lalu, Anda bisa fokus pada hal penting, yaitu balapan.”
Pembalap Spanyol itu juga mengungkapkan telah berada pada level sama – seperti saat dia membalap untuk Suzuki – dengan Yamaha di Sepang.
“Trek ini sangat baik untuk Suzuki. Saya ingat saat FP3, saya sudah di posisi ketiga. Saat warm-up dan trek kering, saya di posisi pertama. Jadi, trek ini sangat bagus untuk Suzuki. Tikungan panjang dan kecepatannya. Tapi, Anda tahu, Anda bisa cepat sepanjang waktu bersama Yamaha. Anda bisa cepat dalam 20 lap. Jadi, apa yang saya rasakan kami masih punya banyak potensi, dan feeling saya pada level sama seperti tahun lalu.”
(sbn)