Sharapova Berhak Dapat Kesempatan Kedua

MONACO - Legenda tenis Jerman Boris Becker mendukung penuh kembalinya Maria Sharapova ke lapangan permainan. Legenda yang sempat melatih Novak Djokovic itu menilai petenis Rusia berhak mendapatkan kesempatan keduanya.

Sharapova sempat tersandung kasus penggunaan meldonium di Australia Terbuka 2016 lalu. Walhasil, petenis cantik berusia 29 tahun itu sempat mendapat sanksi larangan bermain selama dua tahun, sebelum akhirnya dikurangi menjadi 15 bulan.

Hukuman Sharapova pun akan berakhir pada April mendatang. Dunia tenis pun menyambut kedatangan sang ratu dengan banyaknya undangan tampil di berbagai ajang, salah satunya di Madrid Terbuka sebagai petenis wildcard. (Baca Juga: Madrid Terbuka Sudah Menanti Kehadiran Sharapova )

Sharapova yang mengisi hari-harinya dengan beragam aktivitas, terus menunjukkan semangatnya kembali bermain tenis. Hal itu yang membuat Becker percaya jika petenis yang akrab disapa Masha patut diberi kepercayaan kembali berkiprah di olahraga yang membesarkan namanya.

"Saya percaya pada kesempatan kedua. Dia telah dihukum dan dia melakukan sesuatu yang pada dasarnya tidak ingin dilakukan. Lalu dia keluar dari permainan untuk sementara waktu," ucap Becker kepada Daily Mail.

"Saya berharap dia mendapat sambutan selamat datang yang layak. Tidak mudah bisa kembali, waktu telah berlalu dan permainan terus berjalan dan itu akan berbicara soal determinasinya jika dia ingin buktikan hal tersebut," tutupnya di sela-sela acara Laureus Sports Award di Monaco.