Arema FC Masih Perlu Asah Taring

Senin, 20 Maret 2017 - 15:21 WIB
Arema FC Masih Perlu...
Arema FC Masih Perlu Asah Taring
A A A
MALANG - Arema FC masih terus mengasah kemampuan meski baru saja menjuarai Piala Presiden 2017. Demi menjaga performa tidak merosot sebelum kompetisi dimulai, rencananya ada beberapa uji coba yang bakal dilakoni Singo Edan.

Sebenarnya Arema berkeinginan menjadwalkan uji coba menghadapi Timnas U-22. Namun rencana tersebut tampaknya tidak akan menjadi kenyataan karena Timnas U-22 baru pembentukan kerangka tim. Skenario lain pun disusun agar program tetap berjalan.

Asisten Pelatih Arema FC Joko Susilo mengatakan Arema masih membutuhkan uji coba untuk mempertahankan performa tim. Hanya saja dirinya belum merinci tim mana yang akan dihadapi dalam waktu dekat atau setelah menjuarai Piala Presiden 2017.

"Kompetisi Liga 1 masih jauh, jadi Arema harus tetap berjuang mempertahankan atau bahkan meningkatkan kualitas permainan. Untuk sementara ini belum ada kepastian tim mana yang akan dihadapi. Rencana menghadapi Timnas U-22 mungkin tidak bisa digelar," jelas Joko.

Dia mendengar ada rencana dari manajemen untuk membentuk turnamen kecil di Malang sebagai opsi lain dalam program ujicoba. Namun untuk kapan dan klub mana saja yang terlibat, dirinya juga belum bisa memberikab kepastian.

"Kelihatannya ada keinginan untuk membuat sebuah turnamen kecil yang digagas manajemen. Tapi saya belum bisa utarakan detilnya. Yang jelas dari pelatih sendiri menginginkan ada beberapa ujicoba lagi. Kalau bisa di akhir Maret ini terlaksana," sambung Joko.

Sementara, terkait rumor yang mengatakan Arema bakal mendatangkan eks striker Manchester United dan Villareal, Diego Forlan, Joko mengaku tidak tahu. Dia sama sekali tidak mendengar ada rencana Singo Edan mendatangkan Marquee Player.

Sementara striker Cristian Gonzales hanya tersenyum mendengar rumor tersebut. Menurutnya lebih baik Arema menjaga finansial agar tetap stabil dan gaji pemain lancar, dari pada mengobral uang untuk marquee player. "Stabilitas finansial lebih penting. Apalagi marquee player harganya tidak murah," kata Gonzales.

Sejak awal manajemen Arema memang kalem menanggapi maraknya marquee player di beberapa klub. Manajemen sebelumnya sudah menegaskan untuk tidak ikut-ikutan tren dengan mendatangkan pemain yang pernah berlaga di Eropa.
(bbk)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0633 seconds (0.1#10.140)